Cthulhu Gonfalon - Chapter 212

Bab 212: Bab 82

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Di bumi, ada pepatah terkenal di internet, Jangan takut, lakukan saja.

Dewa perapal mantra yang baru saja dipromosikan, adalah penyihir besar Mage Ymirjar le-Peyroux. Meskipun Dia bukan pengkhianat, Dia mempraktikkan inti dari perkataan yang terkenal itu. Serang ketika dia mengatakannya, tanpa sedikit kecerobohan.

Dia bahkan tidak menyapa ketiga Dewa di sebelahnya, tetapi langsung menyerang Wor. Dia mengangkat tongkat sihirnya, dan bilah cahaya emas terbentuk dan menebangnya di kepala Wor.

Setelah memasuki dunia Tuhan, banyak keterampilan sihir biasa rakyat jelata akan kehilangan efeknya, terutama mantra sihir yang merupakan serangan langsung. Tetapi karena perbedaan peringkat, hampir tidak mungkin efektif bagi Allah. Untuk sepenuhnya memainkan kekuatan seseorang dalam pertempuran antara para dewa, seseorang harus menerapkan mantra sihir yang berada di atas sihir biasa, dengan kata lain, disebut “mantra legendaris”.

Sebagai penyihir terhebat dalam sejarah manusia, Ymirjar le-Peyroux tentu saja tahu mantra legendaris, dan dia tahu cukup banyak. Tidak hanya itu, sebagai dewa perapal mantra, Dia berada pada keuntungan alami yang berlebihan dalam mantra sihir, Dia bahkan bisa memberikan karakteristik legendaris pada mantra sihir biasa itu dengan mudah. Jadi, itu akan efektif seperti biasa, bahkan terhadap para dewa.

Sebagai contoh, Dia kemudian melemparkan mantra sihir menengah “Bilah Cahaya”. Mantra sihir akan membuat bilah ringan dan secara otomatis mengejar dan menyerang musuh. Jika musuh adalah makhluk dari arah yang kacau atau jahat, mereka akan menerima kerusakan ekstra.

Tentu saja, mantra sihir ini jelas tidak berguna bagi Tuhan. Tetapi di tangan Ymirjar, itu diberikan dengan karakteristik legendaris. Bilah cahaya keemasan tidak hanya berisi kekuatan yang bahkan ditakuti oleh Sui Xiong, itu juga samar-samar mengunci ruang di sekitar Wor untuk menyiratkan bahwa dia bahkan tidak bisa melarikan diri jika dia mau.

Alis Sui Xiong terjalin erat, dan dia mengangkat tentakelnya untuk mengucapkan mantra sihir. Dia terkejut menemukan bahwa dia telah menyelesaikan struktur sihir dan kekuatan sihir direalisasikan, tetapi dia tidak menyelesaikan mantra sihir. Arus kekuatan sihir yang tersebar terbang keluar dari tentakelnya dan bentrok dengan bilah cahaya. Itu hancur tanpa kecurigaan, dan dia bahkan tidak berhasil memblokirnya selama satu detik.

“Apa yang terjadi ?!” Dia berteriak.

Bayangan cahaya muncul di hadapannya, gambar kebiasaan yang digunakan oleh Dewa Misteri, “Jangan kaget, aku mengunci kemampuanmu untuk mengucapkan mantra.”

“Bagaimana mungkin kamu ?!” Sui Xiong berteriak, “Ini melanggar aturan!”

“Aku adalah Dewa Sihir. Selama aku mau, aku bisa mengunci kekuatan mantra sihir orang lain atau Tuhan. “Master of Mystery berkata dengan tenang,” Kalian semua ingin melawanku. Saya hanya sementara mengunci kekuatan ejaan Anda, jadi saya cukup baik. ”

“Ini tidak sesuai dengan pendeta Anda.” Dewa Keadilan mengerutkan alisnya saat ia berbicara, “Pendeta Anda adalah untuk mempromosikan sihir, tetapi tidak melarang penggunaan sihir.”

