End of the Magic Era - Chapter 1429

Bab 1429: Ditemukan

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

Saat lagu Hymn Elf berlanjut, tiga Silver Moon Elf yang mengenakan jubah glamor muncul di langit. Ada juga Hymn Elf yang mengambang dan bersinar dalam jubah putih.

Tiga Elf Bulan Perak Peringkat Surga level-6 dan Peri Hymn Peringkat Surga level-7…

Lin Yun memasang ekspresi mengerikan. Dia tidak menyangka bahwa dia akan ditangkap dengan mudah setelah dia meninggalkan pusat.

Apa yang dipikirkan elf darah murni? Bukankah seharusnya mereka membangun pertahanan terbesar di dekat Pohon Abadi?

Mengapa elf darah murni, yang tidak pernah tahu bagaimana membangun tembok kota, mendirikan pertahanan seperti itu di tepi wilayah mereka? Apa masalah mereka?

Level-7 Heaven Rank Hymn Elf tidak diragukan lagi berada di tingkat kedua, jika bukan yang pertama, di antara elf darah murni. Namun, dia rupanya diminta untuk bekerja sebagai wali …

Lin Yun tidak berpikir bahwa mereka telah melihatnya sebelumnya, tetapi menunda menyerangnya. Para elf darah murni sangat bangga sehingga mereka akan langsung menyerang si penyusup jika mereka menemukannya. Mereka semua akan muncul begitu saja, tidak mengkhawatirkan apa pun …

Sial, jika ada regu elf di sini, maka pasti ada regu di arah lain juga. Para elf itu semua psikopat. Mereka sangat kuat, namun mereka semua bekerja sebagai penjaga…

Lin Yun tidak berpikir bahwa dia hanya kurang beruntung. Tiga Silver Moon Elf dan satu Hymn Elf adalah salah satu dari barisan standar regu elf darah murni. Juga, regu seperti itu lebih baik dalam bertahan daripada mengejar. Jadi, mereka pasti penjaga di tempat ini.

Sebelum Lin Yun mengatakan apa-apa, tiga Silver Moon Elf sudah menyerang. Tiga aliran cahaya bulan yang tampak seperti aurora lembut menyembur dari langit. Memegang Staf Draconic, Lin Yun menghilang.

Ketika cahaya bulan yang lembut mendekati Lin Yun dan bergabung, sepertinya ada lukisan abstrak yang terbuat dari cahaya bulan di langit. Banyak pusaran cahaya bulan yang cemerlang muncul. Segala sesuatu dalam jarak satu kilometer diringkas dalam lukisan itu.

Itu damai dan artistik, tetapi hati Lin Yun terasa dingin. Di dalam lukisan damai, ada mahkota pohon, yang hancur berkeping-keping. Tampaknya telah dicincang seketika. Selanjutnya, bahkan sebagian besar abu juga hilang.

Kekuatan mengerikan itu memusnahkan semua yang ada di lukisan abstrak itu, tetapi prosesnya tidak bersuara, dan tidak tampak merusak sama sekali.

Lin Yun muncul kembali satu kilometer jauhnya. Dia menyaksikan lukisan abstrak kembali normal, dan pusaran bengkok perlahan menghilang. Cahaya bulan juga hilang. Dia memiliki keringat dingin di dahinya.

Itu adalah bagian yang paling mengerikan dari sebuah tim yang terdiri dari tiga Silver Moon Elf. Mantra yang mereka gunakan masing-masing tidak terlalu kuat, tetapi mereka bisa digabungkan menjadi mantra pembantaian yang paling menakutkan. Ketika cahaya bulan saling berhubungan, itu akan memutar ruang. Ini mungkin tampak lembut, tapi itu bergerak secepat sungai yang mengalir…

Itu bergerak jauh lebih cepat daripada pusaran air. Tidak mengherankan, semua yang ada di dalamnya akan dicincang dan dimusnahkan…

Tiga Peri Bulan Perak dengan bangga melambaikan tangan mereka, dan melantunkan mantra dalam Bahasa Nesser. Hymn Elf menyanyikan himne para elf. Kemudian, keempat elf itu menyerang secara bersamaan. Tampaknya ada bulan perak di langit. Banyak sinar bulan menyembur dari langit dan menutupi sinar matahari, menutupi segala sesuatu dalam jangkauan.

Ekspresi Lin Yun benar-benar berubah saat cahaya bulan bersinar seperti hujan. Dia membuka Fusion Shield, dan rantai di Kitab Kematian hancur. Halaman-halaman itu berputar secara otomatis.

Perwujudan Naga Ungu terbang keluar dari Staf Draconic, dan melayang di belakang Lin Yun sebagai bayangan yang mengintimidasi.

Mantra dilemparkan dengan cepat satu demi satu. Bom Empat Elemen semuanya diluncurkan menuju badai cahaya bulan.

Ketika badai cahaya bulan menabrak bom, ada area pusaran cahaya bengkok. Pusaran padat mekar seperti bunga, menutupi radius selusin kilometer. Segala sesuatu di pusaran itu dicincang menjadi beberapa bagian.

Semua Bom Empat Elemen meledak satu demi satu, melepaskan ledakan paling murni dan paling ganas, yang bertabrakan dengan cahaya bulan yang lembut. Reaksi berantai yang mengerikan dihasilkan …

Dalam radius belasan kilometer di langit, cahaya warna-warni yang penuh dengan aura destruktif meledak, merusak kedamaian di daerah itu…

Setelah semua Bom Empat Elemen meledak, badai destruktif muncul di hutan di tanah. Pohon-pohon kuno yang telah hidup bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya tercabik-cabik. Bahkan akarnya juga dicabut dan dipotong-potong.

