End of the Magic Era - Chapter 1444

Bab 1444: Penanggulangan

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

Makhluk yang telah dikutuk oleh Lord of Misfortune akan beruntung jika mereka tidak mati dengan cara yang paling menyedihkan…

Itulah satu-satunya penjelasan untuk semua yang telah terjadi. Mereka terlalu sial…

Nasib buruk mereka hanya bisa disebabkan oleh Kutukan Kemalangan yang dilemparkan dengan daging Penguasa Kemalangan sebagai bahannya. Memang mungkin untuk melakukan itu dengan kekuatan Bloody Lich dan daging Lord of Misfortune sebagai materialnya.

Agalon menatap Alonzo dengan serius dan curiga.

Alonzo memasang ekspresi muram, dan berpura-pura tidak melihatnya.

“Tidak ada cara untuk mengangkat kutukan itu kecuali dengan mencabik-cabiknya…”

Semua orang terdiam setelah mendengar itu. Sangat tidak mungkin untuk membunuh Bloody Lich dalam keadaan seperti itu, tapi tidak mungkin untuk mengangkat kutukan itu tanpa mencabik-cabiknya.

Jadi, mereka terjebak dalam dilema. Melihat betapa nyamannya Bloody Lich, Lin Yun tahu bahwa pria itu tidak takut dan percaya diri untuk mengalahkan mereka, jadi dia tidak cemas sama sekali.

Lin Yun telah belajar banyak tentang Penguasa Kemalangan justru karena Kutukan Kemalangan. Itu dikenal sebagai salah satu dari 10 mantra paling menjengkelkan.

Semua kutukan itu menyeramkan dan jahat. Kutukan Kemalangan bukanlah kutukan tingkat lanjut, tetapi lebih seperti lelucon. Mereka yang dikutuk akan sial. Semakin kuat mereka, semakin tidak efektif kutukan itu. Untuk penyihir Peringkat Surga, bahkan Kutukan Kemalangan yang dilemparkan oleh rekan-rekan mereka tidak akan berhasil sama sekali.

Tapi ada pengecualian. Jika jiwa atau potongan daging Lord of Misfortune digunakan sebagai bahan untuk merapal mantra, maka itu setidaknya mantra level-10. Jika seseorang cukup beruntung untuk menemukan kombinasi darah dan jiwa Lord of Misfortune yang tersisa, yang bahkan bisa membangkitkan sebagian dari dirinya, Kutukan Kemalangan yang dilemparkan oleh satu pemain akan menjadi mantra level-11!

Itu dikenal sebagai kutukan paling kuat yang pernah ada!

Dalam pertempuran, adalah mungkin untuk menahan mantra yang kurang kuat. Penyihir elemental adalah contoh paling khas. Namun, ketika terkena Kutukan Kemalangan, tidak mungkin bahkan bagi para penyihir Dewa Api untuk mengendalikan nasib buruk mereka.

Pernah ada seorang mage yang berada di puncak Heaven Rank. Selama penjelajahan, dia menemukan Alat Sihir Luar Biasa, dan dengan rakus membunuh teman-temannya untuk mengklaimnya. Namun, salah satu orang yang beruntung selamat berkat alat ajaib misterius. Dia mempertahankan jiwanya, dan berubah menjadi lich.

Ratusan tahun kemudian, lich melewati semua masalah dan mencapai level 47, tapi dia hampir tidak bisa bertahan lebih lama lagi karena para penyihir gila.

Lagi pula, selama tahun-tahun gila yang didominasi oleh penyihir, bahkan liches, yang dianggap sebagai sinonim dari horor, adalah bahan di lab mereka.

Kemudian, lich memprakarsai rencana balas dendam. Dia menemukan setetes darah jantung yang ditinggalkan oleh Lord of Misfortune. Itu juga berisi aura dari beberapa sisa-sisa jiwa Lord of Misfortune.

Tetap saja, lich mengorbankan tubuhnya dan upayanya selama ratusan tahun untuk meluncurkan Kutukan Kemalangan. Kemudian, mage Heaven Rank level-9 yang serakah menderita nasib buruk.

