Elite Mages’ Academy - Chapter 643

Bab 643: Berangkat

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Ada kurang dari seminggu sampai pertandingan pertama. Sejak mereka melihat rekaman turnamen Akademi Hakim sebelumnya, semua orang tampak jauh lebih serius. Mereka tidak lagi santai selama pelatihan mereka seperti dulu. Tentu saja ada beberapa yang penampilannya lebih seru, seperti Chen Dao dan Cheng Ming.

Bagi mereka, bisa berpartisipasi dalam turnamen berarti bisa menghadapi lawan yang lebih kuat. Sebenarnya, sejak setengah semester terakhir, mereka yang memiliki bakat seperti Chen Dao telah melihat keterampilan mereka meningkat pesat. Mengesampingkan siswa reguler, bahkan pengawas lain telah melihat mereka perlahan menjauh.

Sangat mudah untuk melihat bahwa Cheng Ming dan yang lainnya jarang bertemu pasangan mereka. Bahkan selama ujian bulanan, ujian berfokus pada kesulitan perang secara keseluruhan, jadi ini sebenarnya akan menjadi pertama kalinya mereka menghadapi lawan yang jauh lebih kuat. Meskipun mereka gugup dan khawatir, mereka masih tidak bisa menahan kegembiraan dan antisipasi mereka.

Semua orang menghargai sisa waktu yang mereka miliki. Bahkan selama waktu istirahat mereka, semua orang akan berkumpul di ruang istirahat, menyeduh kopi atau teh sambil berdiskusi di antara mereka sendiri.. Isinya kurang lebih sama, yaitu susunan pemain terakhir untuk turnamen.

Menurut Yu Mei, tim beranggotakan lima orang biasanya terdiri dari dua petarung jarak jauh dan dua petarung jarak dekat. Petarung jarak jauh akan diputuskan menjadi pemanah dan penyihir, dan kemudian keempatnya akan dilengkapi dengan dukungan.

Itu adalah formasi standar. Di Dunia Baru, baik petualang atau regu tugas khusus akan selalu menggunakan komposisi itu. Sebenarnya, turnamen tim paling awal diadakan karena kebutuhan regu elit di Dunia Baru.

Namun, formasi itu tidak dapat diubah, karena setiap akademi akan menyimpang dari standar berdasarkan kondisi siswa mereka sendiri. Misalnya, akademi Rusia telah menggunakan empat petarung jarak dekat dengan satu penyihir jarak jauh sebagai komposisi mereka. Mereka menggunakan petarung jarak dekat untuk membeli cukup waktu bagi bakat Diana untuk melepaskan serangan magis jarak jauh.

Jadi, dalam beberapa hari terakhir, para monitor, dan bahkan Yu Mei, sibuk memikirkan line-up mereka. Mereka telah mempertimbangkan beberapa komposisi, tetapi sangat disayangkan bahwa tidak ada cukup waktu untuk bereksperimen dengan mereka dan mempraktikkannya. Setiap komposisi baru yang diangkat memiliki alasannya sendiri, tetapi yang lain secara alami akan menunjukkan kekurangan yang relevan. Mereka akan berdebat di antara mereka sendiri, dan tidak ada yang benar-benar yakin.

Periode terakhir tampaknya berlalu dalam sekejap, dan Dawn Academy akhirnya akan menghadiri pertandingan pertama mereka. Lawan mereka adalah Akademi Hakim, yang disebut sebagai yang terkuat. Diputuskan bahwa itu akan diadakan selama akhir pekan. Karena Amerika adalah tuan rumahnya, Xiao Lin dan yang lainnya memulai perjalanan mereka sehari sebelumnya dengan wakil presiden yang memimpin, melewati lubang cacing dan menuju ke Bumi. Mereka langsung pergi ke Los Angeles sebelum menggunakan lubang cacing di sana untuk menuju Akademi Hakim.

Yu Mei dan presiden tidak mengikuti. Karena peraturan, mereka yang berada di Peringkat Emas atau lebih tinggi tidak diizinkan untuk kembali ke Bumi, dan baik Yu Mei maupun presiden jelas berada di level itu. Itulah mengapa wakil presiden bertugas membawa tim ke setiap pertandingan tandang. Itulah salah satu kerugian menjadi tim tandang, karena itu berarti Xiao Lin dan yang lainnya akan kehilangan bimbingan di akademi Amerika, dan hanya bisa mengandalkan diri mereka sendiri.

