Carefree Path of Dreams - Chapter 54

Bab 54: Menyerang

Penerjemah: Editor Terjemahan Sparrow: Terjemahan Sparrow

“Chang chang!”

“Chang chang!”

Suara gong yang memekakkan telinga menusuk kesunyian lembah terpencil itu.

“Eh?”

Fang Yuan, yang berada di tengah-tengah pelatihannya, mengerutkan kening dan melihat ke arah apa yang tampak seperti kerumunan besar yang berkumpul di luar lembah dan berkata, “Mengapa masih ada orang yang begitu nakal? Mereka pasti berasal dari Sekte Pengembalian Roh atau Sekte Lima Hantu! ”

Jelaslah bahwa mengingat kemampuannya, tidak ada keraguan bahwa dia adalah pemimpin Kota Qingye. Bahkan di Kabupaten Qinghe, banyak seniman bela diri menunjukkan kepadanya banyak rasa hormat.

Lagi pula, di dunia seni bela diri, tidak ada yang bisa menjamin bahwa mereka tidak akan jatuh sakit atau terluka, dan tidak membutuhkan jasa tabib ilahi.

Mungkin salah satu dari mereka yang berani melakukan sesuatu seperti ini.

Dengan pemikiran ini, Fang Yuan berjalan keluar dari lembah tanpa penundaan.

…

“Penatua Lu, kamu tidak bisa menerobos ke lembah!”

Zhou Wenwu berdiri di depan lembah, berbicara dengan benar, “Ini adalah aturan yang ditetapkan oleh Penyembuh Ilahi Fang. Jika Anda terus mengabaikan mereka secara terang-terangan dan menyinggung perasaannya, luka Penatua Zhao mungkin memburuk … ”

Kelompok orang ini milik Sekte Pengembalian Roh. Di depan kelompok, dua murid membawa tandu. Seorang lelaki tua yang napasnya sangat lemah membenturnya.

“Fiuh, Fiuh …”

Penatua Lu mengepalkan tinjunya dan matanya merah karena marah. Dia menyalak, “Apa yang kamu tahu? Jika Penatua Zhao kehilangan nyawanya, Anda tidak akan bisa menjawabnya! ”

Kata-kata ini meningkatkan ketegangan yang sudah tinggi.

Melihat Penatua Zhao di tandu, Zhou Wenwu berada dalam dilema.

Untuk sekte apa pun, seniman bela diri di bawah Gerbang 5 tidak signifikan. Setelah seorang seniman bela diri menembus Gerbang ke-6 dan mengembangkan kekuatan batin, seniman bela diri akan segera diberikan posisi yang lebih tua. Ini adalah tanda sejati seorang seniman bela diri elit.

Penatua Zhao terkenal di Kabupaten Qinghe karena Teknik Great Sun dan Teknik Melangkah Awannya. Sayangnya, saat dia bergegas untuk menyelamatkan orang lain, dia menabrak Gui Wusheng dari Five Ghosts Sect. Gui Wusheng adalah penjahat terkenal yang merupakan ahli Gerbang ke-8 yang telah menembus Gerbang Kematian. Ada rumor bahwa dia sudah menguasai energi Yin dan memasuki alam 4 Heavenly Gates juga!

Pertempuran singkat kemudian, Penatua Zhao telah terluka. Syukurlah Penatua Lu datang tepat pada waktunya, dan Gui Wusheng tampaknya terburu-buru, jika tidak, dia mungkin akan kehilangan nyawanya di sana dan kemudian

Tidak heran Penatua Zhao berada dalam kondisi yang menyedihkan.

“Minggir!”

Saat dia berteriak, amarah Lu Zhisen naik dengan cepat ketika dia menatap dengan tajam pada mereka yang berdiri di depannya.

“Tidak mungkin!”

