Divine Beast Adventures - Chapter 207

Bab 207: Kerangka Besar

Penerjemah: Kisah Keluaran Editor: Exodus Tales

Diedit oleh Aelryinth

Kegelapan menutupi tanah. Lembah itu bahkan lebih gelap.

Zhang Che berdiri di luar gua, sedikit kejutan di wajahnya. Dia ingat bahwa ketika dia pertama kali datang ke lembah, hanya sekitar tengah hari. Mengapa langit begitu gelap?

Dia ingat sensasi ketika dia menyerap esensi dari dua telur naga. Itu hanya seperti mengambil beberapa zat yang tidak seharusnya. Seluruh tubuhnya, dari tubuhnya hingga rohnya, tenggelam dalam kenikmatan. Rasanya seperti dia akan naik ke nirwana!

Menilai dari situasinya, waktu berlalu dengan cepat selama kejadian itu.

“Karena hari sudah gelap, aku akan beristirahat di gua ini untuk semalam. Bagaimanapun, ruang yang aman sudah disiapkan. ”

Zhang Che secara alami tidak berani melanjutkan perjalanan pada malam hari.

Surga tahu jika ada binatang buas eksotis yang lebih kuat di daerah ini selain dua Naga Racun Berkepala Kembar. Dia mungkin menemukan dirinya dalam situasi putus asa jika dia ceroboh.

Anda tidak boleh bergerak di waktu malam di dunia binatang: ini adalah konsensus di antara semua binatang buas!

Selain itu, masih ada gunung agung yang berdekatan, yang bahkan Naga Kembar Api Racun tidak berani mendekat. Dia bisa membayangkan itu adalah wilayah dari binatang kuat yang tidak dikenal.

Setelah kembali ke kedalaman gua, Zhand Che langsung pergi tidur tanpa berganti pakaian.

Yah, dia tidak punya pilihan. Ransel yang ia gunakan untuk menyimpan kebutuhan sehari-hari ditinggalkan di zona berburu, dan barang-barang yang disimpan dalam dimensi unik Purple Crystal Tortoise telah menghilang tanpa jejak.

Pakaian yang dia kenakan sekarang hampir menjadi pakaian pengemis. Jika bukan karena Zhang Che biasanya mengenakan baju besi lembut Maneater Leech King atau baju besi keras Swamp Crocodile King di luar, mereka pasti sudah lama dibuang.

Meski begitu, Zhang Che bisa membayangkan hari ketika dia berjalan keluar dari dunia binatang, mungkin dia hanya bisa muncul di depan orang lain dalam baju besi kartu binatangnya.

Jadi mengapa kedua armor kartu binatang itu harus terlihat sangat aneh !?

Tidak ada yang perlu dikatakan tentang baju besi lunak; itu adalah pakaian ketat. Hanya berpikir tentang muncul di depan orang lain mengenakan kulit ketat yang tampak aneh secara keseluruhan membuatnya menggigil.

Sedangkan untuk baju besi keras Swamp Crocodile King, itu harus diklasifikasikan sebagai pakaian aneh. Setelah mengenakan helm, dia benar-benar tampak seperti binatang eksotis berbentuk manusia. Bahkan jika dia melepas helmnya, itu pasti tidak terlihat bagus.

Zhang Che mengambil keputusan. Di masa depan, dia pasti harus menemukan baju zirah yang terlihat lebih normal!

Sebelum dia pergi tidur, Zhang Che menyuruh Kura-kura Kristal Ungu menyelinap ke puncak gunung dengan diam-diam untuk memeriksa Naga Kembar Api Racun, tetapi naga sudah pergi, sarang mereka kosong.

Mungkin Naga Racun Kepala Kembar Api tahu bahwa mereka tidak bisa melakukan apa pun pada Zhang Che, dan untuk menghindarinya datang mengganggu mereka lagi, mereka bermigrasi ke tempat lain. Memikirkannya, itu benar-benar sulit bagi mereka. Mereka harus menanggung akibat perselisihan yang merenggut anak mereka.

“Sayang sekali. Jika dua naga racun terus bertahan di atas, pasti suatu hari akan tiba ketika aku menebangnya! ”

Zhang Che yakin bahwa ketika dia naik ke Tingkat Lima dan mampu menggunakan Pedang Besar Meteorit Scarlet, itu akan menjadi hari ketika Naga Racun Naga Kembar Api meninggal.

Sayangnya, mereka tidak akan memberinya kesempatan.

————–

Zhang Che memiliki malam tidur yang nyenyak. Setelah bangun, dia berjalan keluar dari gua, dan melihat bahwa di luar sudah terang di sekeliling.

Tidak ada tanda-tanda aktivitas binatang buas eksotis lainnya di lembah. Mimpi Zhang Che tentang sarapan gemuk tidak akan membuahkan hasil, dan dia hanya bisa makan setumpuk buah-buahan eksotis lagi.

Dia bersumpah pada dirinya sendiri, bahwa ketika dia kembali ke daerah yang aman, dia pasti tidak akan memakan buah-buahan hambar ini lagi!

Zhang Che memanjat terowongan dan tiba di puncak gunung. Dia melihat sekeliling, dan melihat daerah sekitarnya masih berupa pegunungan yang tak berujung. Dewa tahu berapa hari dia harus berjalan keluar dari daerah ini.

