End of the Magic Era - Chapter 406

Bab 406: Perubahan Besar

Penerjemah: Shiraishi Editor: Aliansi

Setelah meraung keras, Binatang Pasir mengambil beberapa langkah ke depan, mengguncang bumi dan meratakan pasir. Setiap serangan dari Sand Beast membawa kekuatan dan momentum yang menakutkan. Itu berubah menjadi afterimage karena menggunakan kecepatan tercepat untuk bergegas menuju Lin Yun. Kecepatan mengerikan ini bahkan bisa dibandingkan dengan kilat. Bahkan Pedang Pedang Peringkat 5 tidak akan bisa mengelak.

The Sand Beast merobek udara dan langsung mencapai Lin Yun. Pada saat itu, api bisa terlihat muncul dari tubuh Lin Yun saat ia mengelak dengan Flame Flash. Pada saat yang sama, selusin Flame Bursts meledak di tubuh Sand Beast.

Rumbles terus bergema saat selusin Flame Bursts meledak di lokasi yang sama di tubuh Sand Beast. Di bawah serangan yang begitu sengit, bahkan Aura Protection Saint Sword peringkat ke-6 akan rusak. Hanya cahaya menyala kemerahan tetap di tubuh Binatang Pasir, dari mana darah merah terus mengalir.

Tetesan darah jatuh di atas pasir yang mendidih, sebelum langsung menguap karena panas.

Lin Yun mengandalkan Levitation untuk melayang di udara, Staf Kiamat diadakan dalam posisi horizontal di depan dadanya. Sejumlah besar mana mengalir di sekujur tubuhnya saat kedua Pusaran Air Mana Alchemiknya juga bekerja dengan efisiensi penuh. Setelah mengumpulkan mana, Lin Yun melambaikan Staf Kiamat dan sinar terang langsung meledak.

Dengan satu Flame Flash, dia menutup jarak antara dia dan Sand Beast. Lin Yun meneriaki karakter misterius itu dan memasuki Mode Tanpa Batas. Dia benar-benar mengabaikan konsumsi mana dan meledak dengan mantra api yang tak terhitung jumlahnya, Api Api, Naga Api, Cincin Api, Penjara Api Suci …

Elemen api sangat padat di daerah ini, dan dengan mantra api yang tak terhitung jumlahnya yang dilemparkan Lin Yun, nyala api benar-benar merendam Pasir Binatang.

Itu meraung marah dan melolong dalam kesedihan …

Raungan Pasir Binatang itu penuh dengan kepanikan dan keputusasaan. Itu terperangkap dalam nyala api dan sedang terbakar habis, dan bahkan tubuhnya yang ganas sekarang diwarnai merah karena panas. Di bawah pengaruh nyala api, pasir di tanah tidak bisa lagi digambarkan sebagai hanya mendidih … Binatang Pasir mengeluarkan auman yang menyakitkan sebelum tiba-tiba berlari keluar selusin meter ke depan.

Tapi yang menunggu itu adalah semburan mantra. Sepuluh Ribu Mantra Roda berkedip dengan cahaya yang mempesona, menenggelamkan Sand Beast sekali lagi di bawah beberapa ratus mantra. Setelah mantra itu menghilang, tubuh besar Sand Beast bisa terlihat berjuang di tanah.

Pada saat ini, tiga Frost Spikes sudah terbang. The Sand Beast tidak bisa lagi menahan dan menghembuskan nafas terakhirnya sebelum Frost Spikes bahkan bisa menembus tubuhnya.

Namun, Lin Yun sudah bisa melihat sosok Pasir Buas menjadi kabur sebelum tiba-tiba menghilang.

“Gemuruh!”

Suara itu datang dari atas kepalanya. Lin Yun segera mendongak, hanya untuk melihat lubang besar merobek langit gelap, terus berkembang, perlahan-lahan menutupi matahari merah dan menghentikan sinar matahari dari keluar. Lin Yun tidak bisa lagi merasakan panas dari pasir. Tanah di depannya dengan cepat menghilang.