Zhou Wenwu keluar berkeringat dingin tetapi dia menolak untuk mengalah, menjelaskan, “Penyembuh Ilahi Fang adalah ahli kekuatan batin yang menerobos Gerbang Nyeri. Penatua Lu, tolong tunjukkan rasa hormat! ”

“Hmph, ada begitu banyak rumor yang beredar sampai-sampai sulit untuk mempercayainya lagi. Bahkan jika dia ada di Gerbang ke-6, apa yang bisa dilakukan seseorang yang baru saja menembus tiang besiku? ”

Lu Zhisen berkomentar dengan arogan. Dia juga berbicara pikirannya.

Lagipula, bertarung melawan [Martial Artist (Gerbang ke-6)] yang baru canggih pasti tidak akan menjadi masalah baginya, mengingat banyaknya pengalamannya.

Berdiri jauh dari Zhou Wenwu dan Lu Zhisen, Lin Benchu dan kepala rumah tangga Zhang menyaksikan dengan gugup dalam diam bersama sekelompok murid dari Sekte Pengembalian Roh.

Mereka secara alami cenderung mendukung Zhou Wenwu karena Lu Zhisen adalah seorang penatua yang terkenal karena kecerobohannya. Namun, mereka juga tidak berani menanggung beban kemarahan Lu Zhisen yang mematikan, karena itu mereka memandang Zhou Wenwu dengan hormat dan kagum.

“Menyelamatkan nyawa orang ini sangat penting dan mendesak! Minggir!”

Karena kehilangan kesabaran, Lu Zhisen mengayunkan tangannya ke Zhou Wenwu.

“Bang!”

Zhou Wenwu dihantam oleh kekuatan besar yang dia tidak bisa melawan bahkan dengan kekuatan batinnya dari Gerbang 5. Akibatnya, ia dikirim terbang di udara.

Kekuatan batin memang hilang ketika diadu kekuatan batin.

Selanjutnya, Lu Zhisen tidak memperluas semua kekuatannya. Jika dia menggunakan senjatanya, otak Zhou Wenwu akan tercecer di tanah.

Meski begitu, Zhou Wenwu dikirim melayang tinggi ke langit.

“Bang!”

Setelah mendarat dengan bunyi tumpul, dia menyadari bahwa dia tidak terluka sama sekali. Dia dicengkeram dengan paksa oleh Fang Yuan hanya dengan satu tangan.

“Erm? Jadi kamu adalah Penyembuh Ilahi, Fang Yuan? ”

Melihat Fang Yuan muda muncul dari lembah, Lu Zhisen merasakan kegelisahan di hatinya.

Fang Yuan tampak sangat muda. Dia tampak seperti dia lebih muda dari 20 tahun. Namun ketika dia merespons sebelumnya dengan lincah menangkap Zhou Wenwu dengan mudah, keterampilannya tampaknya menunjukkan sebaliknya. Ini sangat membingungkan Lu Zhisen.

“Ya, benar…”

Fang Yuan melepaskan Zhou Wenwu dan sambil melihat Lu Zhisen, menggelengkan kepalanya dan berkata, “Kamu menolak untuk mematuhi aturan saya, namun Anda masih mengharapkan saya untuk merawat pasien Anda?”

“Kamu…”

Wajah Lu Zhisen memerah karena marah. Mengayunkan tangan kanannya, dia langsung meraih tiang logam setebal cangkir teh dan mengancam Fang Yuan, “Kamu berani menolak untuk merawat pasien saya? Berhati-hatilah dengan Tiang Besi Naga Melingkar ku… ”

“Fu Ha ha ha!”

Melihat ini, Fang Yuan tidak bisa menahan tawa.

Itu adalah pemandangan yang menghibur menyaksikan perilaku Lu Zhisen yang ceroboh dan temperamental.

Menggunakan kekuatan untuk mengancam dokter untuk merawat pasien? Apa perbedaan antara itu dan memaksa seorang guru fengshui untuk memilih tempat untuk menguburkan leluhur seseorang? Jika Lu Zhisen bermaksud mengakhiri garis keluarganya, ia bisa terus mencoba peruntungannya.

“Argh … Ini membuatku kesal!”

Wajah Lu Zhisen merah darah dan pembuluh darah di dahinya membengkak dan keluar. Dia membanting tiang besi di tanah dan menyebabkan getaran di sekelilingnya. Mengangkat lengannya yang sangat besar, dia menyerbu ke arah Fang Yuan.

