Cthulhu Gonfalon - Chapter 265

Bab 265: Bab 135

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

“Cuaca bagus hari ini, dan sinar matahari baik.” Crick menatap langit, mengulurkan tangan dan menutupi cahaya matahari. “Saya pikir Utara akan sangat dingin. Faktanya, itu baik-baik saja. ”

Spencer menghela napas dan mengalihkan pandangan ke para Orc di kejauhan. Dia hanya melihat tentara yang tak terbatas, menakutkan, dan atmosfir militer yang agung. Melihat ke belakang pada pihaknya sendiri, ada cukup banyak orang, tetapi formasi pertempuran jelas tersebar dengan momentum desentralisasi dan tidak ada perasaan integrasi.

Sama seperti sepotong baja dan batu, ukurannya hampir sama dan tampak cukup kuat, tetapi kenyataannya, mereka berbeda. Ketika mereka bertabrakan satu sama lain secara langsung, tidak ada yang akan terjadi untuk beberapa kali pertama, tetapi yang rusak akan menjadi batu setelah beberapa tabrakan lagi.

“Kamu bisa tersenyum saat ini? Luar biasa! ”Kata Spencer kepada temannya di sebelahnya setelah menghela nafas. “Beberapa saat kemudian, ketika pertempuran dimulai, aku akan menemukan kesempatan untuk menyerang bendera kaisar Orc. Jangan mengikuti saya seperti orang idiot! ”

“Eh? Saya pikir kita adalah teman, bukan? ”Crick tertegun. “Sebagai satu-satunya teman baikku, ketika kamu melihat peluang, apakah kamu tanpa malu membuang Aturan Ksatria dan mendapatkannya tanpa berbagi?”

Spencer tertawa karena ekspresi keheranan dan kemarahan di wajah Crick. Lalu dia membanting bahu Crick-nya dengan bercanda. “Lihat waktunya! Anda masih bercanda. Jadi kamu bukan sarjana, tapi penipu? ”

“Saya adalah seorang penganut Lagu Jauh. Itu normal memiliki kemampuan seorang penyair, bukan? ”Crick tersenyum dan mendorong bahunya ke Spencer. “Sahabatku, ini mungkin yang pertama, dan terakhir kali kita bertarung berdampingan dalam kehidupan ini. Biarkan saya berbagi sedikit demi kehormatan Anda. ”

“Apakah ada sesuatu untuk dibagikan dalam mencari kematian?”

“Jika aku tidak menuntutmu, aku tidak akan mati?” Crick mencibir. “Aku akan tetap mati, jadi lebih baik menagihmu. Saya mendengar bagian dari seorang penyair sebelumnya: ‘Melarikan diri berakhir dengan kematian, dan perkelahian juga berakhir dengan kematian. Karena mereka berdua berakhir dengan kematian, lebih baik melakukan sesuatu yang hebat, berakhir dengan kematian yang spektakuler. ‘ Apa pendapatmu tentang ini?”

“Sangat bagus, tapi itu terlalu panjang sebagai sebuah batu nisan.” Spencer mengangguk, dan kemudian berkata sambil tersenyum, “Aku sudah memberi tahu mereka bahwa batu nisanku adalah ‘Dari lahir sampai mati, dia selalu seperti seorang kesatria.’”

Crick mengangkat alisnya. “Lalu tulisan di kakiku adalah ‘Dia hidup seperti seorang penyair, tetapi mati seperti seorang ksatria.’ Bagaimana dengan itu?”

Spencer terdiam lalu menghela nafas. “Sayangnya! Aku akan pergi ke kerajaan dewa dari Lonely Guardian, tetapi kamu akan pergi ke kerajaan dewa dari Song Jauh. Kalau tidak, kita bisa memiliki kesempatan untuk minum di atas epitaf yang begitu indah. ”

“Mengapa kamu berbicara tentang topik yang buruk?” Seorang kesatria di samping mereka berteriak. “Aku tidak berencana untuk mati di sini! Saya bermaksud melepas kepala kaisar Orc dan menggantungnya di ruang tamu saya. Ketika saya terlalu tua untuk memegang pedang, saya akan mengandalkannya untuk membual kepada anak cucu saya! ”

Crick dan Spencer tertawa bersama, serta para ksatria di sekitarnya.

Di bawah bendera tentara pasukan Orc, Kaisar Junero tidak bisa menahan senyum sambil melihat formasi pertempuran manusia.

“Yang Mulia, apakah Anda memikirkan hal-hal bahagia?” Tanya seorang penjaga dengan rasa ingin tahu.

