Cthulhu Gonfalon - Chapter 248

Bab 248: Bab 118

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Mengapa Woods memulai kudeta? Kenapa dia begitu tak berperasaan? Itu tetap menjadi misteri besar di hati Leon selama ini.

Dalam kesannya, pamannya adalah seorang ksatria yang keterampilan bela dirinya tidak terlalu buruk. Dia berani dalam perang. Kepribadiannya tidak sangat mulia, tetapi memiliki standar normal. Keinginannya untuk tahta bahkan tidak layak disebut … apakah itu hierarki warisan atau kekuatan bela dirinya, tidak mungkin baginya untuk mewarisi tahta. Itu bahkan tidak dipertimbangkan. Jadi mengapa dia menginginkannya?

Bagian yang paling aneh adalah, kudeta Woods datang tanpa tanda. Tetapi ketika itu dimulai, ada begitu banyak pengikut, itu sungguh luar biasa!

Tenaga ini tidak hanya jatuh dari langit. Pasukan Woods sebenarnya cukup elit pada saat itu. Dari mana asal orang-orang ini?

Setelah kudeta Woods dinobatkan, banyak menteri dan bangsawan menyatakan menyerah kepadanya. Itu sangat tidak masuk akal; tubuh pemerintahan Kerajaan Elang secara keseluruhan longgar. Meskipun raja memiliki kekuatan tertinggi, dia tidak bisa memerintah dunia tanpa ada yang menentangnya. Sebagai pemberontak dari kudeta, Woods tidak memiliki legitimasi dan kekudusan yang diberikan. Mengapa para bangsawan dengan pasukan tentara menyerah padanya? Tidak ada alasan untuk itu!

Pertanyaan-pertanyaan ini telah lama mengganggu Leon, meskipun ia telah mencari informasi selama ini. Dia telah menggunakan kekuatan dan posisinya untuk mengumpulkan berita terkait, terutama setelah menghidupkan kembali Garth City. Jumlah dan keragaman berita yang ia kumpulkan hampir bisa mengisi rak buku. Dia merasa hampir bisa menebak jawabannya; tetapi sampai dia menemukan Woods untuk menanyakannya dengan jelas, dia tidak bisa menghilangkan duri yang tersangkut di hatinya.

Sui Xiong menyebut situasi ini “sebuah ide yang tidak terpenuhi.” Leon menganggap kalimat itu sangat tepat. Jika dia tidak menemukan jawabannya sendiri dan membunuh Woods dengan pedangnya sendiri sebagai balas dendam, idenya mungkin tidak akan terpenuhi.

Itu sebabnya, meskipun sangat berbahaya, ia memutuskan untuk melakukan perjalanan ke Kerajaan Elang.

Ketika dia menyebutkan keputusannya, Carissa tentu saja sangat tidak mau. Dia menangis sampai hampir basah kuyup. Dia telah dengan jelas mendengar kata-kata Yang Mulia Steel Lion dan tahu betapa berbahayanya bagi Leon untuk pergi. Itu berarti dia mungkin harus bertarung dengan kaisar Orc yang kuat tak terukur, Junero Tiger. Itu juga berarti bahwa … segalanya kemungkinan besar akan berakhir dengan buruk.

Namun, Leon masih pergi.

Ketika seorang pria membuat keputusan untuk melakukan sesuatu, tidak ada wanita yang bisa menghentikannya.

Yang bisa dia lakukan untuk Leon adalah menyiapkan peralatan terbaik dan memberinya persediaan makanan yang cukup.

Ketika tiba saatnya bagi Leon untuk pergi, dia membawa set lengkap peralatan mewah: baju besi seluruh tubuh bernama “Void Guardian,” jubah sihir “Starry Night Over the Sea,” sebuah liontin sihir “Fountain of Life,” sebuah cincin ajaib “Lucky Star,” dan “Space Anchor.” Yang paling penting dari semuanya adalah pedang dua tangan yang disebut “The Holy Avenger.” Sui Xiong telah menghabiskan waktu hampir setahun mengumpulkan bahan-bahan berharga dari banyak dunia untuk membuatnya. .

Semua barang ini disimpan di wilayah pribadinya. Ranah pribadi itu tidak membutuhkan alat untuk membukanya. Itu dibuka dengan tanda ajaib yang terukir di jiwanya. Selama dia masih terjaga, dia bisa mengeluarkan atau memasukkan barang apa saja kapan saja. Di dalam ranah pribadi itu, ada juga banyak jenis makanan yang disiapkan oleh Carissa. Jumlah makanan itu bisa bertahan sekelompok petualang tingkat tinggi yang bertarung di atas langit dan bawah tanah dan di mana-mana di seluruh dunia selama satu setengah tahun.

Jika bukan karena ruang terbatas, Carissa mungkin telah memasukkan seluruh penyimpanan pasukan Kota Garth ke dalamnya.