Selain wakil presiden, Xiao Lin ditugaskan sebagai pemimpin perwakilan Dawn Academy, dan karena itu bertanggung jawab atas sebelas pemantau lainnya dan Gu Xiaoyue. Yang lain tidak senang tentang itu karena tugas itu berarti bahwa presiden telah diam-diam mengakui Xiao Lin sebagai pemimpin tahun. Namun, dengan kemampuan Xiao Lin, tidak ada yang bisa mengatakan apa-apa tentang itu.

Yang patut disinggung adalah bahwa posisi wakil presiden sebenarnya lahir karena kebutuhan akan seorang pemimpin selama turnamen. Misalnya, akademi Rusia juga mengirim wakil presiden mereka selama pertandingan persahabatan terakhir.

Karena keterbatasan waktu, mereka segera menaiki bus yang disiapkan oleh divisi Bumi setelah tiba di Bumi, dan mereka langsung menuju ke bandara. Selain menelepon orang tua mereka dengan tergesa-gesa, mereka tidak punya waktu untuk melakukan hal lain. Xiao Lin melakukan panggilan singkat dengan rumahnya sebelum melirik kembali ke Gu Xiaoyue, yang sedang duduk di baris terakhir bus, diam-diam menatap ke luar jendela.

Semua orang sibuk selama periode waktu ini, dan Xiao Lin sibuk berlatih aura pedang elemental selama waktu luangnya. Selain itu, ada banyak orang di aula pelatihan, dan Gu Xiaoyue biasanya menghindari keramaian, jadi Xiao Lin kesulitan menemukan waktu untuk berbicara dengannya. Tentu saja, wanita itu juga tidak akan mencarinya sendiri.

“Apakah kamu tidak menelepon Chengyun?” Xiao Lin pergi ke baris terakhir dan bertanya.

Gu Xiaoyue memutar matanya. Dia terdiam sesaat sebelum berkata, “Chengyun? Anda baru mengenal gadis itu selama beberapa hari. Kapan kamu menjadi begitu akrab? ”

Xiao Lin sudah lama mengembangkan kebiasaan tidak tahu malu di depan Gu Xiaoyue, jadi dia tersenyum. “Tentu saja, Chengyun adalah gadis yang sangat manis. Dia sangat aktif dan bahagia. Bahkan hanya berinteraksi dengannya selama sehari, siapa pun akan langsung menyukainya. Saya secara alami datang untuk peduli padanya. ”

“Ambil kesukaan?” Gu Xiaoyue menyipitkan matanya.

Xiao Lin segera mendongak. Ini adalah pertama kalinya dia menyadari bahwa wanita itu bisa sangat sensitif, jadi dia tanpa daya berkata, “Tolong, itu seperti saudara perempuan. Apa yang kamu pikirkan!”

Gu Xiaoyue mendengus ringan sebelum membuang muka dan terdiam. Tentu saja, Xiao Lin sangat sabar, dan tidak terus mengganggunya, tetapi dia juga tidak pergi. Ia memilih untuk duduk di sebelahnya sambil melirik siluet cantik wanita itu.

Beberapa yang lain sesekali melirik ke belakang, menatap dua orang aneh di barisan belakang dengan rasa ingin tahu. Namun, mereka semua akan dimelototi oleh Xiao Lin. Sejak ia ditunjuk sebagai pemimpin tim, Xiao Lin mulai mengelola rutinitas harian monitor tanpa banyak kesulitan. Semua orang juga tahu bahwa Xiao Lin akan menjadi pemimpin tahun pada akhirnya, dan akan memiliki hak itu.

Kulit Gu Xiaoyue tidak setebal Xiao Lin, dan tatapan yang tidak tersamar menyebabkan dia merasa sedikit tidak nyaman. Dia akhirnya berbalik, tanpa daya menjelaskan, “Chengyun masih saudara perempuanku. Saya baru saja menulis surat kepadanya beberapa waktu yang lalu, dan saya telah memberi tahu dia semua yang perlu dikatakan. Tidak perlu menelepon, jangan sampai dia khawatir.”

“Beberapa waktu lalu? Sudah berapa lama?”

“Oh, sekitar satu bulan.”

“Itu sudah lama sekali!

Xiao Lin merasa jengkel pada wanita yang tampaknya tidak memahami hubungan manusia. Dia berpikir selama beberapa detik sebelum segera mengeluarkan ponselnya. Dia memutuskan untuk membantunya sekali dan dengan cepat memutar nomor.

> Baca Juga : Semua Resep Masakan Korea & Jepang >> Klik Disini !! <<<

Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id