Tidak ada lagi langit yang gelap, tidak ada lagi gurun, dan matahari merah sudah menghilang. Distorsi spasial yang sengit muncul dan Lin Yun melihat sekelilingnya berubah. Dia segera tahu bahwa ilusi itu telah menghilang.

‘Di mana aku sekarang …’

Dia melihat sekeliling beberapa kali dan melihat bahwa dia masih berada di lantai 11 menara sihir setelah mengenali gaya konstruksinya.

Ada portal di depannya.

Tidak ada yang abnormal tentang portal itu, dan tidak ada fluktuasi mana.

Portal itu harus mengarah ke lantai 10 menara ajaib.

Tetapi dia belum siap untuk mengambilnya. Sepupu-sepupunya dan Xiuban belum keluar, jadi dia akan pergi ke lantai 10 begitu mereka keluar.

Setelah melalui ilusi itu, dia tahu bahwa orang yang mengaturnya tidak memiliki niat jahat. Faktanya, ilusi itu sendiri adalah keberuntungan. Itu adalah kesempatan yang sangat langka baginya. Kalau tidak, siapa yang tahu kapan dia bisa memahami semua pengetahuan sihir yang mendalam itu?

Dia tahu bahwa Leon, Ross, dan Xiuban telah menerima banyak manfaat, terutama Draconic Beastman … Dia hanya tidur siang dan naik dari peringkat ke-7 ke peringkat ke-9. Jika dia membiarkannya tidur lebih lama, dia bahkan mungkin memiliki kesempatan untuk mencapai ranah Sword Saint.

Saat ia memikirkan hal ini, mata Lin Yun tertarik di suatu tempat. Itu adalah pohon cyan yang tumbuh di celah. Itu tidak terlihat aneh di permukaan, tapi Lin Yun menatapnya dengan cermat.

‘Mana Vine …’

Lin Yun berjongkok dan menatap pohon cyan dengan perasaan tidak percaya. Dia benar-benar tidak bisa mempercayainya, dan dia melihatnya sebentar sebelum memastikan bahwa itu memang Vine Mana.

‘Mana Vine haha, a Vine Vine …’

Itu adalah tanaman yang sangat misterius. Sebelum punah, hampir setiap mage ingin memelihara satu, karena Mana Vines dapat secara otomatis menyerap mana dari kekosongan. Semakin buruk lingkungan dalam kekosongan, semakin banyak mana yang bisa diserap.

Selain itu, setelah menyerap mana dari kekosongan, mereka akan secara otomatis mengubah dan memurnikannya, membentuk Mana Pond untuk menyimpan mana cair di bawah mereka.

Karena ini, Mana Vines sangat berharga. Jika beberapa Vine Mana ditanam dalam Demiplane, mana dari kekosongan akan diserap siang dan malam, dan setelah dimurnikan dan dituangkan ke dalam kolam, itu akan membentuk air mancur mana yang tidak pernah berakhir.

Sayangnya, Mana Vines membutuhkan lingkungan yang sangat keras untuk tumbuh, begitu keras sehingga hampir tidak mungkin menemukan satu di Noscent. Tidak ada lagi Mana Vines yang muncul di Noscent lebih dari seribu tahun yang lalu.

Tetapi dia tidak menyangka bahwa seseorang akan benar-benar muncul di sini.

Anggur Mana akan memiliki dampak yang tak terbayangkan di tangannya. Saat ini ada dua Fragmen Jiwa Dewa Kuno di Demiplane-nya, dan di bawah pengaruh kekuatan mereka, kecepatan pertumbuhan Demiplane mencapai tingkat yang tak terbayangkan. Sampai pada titik bahwa dalam sepuluh tahun, Demiplane yang lahir secara alami akan benar-benar matang, Hukum akan lahir, dan itu akan memelihara kehidupan. Pada saat itu, Demiplane akan menjadi dunia yang asli.

Dan dunia itu milik Lin Yun.