Beberapa peralatan Leon berasal dari brankas rahasia yang dijaga oleh keluarga Riley; beberapa di antaranya adalah hadiah dari Storm Sea; beberapa hal yang dia bertukar dengan ahli legendaris lainnya. Tetapi dua hal yang paling penting berasal dari Yang Mulia Void Mask, Dewa yang dia percayai.

Sui Xiong dengan sopan membuat seluruh tubuh baju zirah, menggunakan pikiran menyakitkan yang disulap setelah dia mati berjuang keras dengan pasukan Laut Marinir. Belakangan, ketika pengalaman dan kemampuan Sui Xiong meningkat, dia menambahkan bahan yang lebih berharga untuk memperkuatnya. Ketika dia memakainya, Leon hampir tidak bisa merasakan beratnya. Itu sangat kuat sehingga bisa menahan serangan pengepungan. Senjata magis apa pun yang tidak pada level yang cukup tinggi bahkan tidak bisa menghancurkan medan pelindungnya. Itu datang dengan segudang sihir untuk menetralkan efek positif atau negatif dari mantra apa pun yang bisa dipikirkan Sui Xiong. Ini termasuk mengendalikan, mengutuk, mempesona, melemahkan, dll. Ini juga memiliki efek pengurangan hebat ketika dihadapkan dengan semua jenis cedera. Itu bahkan memberikan beberapa kemampuan asisten yang dapat diaktifkan atau dibatalkan. Orang yang mengenakan baju besi bisa disebut sebagai pejuang Star Wars; seseorang bisa benar-benar bertarung di luar angkasa sambil mengenakannya jika mereka perlu. Sama sekali tidak ada masalah dalam bertahan atau bergerak.

Namun, jika dibandingkan dengan pedang dua tangan, seluruh tubuh zirah agak tidak berarti. Pedang dua tangan tidak memiliki banyak fungsi. Pada dasarnya ada tiga. Pertama, itu sangat kuat dan tajam. Berbekal pesona sihir yang kuat, bahkan seorang anak kecil bisa menggunakannya untuk memotong balok besi dengan mudah; dia hanya perlu mendorong balok besi ke pisau. Bahkan Leon menggunakannya pada waktu luangnya untuk berlatih mengiris mithril dan mengukir bunga emas. Itu sangat nyaman, kecuali untuk ukurannya yang agak besar. Kedua, itu bisa mematahkan efek magis apa pun yang bisa dipikirkan Sui Xiong ketika pedang mengenai target. Bahkan mantra kekebalan fisik pun tidak dikecualikan. Ketiga, bisa merasakan bahaya dalam keberuntungan pemiliknya dan bisa memberikan peringatan dini. Jika perlu, ia bahkan bisa terbang sendiri untuk bertarung dalam pertempuran.

Untuk membuat seluruh set pelindung tubuh penuh, Sui Xiong telah mengirimkan klon ke berbagai dunia untuk mengumpulkan bahan. Untuk membuat pedang itu, ia terutama mengumpulkan bahan pelengkap. Substansi utama adalah bagian dari tubuh Dewa Badai, yang dia makan sekali tetapi tidak bisa sepenuhnya mencerna.

Mengenai dua peralatan ini, Morani (yang adalah seorang ahli di bidang yang sama dan yang klerusnya termasuk pandai besi) berkomentar, “Itu hanya pamer material.” Yorgaardman yang adalah orang miskin malah berkomentar, “Kenapa harus Saya tidak bertemu dengan kakak yang begitu murah hati pada saat itu? ”Dewi Kekayaan telah memperkirakan biayanya dengan jumlah yang mengejutkan, berseru bahwa diaken Gereja Void Mask mengenakan nilai dua negara pada tubuhnya …

Tentu saja, Leon tidak bisa memakai baju besi glamor ini ke kota. Itu sama dengan menaruh tiga ratus lampu sorot di kepalanya. Itu tidak sesuai dengan rencananya untuk pindah dan mengambil tindakan secara diam-diam. Jadi dia memilih untuk bersembunyi pada akhirnya.

Dia berubah menjadi baju besi kulit abu-abu yang tidak dapat dibedakan, dan membiarkan orang-orang dari Asosiasi Pencuri menyamarkannya menjadi pencuri muda yang cerdas dan berani. Dia mengenakan sepasang pedang pendek yang biasa digunakan oleh pencuri, memasukkan belati ke sepatunya, menggantung busur pendek yang bisa dilipat di pinggangnya, dan mengikatkan panah ke kedua kakinya. Dia tidak terlihat seperti “Raja Laut” dari Garth City. Dia tampak seperti pria elit muda dari Asosiasi Pencuri.

Dia berjalan menuju portal, bersiap-siap untuk pergi ke Eagle Wing City, ibukota Kerajaan Elang. Carissa, yang datang untuk melihatnya, tiba-tiba berlari menghampirinya dan memeluknya dari belakang.

“Kembalilah hidup-hidup!” Katanya dengan suara berlinang air mata.