“Pendeta saya adalah untuk mempromosikan dan mengelola sihir.” Master of Mystery menjawab, “Kelola, tentu saja termasuk melarang orang atau dewa yang saya rasa tidak pantas untuk menggunakan sihir.”

“…. Tidak heran sistem dewa peri dikalahkan di bawah tangan Anda. Anda menerapkan metode yang sama, kan? “Morani bertanya dengan dingin,” Kalau begitu, kamu mengejar kita sekarang? ”

“Kamu terlalu banyak berpikir.” Master of Mystery tidak menjelaskan tetapi bayangannya perlahan memudar.

Pada akhirnya, bergema di udara, hanyalah pesan-Nya, “Jangan ikut campur dalam pertempuran. Ini adalah keadilan terbesar yang bisa saya berikan kepada Anda semua. ”

Mata Sui Xiong bertambah mengerikan, metode dan ukuran yang diambil oleh Master of Mystery membuatnya sangat UN-HAP-PY!

“Mungkin aku harus menemukan cara untuk menyebabkan bajingan ini beberapa hambatan.” Dia bergumam pada dirinya sendiri, lalu memandang ke arah Morani dan Yorgaardman, “Apakah kamu tahu di mana kerajaan suci bajingan itu?”

“Apakah kamu berencana untuk pergi?” Morani terkejut dan dengan cepat menghentikannya, “Jangan konyol, kamu tidak bisa bertarung melawannya!”

“Persis. Jika Anda benar-benar pergi untuk berkelahi, bahkan jika itu adalah saya, saya tidak yakin apakah saya bisa menang. “Yorgaardman berbicara dengan suara yang dalam,” Seorang penyihir di pangkalannya, tidak akan mudah untuk berurusan dengan! ”

Sui Xiong tersenyum dingin dan mengubah tentakelnya menjadi sepasang tangan. Dia kemudian memecahkan sendi-sendi buku jarinya.

“Aku tidak sebodoh itu untuk mengirim diriku sendiri ke depan pintu rumahnya! Jika Anda bisa memberi saya lokasi persis kerajaan suci bajingan itu, saya bisa membuatnya bermasalah dengan saya di sini! ”

Yorgaardman dan Morani bertukar pandang dan ragu apakah akan percaya pada apa yang dia katakan atau tidak.

“Kerajaan sucinya berada di ‘The Rainbow Kingdom’ yang terletak di ranah positif di lingkaran dunia. Itu adalah kerajaan yang penuh dengan air mancur dan sinar matahari, roh-roh yang indah dan berwarna-warni yang tak terhitung jumlahnya tinggal di sana. ”Yorgaardman memperkenalkan, sementara dia menunjukkan lokasi yang tepat dari kerajaan suci penguasa ‘Rainbow Fountain’ untuk Sui Xiong.

Sui Xiong mengangguk, dan berbalik untuk menyaksikan yang bertarung dengan Dewa Spellcaster, atau ditekan oleh Dewa Spellcaster, Wor. Kemudian, Sui Xiong menghela nafas, merasa khawatir.

“Jangan khawatir. Jika dia memiliki bahaya lewat, saya akan ikut campur. “Yorgaardman berkata,” Dewa Pengetahuan adalah dewa penting di dunia ini. Dia adalah kekuatan yang baik untuk membawa perbaikan ke dunia, untuk membiarkan orang diberkati. Saya pasti tidak akan membiarkan Dia meninggal begitu saja! ”

Sui Xiong menatapnya sejenak dan mengambil napas dalam-dalam. Dia mengucapkan terima kasih dan pergi ke bawah tanah.

Master of Mystery, bajingan! Saya harus menunjukkan sedikit warna padanya. Kalau tidak, saya akan menulis nama saya, “Sui Xiong” terbalik!

