End of the Magic Era - Chapter 604

Bab 604: Boom!

Penerjemah: Shiraishi Editor: Aliansi

Enderfa mengendalikan Sepuluh Ribu Mantra Roda untuk mengirimkan gelombang mantra api, sementara Reina melemparkan mantra besar mantra es.

Daya tembak boneka itu tampaknya adalah yang terkuat. Semua mantranya instan, dan yang terendah ada di Peringkat 5.

Tentakel monster itu pecah berkeping-keping ketika banjir mantra menabraknya.

Tetapi pada saat yang sama, semakin banyak asap hitam menembus dan mengembun menjadi semakin banyak tentakel. Selain Xiuban, yang lain tidak berani mendekati tentakel itu.

Setelah mandi di God Blood, Xiuban benar-benar memutuskan hubungannya dengan mana, dan ia tidak memiliki mana untuk memulai. Efek penyegelan dan penyerapan mana mana dari tentakel tidak efektif terhadapnya.

Di dalam kelompok, Xiuban adalah satu-satunya yang bisa melawan tentakel itu dalam jarak dekat, sementara Reina hanya bisa menggunakan mantra es.

Bahkan Lagulin hanya bisa menggunakan Evil Halo untuk menyemangati semua orang, menyerang kecepatan gerakan dan kecepatan serangan mereka. Dia juga menebas dengan Heaven’s Wrath dari kejauhan, mengirim Undead Slash.

Sayangnya, Xiuban benar-benar tidak cocok untuk mereka …

Tanpa melakukan perlawanan yang layak, Xiuban dikirim terbang kembali dengan teriakan.

Ketika Xiuban bangkit dari tanah, semua orang bisa melihat tiga memar bengkak merah di kulitnya.

“Tuan Merlin, lebih cepat, kita tidak akan bisa bertahan lama! Monster ini berjuang masuk! ”

Xiuban berteriak ketakutan sambil mengacungkan Carnage. Kurang dari dua puluh tentakel sudah begitu merepotkan, dan di luar pintu, tidak hanya ada kepala monster itu, tetapi ada juga sejumlah besar kekuatan yang masih belum masuk ke dalam.

Enderfa menggertakkan giginya, membangunkan Spell Wheel hingga batasnya, semakin menipiskan bit mana yang telah berhasil didapatkan oleh Elemental Amber.

Reina juga berubah menjadi Bentuk Naga-nya, memberikan mantra dalam Draconic. Tetapi tidak peduli berapa banyak tentakel yang mereka musnahkan, lebih banyak yang akan datang untuk menggantikan mereka.

Mereka tidak bisa mendekati, jadi mereka hanya bisa menggunakan serangan jarak jauh, sangat membatasi kemampuan ofensif mereka. Ini sama sekali tidak efektif.

Setelah lebih dari selusin menit, Xiuban memuntahkan darah.

“Tuan Merlin, jika Anda tidak selesai, Xiuban benar-benar akan selesai untuk …”

Suara Xiuban penuh dengan rasa takut.

Bahkan Xiuban yang sederhana tahu bahwa ketika mereka tidak bisa lagi menahan monster ini, semua orang akan mati. Monster itu tidak seperti Syudos, yang selalu dengan kejam memilahnya.

Medan perang perlahan bergerak menuju Lin Yun. Salah satu wajah Enderfa juga berbalik untuk melihat Lin Yun dan melihat keringat di dahinya. Lin Yun sudah selesai memecahkan enkripsi. Tangannya bergerak di atas pelat kendali Hand of Destruction dengan kecepatan sedemikian rupa sehingga seolah-olah mereka sesak.

“Merlin …”

Setelah panggilan lembut, Enderfa menahan diri dan tidak mengatakan apa-apa lagi.

“Sir Merlin … Ah … Selamatkan aku …” Teriakan Draconic Beastman merasa sedih.

“Diam, jangan ganggu Merlin!”

Enderfa menggertakkan giginya saat dia memarahi Draconic Beastman.

Pada saat ini, tangan Lin Yun akhirnya berhenti dan dia langsung meletakkan kristal mana di takik Tangan Penghancuran.

Sebuah cahaya bersinar dari mulut meriam ketika Tangan Kehancuran diaktifkan sepenuhnya.

Lin Yun mengendalikannya dan mengubahnya arah, mengarah ke pintu masuk.