“Hmm … kekuatan batin Gerbang ke-6?”

Mata Fang Yuan berkedip dan membuka telapak tangannya, merentangkan jari-jarinya seperti cakar elang, menciptakan suara berdesir.

“Sssss pa!”

Dengan ledakan keras di udara, Lu Zhisen terhuyung dua langkah mundur. Itu terbukti Fang Yuan menimbulkan kerusakan padanya.

“Ah … Teknik Tiang Penundukan Naga!”

Dengan matanya yang semakin memerah dan tubuhnya meledak dengan kemarahan, Lu Zhisen akan memberikan semua yang dimilikinya. Mengayunkan tiang besi di tangannya, Lu Zhisen menjatuhkannya dengan kekuatan besar.

“Langkah yang bagus!”

Fang Yuan bergerak maju dengan cepat dan memutar Eagle Claw-nya. Ketika dia muncul kembali, dia menerobos bayang-bayang yang diciptakan oleh gerakan teknik tiang Lu Zhisen, meraih ke tiang dan memaksanya ke bawah.

“Bang!”

Dengan ledakan bergema, Tiang Besi Naga Melingkar menembus tanah, mengirimkan partikel tanah dalam jumlah besar ke udara.

Wajah Lu Zhisen sekarang bengkak dan merah. Lubang hidungnya hampir akan mulai berdarah. Dia meraih tiang dengan dua tangan dan mengerahkan semua kekuatannya saat dia mencoba menariknya keluar dari tanah. Namun, tiang itu sepertinya tidak bergerak. Sepertinya tangan di atas tiang itu seperti Gunung Lima Jari yang secara fisik menekan Dewa Monyet.

Setelah bertukar pukulan pendek, Lu Zhisen pecah dengan keringat yang sangat banyak. Warna mengering dari wajahnya ketika dia mencoba mengatur napas.

“Begitu? Apakah Anda mengakui kekalahan? ”

Fang Yuan bertanya sambil tersenyum. Dia senang dengan kemajuannya sendiri.

“Kamu … sudah menembus Gerbang Kejut?”

Lu Zhisen tergagap, tetapi ada tingkat kepastian dalam suaranya.

Di pertarungan sebelumnya, Fang Yuan benar-benar mendominasi pertarungan dan menampilkan karakter yang sempurna. Setiap gerakan yang dia lakukan benar-benar membuat kagum para penonton. Seolah-olah mereka sedang menonton seorang seniman bela diri terkenal beraksi.

Konsentrasi intens yang Fang Yuan tampaknya tak tertandingi.

Lu Zhisen mungkin kasar, tapi dia tidak bodoh. Dia dengan cepat berdiri dan dengan hormat meminta maaf, “Maaf karena telah menyinggung Anda, saya harap Anda akan memaafkan saya. Jika Anda berusaha mengeluarkan hukuman, harap hanya menghukum saya! ”

Ketika Lu Zhisen mengakui kekalahan, dia ingat individu yang brilian dan berbakat yang diterima oleh penatua sebagai siswa.

Di masa lalu, siswa meningkat pada tingkat yang luar biasa. Tetapi dibandingkan dengan Fang Yuan, itu tidak lagi tampak mengesankan lagi.

“Eh?”

“Ini…”

Lin Yuanwai dan kepala keluarga Keluarga Zhang melebarkan mulut mereka dengan tak percaya. Hampir seolah-olah mereka dalam mimpi.

Hanya dalam satu pertarungan, Penatua Lu yang berapi-api yang terkenal karena kekerasannya yang ceroboh dibawa berlutut.

Selain itu, ia memiliki reputasi sebagai seniman bela diri ahli veteran yang berbakat dalam kekuatan, dan tak tertandingi di antara seniman bela diri Gate ke-6.

Juga, apa yang baru saja dia katakan? Shock Gate?

Pada saat itu, semua orang mengalihkan pandangan mereka ke Fang Yuan. Mereka sekarang mulai memandangnya dengan ketakutan.