Lich menghilang setelah mengaktifkan Curse of Misfortune. Filakterinya disembunyikan di menara penyihir Peringkat Surga. Dia menemukan tubuh zombie biasa, dan menyembunyikan dirinya di Plane of the Undead. Tidak ada yang bisa menemukannya.

Penyihir Peringkat Surga, setelah memperoleh Alat Sihir Luar Biasa yang pas untuknya, telah tinggal di menaranya, dan mencoba menyalakan Penyihir Hebat, tetapi dia tidak melakukan banyak hal, dan tidak ada hal serius yang terjadi.

Pengapian God Fire berjalan dengan sangat baik, tetapi kecelakaan terjadi setelah God Fire dinyalakan. Inkarnasi Alat Ajaib di dalam Alat Ajaib Luar Biasa terbangun pada saat ini …

Dalam kecelakaan yang luar biasa, penyihir Peringkat Surga dibakar di Api Dewa yang dia nyalakan …

Kemudian, beberapa kecelakaan lagi yang disebabkan oleh Kutukan Kemalangan terjadi. Semuanya aneh. Untuk sementara, banyak orang sibuk mencari sisa-sisa Lord of Misfortune.

Hal-hal yang tidak dapat dijelaskan seperti itu adalah subjek yang sempurna di mata para penyihir, yang mencoba menemukan jawaban di balik segalanya. Itu adalah godaan yang tak tertahankan bagi para penyihir yang telah berubah tidak berbeda dengan ilmuwan gila.

Meskipun pada akhirnya mereka tidak menemukan jawabannya, mereka sampai pada beberapa kesimpulan. Mereka menyadari bahwa beberapa alat sihir misterius kuno memiliki efek yang sama…

The Bloody Lich melayang di udara, tidak peduli apa yang dilakukan atau dipikirkan Lin Yun dan yang lainnya sama sekali. Lagipula dia punya semua waktu di dunia. Lebih penting lagi, dia menginginkan Kitab Kematian…

Dia tidak yakin apakah Lin Yun telah memperoleh Bab Darah dan jiwanya.

Jiwa sangat penting bagi seekor lich. Tubuh mereka tidak masalah, tetapi jika jiwa mereka terhapus, mereka akan benar-benar mati…

Liches memiliki kelebihan dan kekurangan yang jelas. Sampai seseorang menemukan jiwa mereka, mereka akan abadi, dan tidak akan pernah bisa sepenuhnya dibunuh.

Namun, jika ada yang menemukan jiwa mereka, itu tidak biasa bagi lich level-40 untuk dibunuh oleh Archmage.

The Bloody Lich tahu bahwa jiwanya agak istimewa. Itu bahkan sebagian adalah jiwa dewa. Segala sesuatu yang berhubungan dengan dewa sekuat kecoa yang sulit dibunuh.

Bloody Lich tidak akan peduli jika itu orang lain, karena mereka tidak mungkin menghancurkan jiwanya. Namun, dia menghadapi dua penyihir tingkat 9 Heaven Rank dan penyihir lain yang memiliki Kitab Kematian.

Jiwanya melekat pada Bab Darah, yang pada dasarnya adalah filumnya. Tentu saja dia harus peduli, karena sudah mungkin jiwanya akan hancur.

Jadi, Bloody Lich telah menunggu kesempatan yang sempurna. Dia tidak bisa mengalahkan mereka dalam bentrokan langsung, tapi dia juga tidak bisa melarikan diri tanpa Kitab Kematian. Jadi, dia hanya melemparkan Curse of Misfortune, skill ultimate-nya, dan menunggu. Mungkin saja orang-orang itu akan tersedak kekuatan sihir mereka karena kutukan itu. Yang perlu dia lakukan hanyalah menunggu …

Bloody Lich menyadari hal itu, begitu pula Lin Yun dan yang lainnya. Tak satu pun dari mereka berani bertarung lagi.