“Bertekun!” Lin Yun menggertakkan giginya saat dia menatap pintu masuk. Heaven Net Defense tiba-tiba terbelah!

‘Lebih cepat, sedikit lebih cepat …’

Tangan Kehancuran membutuhkan waktu untuk menembak. Lebih banyak waktu diperlukan untuk mengumpulkan lebih banyak kekuatan, dan proses ini perlu dikendalikan oleh seseorang.

Boneka itu dengan ceroboh ditangkap oleh tentakel. Reina melemparkan mantra es tingkat tinggi untuk menyelamatkannya, tetapi mereka semua sudah didorong kembali ke depan Hand of Destruction.

“Tuan Merlin, lebih cepat!”

Xiuban pucat. Dia memiliki noda darah di dadanya, dan tangannya sudah bergetar saat memegang Carnage.

“Jepret!”

Suara keras terdengar saat Pertahanan Jaring Surga benar-benar tersentak.

Kepala raksasa monster itu masuk ke pintu masuk setinggi tiga meter. Mata itu terbuat dari api abu-abu yang menyala hanya berisi kemarahan dan kebencian.

“Sialan, akhirnya aku menemukanmu …”

Setelah berteriak, lebih dari tujuh puluh tentakel bergegas masuk, berubah menjadi dinding tentakel hitam yang menghampiri mereka.

“Mundur!” Lin Yun meraung. Energi di ujung meriam tiba-tiba meningkat ketika cahaya putih yang menyilaukan dipancarkan dari mulut meriam, membuatnya sulit bagi semua orang untuk tetap membuka mata!

Fluktuasi mana yang kuat seperti tsunami, meningkatkan angin kencang di sekitar mereka. Fluktuasi mana bergelombang membuat bahkan Lin Yun, pengontrol dari Hand of Destruction, merasa seperti sedang tenggelam, kulitnya berubah merah cerah.

Reina, Xiuban, Enderfa, Lagulin, dan boneka itu …

Tak satu pun dari mereka yang terlihat bermartabat saat mereka melemparkan diri mereka di belakang Hand of Destruction.

“Nikmati hadiah yang saya siapkan untuk Anda,” diperas Lin Yun. Lebih dari seratus tentakel hitam sudah ada di ruangan, tapi Lin Yun bahkan tidak melihat mereka.

Ketika tentakel sepuluh meter jauhnya, Lin Yun membanting satu rune independen di atas meriam.

“Ledakan!”

Balok cahaya tebal berwarna putih keluar dari meriam. Seperti cahaya suci yang menembus kegelapan kiamat, itu menembus dinding tentakel.

Tentakel itu seperti selembar kertas di depan cahaya itu, mereka bahkan tidak bisa memperlambatnya dan hanya meleleh.

Mengikuti berkas cahaya, kilat berputar di sekitar laser yang tampak seperti api suci, menyapu semuanya.

Semua tentakel berubah menjadi asap, dan semua energi kematian langsung dimusnahkan.

Itu tidak hanya bubar, itu benar-benar musnah!

Benar-benar terhapus dari dunia ini!

Kepala monster itu baru saja keluar dari pintu masuk dan dipaksa untuk mengambil sorot langsung. Sebagian besar tubuhnya hancur, dan teriakannya yang menyedihkan dipotong pendek.

Petir yang berputar di sekitar balok sedang membersihkan segalanya, memusnahkan semua tentakel dan hanya menyisakan setengah tengkorak yang patah.

Dan satu-satunya alasan yang masih tersisa adalah fakta bahwa monster itu diledakkan dari pintu masuk oleh ledakan, dan struktur Intrepid yang tidak bisa dihancurkan menolak setengah dari cahaya pemusnahan.

Cahaya itu bertahan tiga detik sebelum menghilang. Tengkorak monster yang setengah rusak mengeluarkan teriakan yang menyedihkan, mundur seperti ombak.

“Kamu akan melihat, kamu akan melihat, kamu tikus sialan, aku akan menunggumu di daerah paling gelap kapal ini …”

Cahaya dari Tangan Kehancuran redup.

Lin Yun, Xiuban, dan Reina tergeletak di tanah. Sepuluh Ribu Mantra Roda juga jatuh ke tanah, dan Enderfa tidak dapat ditemukan. Boneka itu juga berbaring di tanah dengan muka terlebih dahulu, berusaha bangkit. Lagulin tertutup asap hitam seolah-olah diterangi oleh cahaya suci.

