Carefree Path of Dreams - Chapter 712

Bab 712: Gorge

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Kuat Es dingin. Mencekik!

Di bawah pengaruh kekuatan yang menakutkan ini, Amanda merasa bahwa setiap bagian tubuhnya menggigil dan jiwanya akan meninggalkan tubuhnya.

“Itu keilahian itu! Dia selalu mengikuti kita! ”

Dalam sepersekian detik, dia dengan cepat memikirkan orang misterius yang dengan cepat muncul di pasar.

Gerakan Lauder juga berhenti saat dia melirik ke belakang, suaranya membawa beberapa kesedihan dan kemarahan. “Tentu saja … kamu tidak akan membiarkan aku pergi!”

Langkah! Langkah!

Menemani langkah kaki yang sepertinya menginjak hati mereka, seseorang yang berpakaian hitam perlahan muncul.

“Siapa kamu?” Lauder meraung dan mengangkat pedang di tangannya. “Teknik Rahasia: Bulan Merah!”

Cahaya merah darah muncul di bilahnya, dan Amanda bahkan tampak melihat garis samar bulan merah.

“Domain L-Legend?”

Muridnya menyusut, mengetahui bahwa dia telah menggunakan semacam teknik rahasia dan setengah artefak untuk mencapai kekuatan Legenda.

Lingkungan sekitar berubah, seperti datangnya malam. Di dalam tirai gelap, hanya bulan merah yang memerintah.

“Kalian semua, mati!” Lauder meraung, dan pedangnya langsung berubah menjadi cahaya bulan seram yang ada di mana-mana dan bisa menghancurkan apa pun.

“Domain Bulan Merah? Senjata yang bagus. Ketika pertama kali dipalsukan, darah, air mata, dan upaya sang Legenda, serta semua inspirasinya ke wilayahnya, dimasukkan! ”

Orang yang berkulit hitam diliputi oleh cahaya bulan yang lebat, tetapi tampaknya tidak memiliki reaksi ketika dia tiba-tiba mengangkat tangan kanannya.

Tangan kanannya begitu putih dan ramping sehingga tangan seorang wanita pun memucat. Pada saat itu memasuki cahaya bulan merah darah, seluruh langit domain menjadi stagnan.

Retak! Retak!

Bulan merah segera hancur dan mengungkapkan adegan yang sebenarnya.

“Kamu…”

Wajah Lauder menjadi sangat ketakutan ketika dia melihat orang yang berpakaian hitam mencengkeram pedangnya hanya dengan tiga jari, setiap upaya menariknya kembali sama sekali tidak berguna.

“Jika kamu ingin menjadi Legenda, kamu harus berjalan di jalanmu sendiri! Meskipun setengah-artefak ini layak, itu pada akhirnya akan menjadi belenggu Anda! ”

Dengan suara acuh tak acuh itu, orang yang berpakaian hitam memelintir tangannya sekali.

Lauder berteriak ketika pedang itu lepas dari tangannya, muntah darah ketika tubuhnya terbang kembali dan jatuh ke tanah.

Mustahil!

Amanda hampir mati karena melihat ini.

Lauder adalah Legenda Kuasi! Dengan tambahan setengah artefak dan teknik rahasia, dia bisa menyaingi Legenda!

Namun, kekuatan seperti itu sebenarnya gagal di depan orang misterius ini?

Dia tidak hanya dikalahkan, itu juga sederhana dan tanpa perlawanan, seperti orang dewasa yang mendisiplinkan anak.

Lauder batuk darah saat dia setengah jongkok ke tanah, matanya tertuju pada orang misterius itu, dan tiba-tiba berkata, “Api ilahi ?!”

Untuk menyalakan api ilahi, berapa banyak Putra Purgatory yang telah dia bunuh?

Hati Amanda tenggelam. Melihat kekalahan Lauder, dia tidak berani menaikkan harapannya.

Musuh ini secara tak terduga sangat kuat, membuatnya sulit untuk mengembangkan pemikiran perlawanan.

“Mengatakan begitu banyak, bukankah kamu hanya ingin membunuhku dan menjarah keilahianku?” Mata satunya Lauder adalah merah darah. “Tidak ada gunanya, tidak peduli berapa banyak yang kamu rampas. Death God Jay masih akan membunuhmu! Kamu jelas bukan saingannya! ”

“Keluhan dan kutukan orang lemah …”

Orang yang berpakaian hitam dengan santai melemparkan pedang di tangannya, membuatnya mendarat di samping Lauder. “Tapi aku tidak punya keinginan untuk membunuh sekarang. Kalian semua, ikuti aku! ”

Dia menunjuk dengan tangannya, dan itu mengejutkan termasuk Amanda dan semua orang

“Pergi?” Amanda merasa sangat bingung. Ini adalah pertama kalinya dia melihat Putra Purgatory yang bisa mengendalikan keinginannya untuk membunuh. “Pergi ke mana?”