Hanya Enderfa yang masih melepaskan semburan mantra dengan Sepuluh Ribu Roda Mantra seperti anjing gila, meskipun itu tidak benar-benar bekerja pada Bloody Lich.

Lin Yun diam-diam mendekati Alonzo, yang tampak marah. Tato di wajahnya menjadi lebih menakutkan. Dia tidak pernah menyukai Lin Yun, karena dia tidak menyukai Agalon. Namun, setelah diselamatkan oleh Lin Yun, dan karena dia adalah seorang senior, dia tidak bisa lagi menarik muka panjang di depan Lin Yun.

Setelah semua yang mereka lalui, Alonzo memikirkan banyak hal. Dia menyadari bahwa Agalon dan muridnya berbeda…

Jadi, ketika Lin Yun mendekatinya, Alonzo memasang ekspresi lembut, meskipun dia masih terlihat marah. Paling tidak, dia terlihat sangat berbeda dari saat dia berbicara dengan Agalon. Setiap kali dia berbicara dengan Agalon, dia tersenyum dingin menghina.

“Merlin, apakah kamu punya rencana?”

Ketika mereka terjebak di Kerajaan Mimpi Buruk, tidak ada dari mereka yang menemukan cara untuk pergi sampai Lin Yun datang untuk menyelamatkan mereka. Selain itu, Lin Yun sudah menjadi Saint Alchemist, dan pasti tahu banyak hal yang tidak mereka ketahui. Alonzo terdengar cukup damai. Setidaknya, dia sudah menganggap Lin Yun sebagai seseorang yang setara dengannya.

Dalam keadaan seperti itu, level tidak berarti apa-apa, kecuali seseorang telah menyalakan Api Dewa. Itulah satu-satunya cara untuk menghancurkan Bloody Lich.

Lin Yun melirik Enderfa, yang menyadari apa yang dia inginkan, dan kemudian meningkatkan semburan mantra, mengaum. The Bloody Lich hampir tenggelam, dan tidak bisa mendengar apa yang mereka katakan. Bahkan, dia tidak peduli.

Kutukan Kemalangan yang dilemparkan dengan daging Penguasa Kemalangan tidak akan pernah bisa diangkat sampai dia mati.

Ketika Lin Yun dan Alonzo mulai berbicara, Agalon mau tidak mau bergabung dengan mereka. Melihat Agalon, Alonzo menarik wajah panjang.

“Agalon, bodoh. Tinggal jauh dari saya. Aku tidak ingin dibunuh olehmu secara tidak sengaja sebelum aku membunuh lich sialan ini.”

Agalon tersenyum dan tidak mengatakan apa-apa, tetapi dia tetap mendekat. Sebagai guru Lin Yun, dia tahu kekhususan Lin Yun lebih baik daripada orang lain.

Orang lain mungkin tidak dapat mengangkat Kutukan Kemalangan, tetapi Lin Yun mungkin punya solusi.

Lin Yun melirik Alonzo dan mempertimbangkan. Tidak ada dendam antara Agalon dan Alonzo. Mereka hanya bersaing sebagai anggota sekolah yang sama. Itu hanya kebiasaan mereka.

Meskipun mereka selalu ingin mengalahkan satu sama lain, dan Agalon bersaing dengan siapa pun kecuali Alonzo, mereka berdua sebenarnya cukup dekat.

Tak satu pun dari mereka benar-benar ingin membunuh yang lain. Meskipun sepertinya Alonzo ingin Agalon mati, Alonzo pasti akan berpihak pada Agalon jika yang terakhir tertangkap dalam bahaya. Agalon akan melakukan hal yang sama jika sebaliknya.

Lin Yun harus menghormati saudara junior Agalon seperti dia menghormati Agalon. Selain itu, Lin Yun telah mendengar banyak cerita tentang Arcane College. Dia hampir yakin bahwa Alonzo-lah yang mendirikan perguruan misterius itu.. Banyak alat sihir misterius di masa depan yang sebenarnya dibuat oleh Alonzo juga.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<