Setelah beberapa saat, mereka semua merangkak naik dari tanah. Lin Yun mengeluarkan Ramuan Kesehatan, minum setengah, dan kemudian menuangkan sisanya ke mulut Xiuban.

“Apakah kamu baik-baik saja?” Tanya Lin Yun lemah setelah beberapa saat.

“Aku baik-baik saja …” kata Reina sebelum nyaris berhasil bangun.

“Sir Merlin, aku … Sepertinya aku punya masalah!” Setelah meminum beberapa Ramuan Kesehatan, Xiuban ingin mengambil keuntungan dari krisis untuk dirinya sendiri.

“Diam …” Lin Yun memarahi dengan sedih.

Dia kemudian melihat Sepuluh Ribu Mantra Roda bergerak. Salah satu kepala Enderfa dengan cemas memandang keluar, tampak seperti pencuri. Dia kemudian keluar dari Roda Sepuluh Ribu Mantra.

“Saya takut setengah mati. Monster itu tidak berhasil menyingkirkanku, tapi aku hampir mati karena Mana Crystal Cannon … ”Enderfa melayang keluar, tampak panik. “Kekuatan itu terlalu menakutkan …”

“Itu …” Lin Yun masih merinding.

Meskipun dikabarkan bahwa lokomotif Heaven Rank telah diledakkan oleh Hand of Destruction, Lin Yun tidak sepenuhnya percaya. Segala sesuatu di bawah Peringkat Surga adalah fana, tetapi Peringkat Surga itu seperti spesies yang sama sekali berbeda. Tidak peduli seberapa kuat Tangan Kehancuran itu, di depan kekuatan luar biasa dari Heaven Rank, itu seharusnya tidak memiliki efek sebanyak itu.

Tetapi sekarang dia telah menyaksikan kekuatan Tangan Kehancuran, dan pikirannya telah terguncang.

Kekuatan semacam ini hanya bisa digambarkan sebagai mampu memadamkan surga.

Selain itu, tidak boleh dilupakan bahwa Tangan Kehancuran ini jauh dari puncaknya. Setelah semua, Hand of Destruction pada puncaknya akan menggunakan kristal mana Peringkat Surga. Kristal mana yang dia masukkan hanya bisa membuat Tangan Kehancuran menampilkan 10% dari kekuatannya …

Jika 10% sudah memiliki kekuatan seperti itu, maka bukankah Tangan Kehancuran dengan kekuatan penuh dengan mudah dapat mengambil Peringkat Surga?

…

Semua orang beristirahat selama setengah jam. Ketika Lin Yun melihat bahwa mereka semua telah lebih atau kurang pulih, dia dengan santai melemparkan mantra Gale.

Debu menyebar di sekitar mereka tersebar, dan ruang antara meriam dan pintu masuk terungkap kepada semua orang.

Itu adalah pemandangan yang mengejutkan.

Pintu masuk semula setinggi tiga meter sekarang adalah lubang yang tingginya dua kali lebih tinggi. Ujung-ujungnya menunjukkan tanda-tanda luka bakar, seolah-olah itu langsung terbakar oleh api bercahaya.

Lantai di sana juga terbakar hitam, di samping bekas petir.

Kerusakan semacam ini tidak akan menjadi terkenal di tempat lain, tetapi tidak boleh dilupakan bahwa mereka berada di Intrepid!

Lambung Intrepid terbuat dari sisa-sisa milik Dewa, dan kecuali sesuatu dengan tingkat kekuatan yang sama digunakan, itu tidak akan rusak!

Monster itu telah menyerang seperti orang gila untuk waktu yang lama, namun itu tidak dapat membuat celah sedikitpun di pintu. Xiuban telah menggunakan kekuatan Bloodline Gold Dragon Tiga Kepala dan hanya mampu membuat lubang seukuran ibu jari di lambung.

Enderfa dengan bodoh menatap lubang selebar enam meter ini.

Mulut Reina terbuka lebar, begitu pula matanya.

Kekuatan itu tidak berasal dari Alat Sihir Luar Biasa atau Powerhouse Heaven Rank, melainkan sesuatu yang bahkan Mage Tinggi seperti Lin Yun bisa mengendalikan?

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<