Setelah itu, dia melihat gunung tinggi megah di sebelah mereka, berpikir untuk dirinya sendiri, – Sepertinya binatang buas eksotis yang hidup di sana seharusnya tidak bisa terbang. Kalau tidak, Naga Racun Berkepala Kembar pasti tidak akan berani membangun sarang mereka begitu dekat …

-Lalu, saya harus naik Purple Jade Condor dan melihat puncak gunung dari langit? –

Gagasan ini dengan cepat memenuhi keseluruhan pikiran Zhang Che saat ia dilahirkan.

Setelah menimbang risiko di dalam hatinya, dia akhirnya menyimpulkan bahwa seharusnya tidak ada banyak bahaya dalam melakukannya. Dia hanya harus memiliki Purple Jade Condor terbang sedikit lebih tinggi. Bahkan jika binatang eksotis di puncak gunung itu memiliki serangan jarak jauh, itu seharusnya tidak mengancam Purple Jade Condor di langit.

Selain itu, karena ancaman dari binatang eksotis yang kuat dan tidak diketahui, tidak akan ada binatang terbang lain di sekitarnya. Purple Jade Condor juga tidak perlu khawatir tentang serangan menyelinap dari udara.

Tentu saja, untuk memastikan keselamatan mereka, Zhang Che memutuskan untuk membawa Purple Jade Condor terbang ke puncak gunung itu sendiri, untuk mencari tahu situasi di sisi itu. Lebih baik aman daripada menyesal.

Ketika Purple Jade Condor naik ke langit dan terbang ke puncak gunung yang berdekatan dengan hati-hati, ekspresi Zhang Che tiba-tiba berubah menjadi salah satu kejutan yang ekstrem.

Menurut informasi yang dikirimkan kepadanya oleh Purple Jade Condor melalui hubungan spiritual mereka, di puncak gunung, kerangka binatang buas eksotis yang sangat besar terbaring di sana di platform besar.

“Apa yang sedang terjadi? Apakah binatang eksotis terdekat takut hanya akan sisa-sisa binatang eksotis? “Zhang Che hanya tak percaya.

Dia buru-buru memerintahkan Purple Jade Condor untuk menurunkan ketinggiannya, lalu mendekati platform di puncak. Pada akhirnya, tidak ada yang berbahaya terjadi sama sekali.

Zhang Che segera menjadi penasaran. Dia tidak memerintahkan Purple Jade Condor untuk kembali. Sebagai gantinya, dia memanggil Cold Abyss Flood Dragon dan menungganginya, dengan cepat terbang ke puncak gunung yang agung.

Ketika Zhang Che melihat platform di bawahnya untuk dirinya sendiri, dan kerangka besar beberapa puluh meter panjangnya, keheranannya segera mencapai puncaknya.

Yang paling mengejutkan Zhang Che adalah bahwa meskipun itu hanya kerangka, ada tekanan tebal dan mencekik yang berasal darinya, membuat bulu-bulu Zhang Che berdiri tegak, seolah-olah ada binatang buas yang luar biasa menatapnya.

Tidak hanya itu, Zhang Che bahkan bisa merasakan bahwa Naga Banjir Jurang Dingin di bawahnya sedikit bergetar.

Tidak mengherankan bahwa binatang eksotis di sekitarnya tidak berani mendekat. Ini adalah semacam penindasan alami yang lahir dari perbedaan dalam posisi biologis mereka. Misalnya, tidak ada makhluk biasa yang berani mendekati harimau yang sudah mati …

Zhang Che melompat dari punggung Cold Abyss Flood Dragon dan melihat ke gunung yang menggigil. Pada akhirnya, ia memutuskan untuk mengingatnya dengan lambaian tangannya, menyelamatkannya dari penderitaan berada di sini.

Relatif, Purple Jade Condor, binatang yang tenang, tidak memiliki reaksi seperti itu. Binatang buas tak berjiwa hanya tahu bertarung secara mekanis, tidak peduli seberapa kuat musuhnya.

Zhang Che berjalan maju dengan langkah berat menuju kerangka besar. Di bawah penindasan yang menyerangnya dari depan, rasanya seolah-olah kakinya menjadi jauh lebih berat.

-Apa yang harus ditakuti dari sana? Tidak peduli seberapa kuat itu saat masih hidup, itu hanya kerangka sekarang!, – Zhang Che menegur dirinya sendiri. Dia mengerahkan keberaniannya dan terus berjalan maju.

Ketika dia semakin dekat dengan kerangka besar ini, dia mendapatkan perasaan yang lebih jelas tentang keganasan hewan buas eksotis yang tak tertandingi ini ketika masih hidup.

Dilihat dari penglihatan saja, kerangka ini sekitar delapan puluh meter, sepenuhnya terulur di tanah. Tulang belakangnya sekitar selusin meter di atas tanah.

Seluruh kerangka berwarna putih seperti batu giok, dengan rona samar cahaya perak di bawahnya.

Jantung Zhang Che melonjak. -Jika saya membawa kerangka ini kembali, berapa nilainya?

-Tidak, Aliansi dolar tidak lagi cukup untuk mengukur nilai kerangka ini. Paling tidak, mineral langka seperti kristal ungu-emas akan digunakan untuk mengukur nilainya.

-Lalu, jika kita menggunakan kristal ungu-emas untuk menaksirnya, berapa harga kerangka itu?

-Mungkin meteorit merah satu ton plus yang saya dapatkan di gua lembah kemarin bahkan tidak sebanding dengan kerangka ini …? –