“Kemenangan sudah dekat, tentu saja, aku senang,” kata sang kaisar, tersenyum. “Lihatlah pasukan musuh. Meskipun mereka memiliki banyak orang, formasi mereka sangat tersebar. Bagian depan dan tengah jelas tidak dapat disentuh. Meskipun kedua sayap adalah elit, jumlah tentara tidak cukup. Pasukan belakang sangat berantakan; jelas, itu terdiri dari orang-orang biasa. Lihatlah sisi kita. Kami tidak hanya memiliki lebih banyak orang, tetapi kami juga memiliki formasi pertempuran yang lebih rapi. Hasil dari pertarungan ini jelas sebelum pertarungan dimulai. ”

Penjaga itu memandang kedua sisi dan menemukan bahwa itu benar, jadi dia tidak bisa menahan tawa. “Yang Mulia, Anda benar-benar bijaksana! Anda telah melihat hasilnya sebelum pertarungan dimulai! ”

Namun, pada saat ini, Angin Tragis di bawah jubah rumput mulai berbicara, “Tidak ada hasil absolut dalam pertempuran. Jika Anda bisa menilai hasilnya dengan melihat kekuatan militer dan formasi kedua belah pihak, maka manusia masih akan berada di era penyihir. ”

Dia berbicara tentang pertempuran yang menentukan antara Pasukan Sihir Baru dan Pasukan Penyihir yang dipimpin oleh Le-Peyroux. Di Angkatan Darat Penyihir, ada lebih dari sepuluh orang kuat legendaris, hampir 100 penyihir tingkat tinggi, dan ribuan penyihir tingkat menengah dan prajurit rahasia yang dilatih oleh penyihir. Selain itu, mereka telah didukung oleh pasukan yang terlatih dan lengkap. Di sisi lain Pasukan Sihir Baru, mereka hanya memiliki satu orang kuat legendaris, Le-Peyroux. Master terkenal setelah itu, seperti Angin Tragis dan Ibray, hanya penyihir tingkat tinggi pada waktu itu. Jumlah pasukan jauh lebih sedikit, dan peralatan mereka buruk. Meskipun moralnya tinggi, tingkat pelatihannya memang jauh lebih sedikit daripada pihak lain.

Menurut apa yang dikatakan Kaisar Junero, hasil dari pertempuran itu seharusnya menjadi kemenangan bagi Tentara Penyihir. Namun nyatanya, setelah pertarungan nekat, New Magic Army yang dipimpin oleh Le-Peyroux menang.

Meskipun Angin Tragis dan gurunya berpisah karena perbedaan pendapat mereka, dia selalu bangga mengikuti gurunya untuk menghancurkan para penyihir pada waktu itu. Pada saat ini, mendengar pernyataan kaisar, dia tidak bisa tidak memikirkan masa lalu dan membuat komentar sarkastik.

Kaisar mengerutkan kening dengan wajah yang parah, tetapi dia tidak membantah kata-katanya.

Keagungan kaisar Orc benar-benar tidak efektif terhadap orang-orang seperti Tragic Wind Big Druid. Dia mengatakan apapun yang dia pikirkan, dan dia hanya bisa bertahan kecuali dia bermaksud berbalik melawannya.

Terlebih lagi, apa yang akan terjadi jika dia berbalik melawannya? Dia bisa merasakan bahwa Tragic Wind Big Druid sudah menjadi master yang telah melewati Pintu Abadi. Kecuali jika dia melanggar perintah Majikan Langit Devourer Canine dan mengungkap segel kekuasaan yang tersembunyi, dia tidak dapat meninggalkannya bahkan jika dia menggunakan Staf Penjara.

Druid besar ini tidak hanya penguasa atas mantra alami tetapi juga tokoh teratas di bidang sihir. Selain itu, dia juga seorang ranger yang kuat tanpa kelemahan di bidang pertarungan jarak dekat atau mantra. Lebih penting lagi, bahkan dia tidak bisa menentukan apakah Tragic Wind Big Druid yang berdiri di sini adalah tubuh aslinya atau avatar.

Banyak orang kuat yang telah melintasi Pintu Abadi suka menyembunyikan noumenon mereka di tempat yang aman, berkonsentrasi pada pengejaran menjadi dewa. Biasanya, mereka hanya mengirimkan avatar mereka untuk mengambil bagian dalam kegiatan dunia. Mungkin, Angin Tragis juga melakukannya.

Di sisi lain, Woods Igor mengerutkan kening dalam ketika melihat formasi pasukan Orc yang stabil dan mirip gunung.

Dia tahu bahwa kemungkinan besar mereka akan kalah dalam pertempuran ini. Namun, dia harus bertarung!

Sebagai raja Kerajaan Elang, yang lain bisa mengakui kegagalan, tetapi dia tidak bisa menyerah.

Bagaimanapun, itu hanya kematian. Dia tidak takut.

Memikirkan janji keagungan itu kepadanya, dia tidak bisa menahan senyum.