Bertahun-tahun, dia mengerjakan banyak tindakan khusus. Meskipun ada banyak yang tidak dapat diandalkan, jika hanya mengejar kekuatan satu serangan, dia masih punya cara untuk ……

Sui Xiong perlahan bersiap-siap. Di udara tepat di atas ring pertempuran, Wor dan Ymirjar le-Peyroux yang tidak bisa bersembunyi lagi berada dalam pertempuran yang ganas.

Sebagai penyihir terhebat dalam sejarah manusia, tingkat sihir Ymirjar tinggi dan tidak bisa dipercaya. Jika dia menerapkan level game, bahkan ketika dia belum mempromosikannya menjadi dewa, secara konservatif memperkirakannya berada pada level level sembilan puluh sembilan karakter level maksimal. Setelah mempromosikan menjadi dewa, ia setidaknya meningkat dengan level tiga puluh hingga lima puluh tambahan, kekuatan pertempurannya bisa dikatakan bertentangan dengan alam.

Wor secara alami juga tidak lemah. Dia sebelum mempromosikan menjadi Tuhan setidaknya tingkat enam puluh hingga tujuh puluh. Setelah promosi, itu adalah level setelah 30-50. Dia setidaknya seorang ahli di level seratus atau ratus dua puluh.

Hanya saja … Di satu sisi, batasnya adalah seratus dua puluh, di sisi lain, yang terendah akan setidaknya di atas seratus tiga puluh. Pertempuran itu pasti … Satu sisi.

Ymirjar melakukan sejumlah sihir gain untuk dirinya sendiri dalam satu tujuan, dan memberikan sinar warna-warni, seperti lampu neon besar. Dia sudah berusia tua, tetapi pada saat itu, dia menunjukkan kecepatan yang Wor terlalu ketinggalan untuk mengejar ketinggalan. Dengan kecepatan yang mengerikan, Dia terus menjaga jarak dari Wor, sementara dia melemparkan mantra sihir, satu demi satu, terus menerus.

Dia tidak melemparkan sihir yang benar-benar kuat, tetapi semua sihir perantara yang legendaris. Meskipun sihir seperti itu dianggap lebih lemah ke tingkat Dewa, titik kemenangannya adalah pada kecepatan pencahayaannya. Dia melambai dan ada satu, dia melambai lagi dan ada satu lagi, dan Wor sedang dalam perbaikan.

Wor bermain penuh dengan kecepatannya. Dia mengejar bayangan Ymirjar dengan seluruh kekuatannya, saat dia mengayunkan pedangnya untuk menghancurkan mantra sihir. Dia, sebagai pendekar pedang top, memiliki keterampilan yang secara alami akurat dan tajam, tidak diragukan lagi. Tidak peduli mantra sihir apa yang dilemparkan Ymirjar, dengan ayunan bilah hitamnya, dia bisa membubarkannya menjadi bintik-bintik cahaya yang tak terhitung jumlahnya yang benar-benar tidak berbahaya baginya.

Tapi, situasinya adalah bahwa dia masih tertindas, karena dia tidak bisa mengejar kecepatan Ymirjar. Bilah hitam yang mengesankan itu melambai berkali-kali, namun, itu hanya bisa digunakan untuk tujuan pertahanan, tetapi tidak melukai musuh sama sekali. Bagian terburuknya adalah, dia sendiri tahu bahwa Ymirjar belum menggunakan kekuatan sejatinya!

Penyihir terbesar dalam sejarah manusia, adalah pelopor yang menciptakan sistem sihir modern. Seorang ahli senior yang sudah terkenal di dunia tiga ribu tahun yang lalu, bagaimana mungkin ia hanya memainkan taktik sederhana seperti itu!

Menyeret dengan kecepatan untuk mengebor secara perlahan, Sui Xiong mungkin menyebut metode “layang-layang”. Bagaimana itu bisa menjadi kekuatan sejati-Nya!

