Bringing the Nation’s Husband Home - Chapter 307

Bab 307: Xu Jiamu Responsif (7)

Penerjemah: Editor Kingbao: Penata

rias DarkGem Qiao Anhao adalah wanita berpengalaman di usia pertengahan tiga puluhan. Mengenakan gaun berwarna peach, dia memakai parfum aroma menggoda. Sementara dia membantu merias wajah, aroma yang kuat membuat Qiao Anhao jengkel, menyebabkan perutnya kembali bergejolak.

Dia harus bertahan melalui proses rias yang panjang, tetapi pada akhirnya, perasaan itu tumbuh begitu luar biasa, dia hampir tidak bisa menyimpannya.

Qiao Anhao menekan keinginan untuk muntah, bertahan sampai makeup selesai sebelum dia buru-buru menjauh dari penata rias. Kali ini, butuh waktu lama sebelum dia bisa menenangkan badai di perutnya.

Setelah dia berubah, dia berjalan ke lokasi syuting dengan Zhao Meng. Sutradara sedang berbicara dengan aktor yang sedang syuting hari ini, menekankan pada poin utama. Ketika dia melihat Qiao Anhao, dia segera melambai ke arahnya.

Di samping Lu Jinnian, Song Xiangsi langsung bergerak ke samping, meninggalkan ruang kosong di sebelahnya untuk Qiao Anhao.

Qiao Anhao berhenti. Mengangkat kelopak matanya untuk melihat pakaian Lu Jinnian, dia mengambil langkah berat. Dia menatap lurus ke arah sutradara, tidak pernah sekalipun melirik Lu Jinnian.

Direktur berbicara dengan antusias selama sekitar dua puluh menit sebelum membuat para aktor memposisikan diri mereka.

Qiao Anhao dan Lu Jinnian harus masuk bersama, karena itu posisi mereka berdekatan. Setelah perintah direktur, Lu Jinnian memandang ke arah Qiao Anhao secara naluriah. Ketika dia merasakan tatapannya, dia tetap lupa, pura-pura tidak tahu apa-apa, tidak pernah membalas tatapannya, berjalan dengan kaku tanpa menunggunya.

Lu Jinnian menatap Qiao Anhao kembali, mengikuti setelahnya.

Ketika dia mendengar langkahnya, dia menjadi kaku, memaksakan dirinya untuk tetap tenang dengan setiap langkah ke depan.

Begitu dia mencapai tempatnya, dia berhenti. Tak lama setelah itu, Lu Jinnian berdiri di sampingnya.

Siku Lu Jinnian bertengger di dekat siku Qiao Anhao. Hanya dengan gerakan kecil, kulit mereka akan bersentuhan.

Mereka tidak berbicara, bahkan tidak saling memandang, seolah-olah mereka adalah dua orang asing, bahkan suasana di sekitarnya jauh.

Setelah beberapa saat, sutradara meneriakkan perintahnya dan syuting dimulai.

Ada empat adegan hari ini dan Lu Jinnian hanya diperlukan untuk dua yang pertama.

Syuting untuk “Alluring Times” telah berlangsung lama, jadi para aktor sudah akrab dengan peran mereka. Jumlah NG menurun, dan adegan pertama selesai dalam sekali pengambilan.

Sang sutradara berteriak, “Bagus!” Dengan puas, lalu memerintahkan para kru untuk bersiap untuk adegan kedua. Para penata rias segera datang untuk menyentuh riasan aktor yang dialokasikan mereka.

Ketika penata rias mendekat, Qiao Anhao merasa perutnya mulai bergejolak sekali lagi. Dia menahan baunya dan memaksa pikirannya untuk fokus pada sesuatu yang lain.