Tapi, sepuluh tahun masih agak terlalu lama untuk Lin Yun. Dia menghela nafas beberapa kali, berpikir bahwa jika dia bisa mendapatkan Mana Vine menyerap mana setiap hari dan malam dan terus menawarkan mana ke Demiplane, itu akan tumbuh, dan pertumbuhan Demiplane-nya akan mencapai tingkat yang menakutkan.

Demiplane juga harus matang jauh lebih cepat.

Ketika pertama kali memasuki Demiplane, ia mengunjungi perpustakaan Rudolph dan mendapatkan buku – Mana Vine Breeding -. Pada saat itu, Rudolph kemungkinan besar berpikir untuk menggunakan Mana Vines untuk mempercepat pertumbuhan Demiplane itu.

Tapi tampaknya Rudolph tidak pernah berhasil menemukan benih Mana Vine, atau Demiplane tidak akan tampak setengah mati ketika Lin Yun masuk. Mana Vines sudah punah di Noscent, jadi orang mungkin tidak perlu menemukan benih jika mereka melihat melalui seluruh tanah.

Ketika Lin Yun mendapatkan Demiplane, dia pertama kali berpikir untuk meminjam Api Senja Osul untuk membuka pesawat tertentu. Dia jelas ingat bahwa ada benih Mana Vine di pesawat itu. Ketika mana itu habis di Noscent, beberapa Heaven Mages bergandengan tangan untuk pergi ke pesawat itu dan mendapatkan Mana Vine. Tapi lingkungan yang dibutuhkan Vine Mana terlalu keras. Tidak butuh waktu lama bagi benih Mana Vine untuk tumbuh dan mati.

Tentu saja, Demiplane adalah lingkungan yang cocok untuk Mana Vines.

Tapi Lin Yun bingung. ‘Bagaimana Mana Vine bisa tumbuh di sini? Ini benar-benar tidak masuk akal … ‘

Jika seseorang tidak berhati-hati, mereka hanya akan berpikir bahwa itu adalah seuntai rumput yang tumbuh di celah dan bahkan tidak akan melihatnya. Lin Yun juga awalnya berpikir begitu, tetapi setelah memikirkan fakta bahwa ini adalah menara ajaib yang telah ada selama beberapa milenium namun tetap tidak rusak, dia agak bingung dengan keberadaan rumput.

Dia kemudian memeriksanya dengan hati-hati dan menemukan bahwa itu bukan seuntai rumput, melainkan, Vine Mana yang dia impikan!

Dia dengan hati-hati membawa Mana Vine ke Demiplane.

Setelah beberapa bulan tanpa memeriksanya, Demiplane sekali lagi sangat berubah. Terutama sungai yang membentang di seluruh bidang. Dia ingat bahwa terakhir kali dia masuk, sungai itu tidak tampak semegah sekarang, dengan ombak yang muncul. Panjang dan lebar sungai hampir dua kali lipat, dan Lin Yun bisa melihat pohon dan rumput menyebar melalui seluruh pesawat. Ada beberapa bunga yang tumbuh.

Lin Yun kagum dengan perubahan Demiplane setiap kali dia masuk

“Eh?”

Lin Yun tiba-tiba menyadari ada sedikit perubahan. Ada beberapa kekuatan Hukum yang agak kacau. Meskipun mereka agak kacau, Lin Yun dengan cepat mengenali mereka, Hukum empat elemen, Air, Angin, Api dan Bumi.

Apa arti dari penampilan Hukum keempat elemen? Lin Yun tahu bahwa jika Hukum empat elemen stabil, Demiplane kemungkinan besar akan memelihara kehidupan.

Lin Yun segera menemukan lokasi dua Fragmen Jiwa Dewa Kuno. Itu sudah merupakan hutan yang rimbun, dan semakin dalam dia masuk, semakin kuat vitalitas pohon-pohon itu. Setelah mencapai pusat hutan, Lin Yun memperhatikan bahwa kedua Fragmen Jiwa telah menyatu dan sekarang dengan tenang beristirahat di halaman.

Dan tidak jauh dari situ ada kolam yang mengeluarkan fluktuasi mana yang kaya.

Merasakan fluktuasi mana yang kaya seperti itu, Lin Yun terkejut.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<