“Ngarai Merah”

Orang berpakaian hitam mengangkat jubahnya dan menunjukkan wajah yang sangat muda tetapi pucat. “Ngomong-ngomong, kamu bisa memanggilku Zorro!”

“Dengan kata lain, kita telah menjadi tawananmu, Sir Zorro?” Clegg mencoba membuat suaranya tampak penuh hormat, bahkan menggunakan tatapannya untuk secara diam-diam mengekang tindakan kecil Michael.

“Kamu bisa mengatakan itu!” Zorro tersenyum dan mengangguk. “Kamu masih sedikit bermanfaat bagiku. Bagaimana dengan itu? Apakah Anda memilih untuk mati sekarang atau mengikuti saya? ”

Ketika dihadapkan dengan keputusan hidup dan mati seperti itu, bahkan Lauder terdiam.

Tidak lama kemudian, tim kecil beranggotakan enam orang itu sekali lagi memulai perjalanan mereka.

Tetapi dua anggota telah diganti.

Fang Yuan diam. Dengan menggunakan ekspresi dan gerakan halus, dia memberi kesan salah tentang kesusahan dan ketakutan.

Sebaliknya, kehendak spiritualnya tanpa henti menghitung. Sangat bagus … penyembunyianku bahkan tidak akan diekspos oleh Dewa Pembantaian. Dia menuju ke Scarlet Gorge. Tampaknya dia mendapatkan wahyu takdir atau kecerdasan lain yang Ramon jatuh di kedalaman Wilayah Iblis?

Mengenai pilihan musuh bebuyutan ini, Fang Yuan sedikit mengaguminya. Dia benar-benar menganggap tempat paling berbahaya sebagai tempat paling aman.

…

Scarlet Gorge.

Ini adalah tengara yang menonjol dalam Wilayah Iblis.

Karena perubahan di medan, itu telah menghasilkan zona sesar besar.

Setelah banyak penyelidikan oleh para petualang, gereja, dan kerajaan, mereka secara terbuka mengakui ini sebagai garis pemisah di Wilayah Iblis.

Setelah Ngarai Scarlet, itu adalah kedalaman Wilayah Iblis, yang merupakan wilayah asli Kekaisaran Celtic. Jumlah Iblis Jahat dan levelnya semuanya telah meningkat pesat dengan sungai Netherworld pembiakan cacing.

Bahkan Legenda mungkin tidak dapat sepenuhnya mundur setelah masuk. Ini adalah zona terlarang yang pasti bagi pasukan manusia mana pun.

Ah! Ah!

Di langit, pancaran merah merah yang kuat tidak menyebar dan bahkan api sesekali jatuh ke bawah.

Di tanah yang panas terik, sekelompok seratus Iblis Iblis kecil berpatroli di bawah pimpinan Iblis Iblis besar, kadang-kadang meletus dalam perkelahian dengan Iblis Iblis lainnya.

Tiba-tiba, dua pihak yang bertempur tampaknya mendeteksi sesuatu dan menyebar ke segala arah. Mereka menyebabkan keributan besar, seolah-olah mereka telah melihat musuh alami.

Gemuruh! Gemuruh!

Tanah bergetar sedikit, dan iblis raksasa muncul dari cakrawala. Sosoknya menjadi lebih besar dan lebih besar sebelum akhirnya menjadi gunung kecil.

Itu tampak seperti seekor gajah dengan kulit hitam di seluruh tubuhnya, dan keenam gadingnya seputih giok, dengan duri dan semak duri di tubuhnya.

Di punggung gajah, samar-samar seseorang bisa melihat beberapa bayangan manusia.

“Ini layak menjadi Iblis Iblis tingkat tinggi. Bahkan Iblis Jahat besar lolos dalam ketakutan! ”

Amanda melihat adegan ini, dan ketika dia membandingkannya dengan dia dikejar-kejar oleh pasukan Iblis Iblis, perasaannya kompleks melihat punggung Zorro.

Kekuatan orang ini praktis tak terduga.

Kekuatan gajah jahat raksasa ini pasti melebihi kekuatan Iblis Iblis besar, bahkan dari para profesional tingkat tinggi, dan setara dengan Kuasi-Legenda ‘. Meskipun tubuhnya memiliki keilahian, ia masih ditakdirkan untuk menjadi gunung.