Para ksatria di sebelah raja tidak bisa menahan kegembiraan ketika mereka melihat senyum raja mereka di bawah kelemahan seperti itu. Meskipun mereka telah melihat kerugian dari situasi tanpa memikirkan cara untuk menang, setidaknya semangat mereka telah ditingkatkan.

Di langit, pasukan udara dari kedua sisi yang lepas landas saling berhadapan. Di sisi manusia, ada elang raksasa, griffon dan ksatria angkatan udara, dan di sisi Orc, ada binatang iblis terbang dan lebih banyak ksatria angkatan udara.

Dalam hal kuantitas, jumlah ksatria angkatan udara Orc tidak terlalu tinggi. Namun, binatang iblis terbang memiliki keuntungan mutlak atas elang raksasa dan griffon. Menurut hukum umum, manusia pada awalnya bisa bertahan dari pertempuran seperti itu, tetapi ketika mereka kehilangan lebih banyak ksatria, mereka tidak akan mampu menahannya lagi.

Leon, mengendarai griffon, tidak peduli tentang massa padat binatang iblis terbang atau ksatria angkatan udara di sisi yang berlawanan. Matanya jatuh ke tanah, berfokus pada orang di bawah Bendera Golden Crown Eagle.

Dia tidak melihat orang itu selama beberapa dekade, dan orang itu telah menjadi tua sekarang. Pada awalnya, orang itu baru sepuluh tahun lebih tua darinya. Sekarang dia masih muda seperti dulu, tetapi dia sudah memiliki kuil abu-abu. Waktu meninggalkan jejak yang dalam di tubuhnya, menghapus ketajaman tahun-tahun terakhir dan hanya menyisakan senja.

Hanya dengan melihat punggungnya, dia benar-benar mirip Kakek …

Leon mengepalkan pedang dengan batu permata magis sementara dan efek “penurunan berat badan” di tangannya, diam-diam mendesah dalam hatinya. Pedang ini adalah peninggalan Atel, pembunuh terkuat dari Kekaisaran Orc. Itu juga piala perangnya. Dalam pertarungan pramuka sebelumnya, dia menggunakan pedang ini untuk memotong lebih dari 30 prajurit Orc, yang membuat Rien si Pembunuh Macan Tutul memenangkan namanya yang termasyhur. Karena itu, dia sekarang menjadi anggota ksatria angkatan udara yang paling mulia di Kerajaan Elang. Dia mengendarai griffon kerajaan yang sebanding dengan binatang iblis tingkat tinggi. Griffon ini tidak sama dengan Griffon umum yang memiliki tubuh abu-abu, kuning dan kepala putih. Seluruh tubuhnya ditutupi dengan bulu putih, dan bulu-bulu di atas kepalanya berwarna emas seperti mahkota. Dari situlah nama “Royal Griffon” berasal.

Jelas, griffon ini bukan tipe yang telah dilatih untuk waktu yang lama. Sangat tidak mau menerima ksatria ini pada awalnya. Tetapi ketika itu telah merasakan niat sebenarnya dari Leon, itu segera menjadi jinak dan taat.

Tidak ada yang tahu mengapa kecuali Leon dan Griffon ini.

Leon dengan lembut menyentuh bulu-bulu di bagian belakang griffon dan berbisik padanya, “Ketika pertempuran dimulai, cepatlah maju. Jangan terlibat dengan mereka yang tidak layak disebutkan, mengerti? ”

Griffin mengangguk dengan panggilan ceria.

Sebagai makhluk kuat yang dikenal karena keberaniannya, tindakan favoritnya adalah menyerang berulang kali. Secara khusus, ia suka menyerang musuh yang kuat, menjatuhkan mereka dan merobeknya dengan cakar yang kuat.

Ksatrianya sendiri tidak hanya memiliki napas hangat dan nyaman dari keturunan elang, tetapi juga memiliki kekuatan luar biasa dan keberanian tanpa rasa takut. Ini benar-benar cocok dengan selera Griffon!

Leon tidak bisa menahan tawa ketika dia mendengar teriakan gembira dari tunggangannya.

“Kamu bocah,” katanya, “kamu hanya seorang griffon, tetapi kamu memiliki hati naga raksasa!”

Griffon yang pandai memahami pujiannya dan merespons dengan panggilan bangga.

Pada saat ini, bendera militer Kekaisaran Orc bergerak dan perlahan maju ke depan.

Itulah perintah untuk memulai pertarungan.

Saat berikutnya, bendera militer Kerajaan Elang juga bergerak dengan cara yang sama, bergerak maju tanpa menunjukkan kelemahan apa pun.

Para tentara di kedua sisi mengeluarkan raungan yang memekakkan telinga dan maju ke depan menuju kemenangan atau kematian.

Atmosfer pembunuhan mencapai ke langit, bahkan menghalangi sinar matahari yang cerah.