Leon tersenyum. “Tentu. Saya hanya akan mengikat beberapa bisnis yang belum selesai. Masa depan lebih penting bagi saya. ”

“Jika kamu mati, aku akan mati juga.” Suara Carissa sangat tenang dan penuh tekad. “Aku sudah menyiapkan wasiatku.”

Setelah dia mengatakan itu, dia mengendurkan lengannya dan tidak menghalangi jalannya lagi.

Tubuh Leon tertegun untuk sementara waktu. Dia diam sebelum berkata, “Aku tidak akan membiarkannya digunakan!” Pada saat yang sama, dia melangkah ke portal yang menerangi.

Beberapa detik kemudian, seorang pencuri elit muda muncul di samping portal di luar Eagle Wing City.

Portal yang menuju Void Mask’s Theme Park dihargai oleh setiap negara. Biasanya ada pasukan kecil yang menjaga hampir setiap portal. Jelas bahwa pencuri ini cerdas dan layak, jadi seorang prajurit tua yang datang kepadanya segera bertanya apa yang sedang dilakukannya di sana.

Begitu dia mendengar bahwa pencuri itu ada di sana untuk mencoba peruntungannya setelah melihat perintah wajib militer, prajurit tua itu tertawa. Dia menepuk pundak si pencuri muda dengan ramah dan mendorongnya untuk bekerja keras.

Pencuri itu tersenyum dan mengangguk, dan berjalan ke depan.

Begitu dia berjalan cukup jauh, prajurit tua itu menghela nafas dan berkata kepada rekannya, “Yang lain datang untuk mencari kematian!”

“Sebenarnya sulit dikatakan. Siapa yang tahu siapa yang akan berhasil? ”Tebak pasangan itu. “Ada banyak pria baik yang datang kali ini. Siapa yang tahu jika seseorang bisa memberikan kontribusi besar? ”

“Itu juga tergantung apakah Kerajaan Elang masih ada. Hanya dengan begitu mereka dapat diberi penghargaan, ”kata prajurit tua itu dengan pesimis. “Apakah kamu pikir kerajaan kita bisa menahan para Orc kali ini?”

Semua prajurit menghela napas dalam-dalam. Tiba-tiba suasananya agak rendah.

Setelah beberapa saat, sang kapten memikirkan sesuatu untuk menghibur mereka lagi. Dia berkata kepada semua orang, “Sebenarnya, tidak apa-apa jika kita kalah. Selama kita tidak mati di medan perang, kita mungkin saja dilanggar oleh sekelompok gadis kelinci … kalau dipikir-pikir, itu tidak terlalu buruk. ”

Semua tentara tiba-tiba tertawa. Suasana pesimis dan sedih menghilang dalam waktu singkat.

Percakapan serupa terjadi antara banyak tentara Kerajaan Elang. Tetapi sedikit yang mereka tahu, Kaisar Junero Tiger sedang melihat dokumen di tenda Kaisar di pasukan Orc, tersenyum puas.

“Tentara Kerajaan Elang kehilangan moral mereka,” katanya, “karena kita mengubah cara kita kali ini. Banyak prajurit berbicara tentang ‘kami selalu bisa pasrah, dan hanya akan diperkosa oleh kelinci; laki-laki tidak akan dirugikan ‘. ”

“Ini adalah hal yang baik!” Kata penatua gereja suci dengan senyum dingin. Wajahnya begitu tua dengan kerutan sehingga bisa menekan nyamuk sampai mati. “Jika itu berlanjut selama beberapa generasi, Kerajaan Elang tidak akan memiliki manusia lagi. Hanya setengah-Orc dengan garis keturunan kelinci. ”

“Iya. Pada saat itu mereka akan menjadi orang-orang yang loyal kepada kekaisaran kita, produsen murni. Kita tidak perlu khawatir tentang pemberontakan mereka selamanya, “kaisar tertawa sambil berkata. “Ide Tragis Wind Big Druid sebenarnya sangat berguna!”

“Berbicara tentang kedamaian dengan diri sendiri, wanita itu benar-benar hebat! Sebelumnya, dia adalah salah satu penasihat militer le-Peyroux. Tetapi karena dia terus berpikir manusia harus menggunakan cinta dan pengertian untuk berkomunikasi satu sama lain, dia akhirnya berpisah dengan le-Peyroux. ”Kata-kata sesepuh itu penuh dengan sarkasme. “Meskipun dia sudah tua, meskipun kekuatannya kuat, dia masih seorang wanita yang naif pada akhir hari!”

“Tidak ada hal buruk tentang menjadi naif. Kenaifannya telah banyak membantu kami! ”

“Oh ya. Semakin banyak orang yang naif, semakin baik! ”

Dua orang tingkat tertinggi dalam pasukan Kekaisaran Orc saling memandang dan tertawa dalam pikiran mereka sendiri.

Dari sudut pandang mereka, perang ini bisa diumumkan sudah berakhir.