Beberapa kilometer jauhnya, seruan marah meledak, dan seorang pria yang mengenakan jubah melayang dari tanah. Dia kemudian mengeluarkan sisik hitam, yang mengeluarkan raungan naga yang mengintimidasi. Ledakan destruktif yang hampir mendekatinya menemui rintangan yang tidak dapat diatasi, dan tidak dapat melanjutkan lebih jauh.

Keempat elf itu memandang pria itu secara bersamaan. Salah satu Peri Bulan Perak bahkan menjerit keras.

“Budak bodoh dari Chromatic Dragon, kamu menantang otoritas elf darah murni. Anda harus membayar harga dengan darah Anda, bahkan jika kita harus berperang…”

Ilusi naga ungu yang muncul di belakang Lin Yun, aura naga yang jelas pada Staf Draconic, dan skala naga hitam yang dikeluarkan orang lain membuat para elf jengkel.

Pada saat ini, tiga Silver Moon Elf meninggalkan Lin Yun, dan menyerang orang asing itu.

Melihat itu, Lin Yun akhirnya menyadari bahwa memang benar dia belum ditemukan sampai saat ini. Elf darah murni itu, di sisi lain, tidak benar-benar berusaha untuk menghalanginya. Mereka benar-benar bertahan melawan orang lain, dan dia hanya sial…

Pertempuran telah berlangsung setengah menit. Gelombang pertempuran yang intens sudah menyebar. Tidak lebih dari satu menit, bala bantuan elf darah murni akan tiba. Mempertimbangkan situasinya, mungkin saja elf yang lebih kuat akan datang. Kemudian, tidak akan ada kesempatan untuk melarikan diri. Juga tidak mungkin untuk bersembunyi—tidak selama Hymn Elf ada di sini. Dia harus melarikan diri untuk saat ini.

Setidaknya ada tiga elf darah murni yang berada di atas Peringkat Surga di dekat Pohon Abadi. Juga, Raja Peri Agung yang legendaris dikatakan sekuat Naga Emas Berkepala Tiga, yang bisa membunuhnya dengan satu serangan bahkan ketika mereka berjauhan satu sama lain.

Tapi Lin Yun tidak terlalu khawatir. Jika Great Elf King menyerang penyusup, maka dia akan terlalu murah. Jika dia menyerang seseorang di level 7 dari Heaven Rank, Chromatic Dragon akan menertawakannya selama 1.000 tahun …

Namun demikian, elf darah murni Peringkat Surga tingkat-9 mungkin menyerangnya. Jika dia membuang terlalu banyak waktu di sini, dia pasti akan terbunuh …

Sekarang kesempatan telah muncul dengan sendirinya, Lin Yun pasti tidak akan melepaskannya. Dia dengan cepat melantunkan mantra, dan menggunakan jalur elektromagnetik sepanjang 100 meter, meluncurkan bola meriam khusus yang paling terkenal karena kecepatannya.

Bola meriam itu tidak ditujukan pada tiga Peri Bulan Perak atau Peri Peri yang telah bernyanyi, tetapi pada tempat yang berjarak 100 meter dari mereka. Sepertinya meleset dari sasaran.

Namun, melihat bola meriam, keempat elf darah murni yang tampak bangga mengubah ekspresi mereka. Hymn Elf tiba-tiba berhenti bernyanyi.

Ruang di area kosong di mana bola meriam terkena dipelintir. Kemudian, keempat elf itu tiba-tiba menghilang sejauh 100 meter, dan muncul kembali di tempat bola meriam hendak mengenainya.

Tiga Silver Moon Elf mengambil tindakan pada saat yang sama. Mereka menutupi Hymn Elf dalam cahaya perak, dan membawanya ratusan meter jauhnya. Bola meriam itu meleset dari empat elf, dan melewati tempat mereka baru saja berdiri dengan ledakan yang mengerikan.

Setelah ledakan dahsyat itu, angin mulai bertiup karena ledakan dalam radius beberapa puluh meter. Itu bahkan lebih tajam dari pisau, dan bisa merobek apapun.

Keempat elf terkejut dan marah. Mereka tidak menyangka bahwa Lin Yun dapat menemukan di mana mereka berdiri, atau tiba-tiba meluncurkan serangan yang menakutkan.

Baik Silver Moon Elf maupun Hymn Elf tidak dikenal karena kekokohan fisik mereka. Mereka secara alami diberkahi dengan kemampuan untuk memanipulasi kekuatan sihir, tetapi mereka pasti akan tercabik-cabik jika terkena serangan fisik seperti itu tanpa membuka perisai mereka, meskipun mereka berada di level 7 dari Heaven Rank.

Lin Yun mencibir. Setelah membaca buku selama 10 tahun, dia mengingat semua informasi dalam ingatannya, banyak di antaranya tentang Silver Moon Elf. Sebelumnya, dia baru saja membaca buku dengan santai, dan dia tidak dapat mengingat informasi jika dia terjebak dalam situasi seperti itu. Namun, dia telah membaca buku-buku itu lagi dengan hati-hati, dan berkat kekuatan jiwanya yang luar biasa, informasi yang relevan akan muncul setiap kali dia melihat sesuatu. Dia tidak perlu khawatir bahwa dia mungkin melupakan apa pun.

Taktik paling khas dari regu tiga Silver Moon Elf dan satu Hymn Elf adalah menyembunyikan diri terlebih dahulu. Mustahil untuk menyimpulkan dari mana mereka berasal dari sinar cahaya atau aura mereka, dan mereka bisa menjaga diri mereka yang sebenarnya di tempat lain dengan bakat khusus mereka, jadi mereka tidak membutuhkan perisai apapun.. Tidak ada yang bisa memaksa regu seperti itu untuk muncul kecuali dengan mantra yang memiliki cakupan besar.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<