“Jika itu yang kau pikirkan, maka jadilah itu!”

Fang Yuan memberikan jawaban yang samar-samar, membuatnya sulit untuk dipahami orang lain.

Pada kenyataannya, dia sudah menembus Gerbang Kejut sejak lama. Seandainya dia gagal menerobos gerbang ini dengan bantuan Teh Hati yang Bertanya, itu akan konyol dan memalukan.

‘Ngomong-ngomong, dalam hal kultivasi dan kekuatan tempur, mengingat aku bisa mengalahkan orang ini, sepertinya kecakapan bela diriku telah mencapai tingkat tertinggi setidaknya di Kabupaten Qinghe?’

Fang Yuan berpikir sendiri dan memeriksa jendela statistiknya.

“Nama: Fang Yuan

Esensi: 4.2

Roh: 4.1

Magic: 3.0

Umur: 19

Penanaman: [Artis Bela Diri (Gerbang ke-7)]

Teknik: [Pasir Pasir Hitam (Kelas 5)], [Teknik Kulit Besi Elang Cakar (Kelas 7)]

Keterampilan: [Kedokteran (Level 3)], [Botani (Level 3)] ”

‘Dalam sekejap mata. satu tahun telah berlalu, dan saya datang dari bukan siapa-siapa menjadi seniman bela diri yang sangat terampil dengan keterampilan penyembuhan yang ajaib … ‘

Fang Yuan berpikir pada dirinya sendiri ketika dia memerah dengan rasa prestasi.

Kemajuan besar yang dibuat oleh Fang Yuan ini sangat mempengaruhi Menteri Lin.

Melihat Fang Yuan, Menteri Lin hanya bisa merasakan gelombang penyesalan yang berulang kali memukulnya dari dalam, seolah-olah hatinya diserang oleh ular berbisa. Itu sangat menyiksa baginya.

Meskipun Lin Leiyue memiliki berkah Shi Yutong dan masa depan sekte mereka tampak cerah, sekarang tampaknya hanya harapan harapan.

Dalam hal kekuatan sejati, reputasi dan posisi, Fang Yuan tidak kalah rendahnya dengan Lin Leiyue.

Mengapa dia begitu buta dan boros untuk melepaskan calon yang diinginkan?

Dia hanya bisa menyesal karena sudah terlambat.

Melihat kepala keluarga Keluarga Zhang yang sangat terkesan dan sombong yang memandang Zhou Wenwu, dia merasa sangat kesal.

Sepertinya mereka semua siap untuk mengirim para wanita di keluarga mereka sendiri untuk tidur dengan Fang Yuan untuk memenangkan hatinya.

“Seorang seniman bela diri yang ulung di usia muda!”

Lu Zhisen menghela napas dalam diam. Melihat Penatua Zhao yang lemah dan lemah berbaring di sampingnya, dia menelan harga dirinya dan dengan enggan berlutut dan memohon, “Tolong, selamatkan dia, tabib suci! Jika Anda ingin mengeluarkan hukuman, harap hanya menghukum saya! ”

Melihat Lu Zhisen jatuh berlutut, dan bahkan Fang Yuan pun tergerak.

Meskipun Lu Zhisen adalah orang yang kasar, kelihatannya dia memiliki sisi lembut.

“Tolong pulihkan!”

Melambaikan tangannya, Lu Zhisen tanpa sadar berdiri segera.

Fang Yuan terus berbicara, “Saya akan memaafkan dan melupakan pelanggaran Anda sebelumnya dengan apa yang baru saja Anda lakukan … Apakah Anda menyadari aturan saya?”

Untuk setiap orang penyembuh ilahi di lembah yang dalam disembuhkan, ia menuntut benda spiritual atau apa pun yang berharga sebagai pembayaran.

“Iya nih! Tentu saja!”

Lu Zhisen dengan hormat memberikan buklet sutra dan berkata, “Saya memperoleh setengah dari catatan acak ini. Bahan-bahan di dalamnya termasuk catatan oleh beberapa tetua terkenal, serta berbagai kisah ksatria spiritual. Terimalah ini sebagai pembayaran! ”