Wor merasa gelisah. Meskipun Dia tidak takut pertempuran, Dia juga tidak takut mati. Tetapi menghadapi kekalahan yang akan datang, Dia tidak bisa tidak merasa khawatir.

Ymirjar terlihat sangat tenang, sejak awal. Bahkan ada senyum terpampang di wajahnya yang sudah tua. Seolah-olah Dia tidak bertempur dalam pertempuran hidup dan mati, tetapi memberi junior beberapa petunjuk. Tentu saja, berdasarkan usia, belum lagi tentang Wor, bahkan Morani dan Yorgaardman adalah juniornya.

Selama tahun-tahun ketika Dia belajar dalam keheningan, semua juniornya telah menyalip-Nya dan melangkah ke jalan keabadian di hadapan-Nya, dan menjadi dewa-dewa besar. Tapi dia terjebak di tingkat atas menara. Meskipun dia sangat dihormati oleh banyak orang, dia tidak bisa sepenuhnya menyelesaikan jejak miliknya, untuk mengambil langkah yang paling penting.

Sejak saat ia bermeditasi dalam pengasingan untuk terobosan sebagai dewa sampai saat itu, hampir tiga ratus tahun. Tiga ratus tahun pikiran dan kesepian, tiga ratus tahun kesabaran dan menunggu, semua sudah melatih tekadnya untuk menjadi lebih kuat dari baja. Baginya, itu tidak dianggap sebagai pertarungan yang ganas. Bahkan jika itu adalah Perang Dewa, menghancurkan satu sistem tuhan demi satu tidak akan menggerakkannya.

“Sialan!” Wor tidak bisa menahan, tetapi berteriak dengan marah, “Bawalah bakat sejati Anda! Jangan meremehkan saya! ”

Ymirjar tidak menjawab, tetapi mempertahankan senyumnya, dan mempertahankan metode pertempuran sebelumnya. Mungkin Dia berencana untuk mengalahkan Wor dengan metode seperti itu, untuk membiarkan juniornya yang lahir jauh lebih lambat darinya, tetapi pada akhirnya naik ke jalur promosi menjadi dewa sebelum dia, untuk dikalahkan dengan cara yang memalukan.

Wor semakin cemas, dan dia tiba-tiba mengingat kembali pertempuran saat itu, ketika dia bertarung melawan kota asalnya. Malam itu, dia seperti hari ini, merasa lemah, seolah-olah dia terjebak dalam kurungan penjara yang besar. Dia juga merasa seperti cacing di sarang laba-laba, yang tidak bisa melepaskan diri dari belenggu itu. Tetapi, pada akhirnya, dia menarik pedangnya, mengayunkannya, dan merobek jebakan. Dia membelah kandang, membunuh musuh, dan pergi. Kemudian, Dia perlahan-lahan menjadi tenang, napasnya secara bertahap lebih stabil juga.

“Apa yang perlu dikhawatirkan?” Dia berkata pada dirinya sendiri, “Berjuang melawan Tuan Ymirjar le-Peyroux, bahkan jika aku dikalahkan olehnya dan mati, itu akan sangat alami. Karena saya sudah memiliki persiapan mental seperti itu, apa lagi yang bisa saya khawatirkan? Apa lagi yang bisa saya ganggu? ”

“Apa yang ingin saya lakukan hari ini adalah bertarung dengan semua yang saya miliki, untuk memberikan permainan penuh dari kekuatan saya. Sehingga, bahkan jika saya meninggal, saya tidak akan menyesali apa pun! ”

Kemudian, tiba-tiba dia sepenuhnya tercerahkan. Bilah hitam panjang itu dimasukkan kembali ke dalam sarungnya, lalu ditarik dengan keras dan ditebas. Bilah hitam itu seperti bulan sabit. Itu merobek semua jenis mantra sihir di jalan, dan sampai ke Ymirjar!