Meskipun jumlah Iblis Jahat di pinggiran lebih sedikit, sebagian besar Iblis Iblis tingkat tinggi memiliki kecerdasan dan akan berkeliaran. Para petualang yang menemui mereka hanya bisa menerima nasib buruk mereka dan mungkin dimusnahkan.

Tapi menghadapi Zorro sebaliknya adalah kemalangan gajah Jahat Setan raksasa ini.

Dengan itu sebagai transportasi, bahaya di sepanjang jalan jauh lebih sedikit, mirip dengan pergi jalan-jalan, ketika mereka mencapai Ngarai Scarlet.

“Kami akhirnya tiba!” Melihat gunung dan lembah yang luas dan perkasa, Zorro tersenyum.

“Tuan Zorro, apa yang Anda ingin kami lakukan?” Amanda memandang sekeliling dan berjalan maju untuk bertanya. “Dengan kekuatan kita, aku khawatir kita hanya akan menjadi beban.”

Begitu ini disebutkan, bahkan Lauder, yang sedang beristirahat di satu sisi dengan tatapan dingin, menusuk telinganya.

“Di dunia ini, tidak semuanya bisa dicapai hanya dengan kekuatan!”

Zorro sedikit tersenyum. “Alasan kamu di sini adalah untuk menemukan sesuatu, atau mungkin … seseorang!

“Meskipun aku bisa mendorong Iblis Iblis, dengan kekuatan dan aturan yang dia miliki, dia masih bisa secara aktif menghindariku bahkan ketika dia dalam tidur nyenyak!”

“Dia?”

Amanda jelas merasa ada yang tidak beres.

Dalam bahasa dunia ini, ‘dia’ yang digunakan di sini adalah pengucapan yang sama sekali berbeda.

Namun, hanya dengan memikirkannya, mengapa orang biasa memilih untuk tidur di dalam Wilayah Iblis?

Pada saat ini, Lauder akhirnya tidak tahan dan bertanya, “Siapa … dia?”

“Kamu akan segera tahu!”

Zorro menggelengkan kepalanya, tampak sangat misterius.

Pada waktu bersamaan.

Di lokasi lain ngarai besar ini.

Sebuah tim besar perlahan mendekat, dan hampir semua orang terluka.

Meskipun mereka adalah elit, melewati Wilayah Iblis masih menyebabkan mereka membayar harga yang mahal.

“Tuan Jay adalah penguasa maut! Dengan namanya, bahkan kecemerlangan matahari harus mengakui! ”

Di bawah deklarasi seseorang yang mengenakan jubah hitam besar dan kalung tengkorak domba, tampak seperti seorang imam kultus jahat, tatapan banyak orang percaya Dewa Kematian menjadi panas terik, dan mereka menyerbu ke Ngarai Scarlet.

“Menurut petunjuk Dewa Kematian dan pengakuan pendeta itu, petunjuk tentang Dewa Matahari terletak di dalam Ngarai Scarlet!”

Tatapan seorang murid Dewa Kematian berbinar. “Bagaimana jika aku mendapatkan kecemerlangan Matahari?”

Ini adalah era yang kacau. Ketika para Dewa turun, agama asli menjadi sangat terguncang.

Lebih jauh lagi, apotheosis yang sukses dari Anak Penyucian membuat orang-orang fana menyadari bahwa para Dewa sebenarnya tidak begitu unggul dan tidak dapat didekati, dan banyak pihak yang ambisius muncul.

Ada aktivitas mendidih di bawah permukaan bahkan di dalam orang percaya asli para Dewa.

Hatinya terbakar, dan sambil memikirkan peluangnya, dia perlahan memasuki kedalaman.

Tiba-tiba, cahaya dari pisau tajam muncul di belakangnya dan menembus hatinya.

“Ini penyergapan!”

Dia ingin berteriak tetapi hanya bisa memuntahkan busa berdarah saat dia lemah runtuh.

Sebelum kilau matanya menghilang, dia melihat sosok yang identik dengan orang percaya Dewa Kematian, dan tangannya memegang pisau tajam yang meneteskan darah.

Orang percaya ini yang berhasil menyelinap masuk ke dalam Gereja Kematian bergumam, “Puji Tuhan Zorro, Dewa Pembantaian! Dalam nama Anda, semua orang percaya Dewa Kematian akan mengalami kekejaman pembantaian! ”

Sebagai Dewa Pembantaian, Zorro memiliki kekuatan seperti penyembunyian dan konspirasi, menyebabkan para pengikutnya mampu menipu.

Pembantaian serupa terjadi di dalam Scarlet Gorge.

Harus dikatakan bahwa Ngarai Scarlet terlalu besar.

Bahkan jika dua Dewa Jahat telah membawa semua orang percaya mereka ke sini, efek dari tempat ini masih jauh dari yang ditemukan.