Battle Frenzy - Chapter 369

Bab 369: Kemungkinan

Penerjemah: Radiant Translations Editor: Radiant Translations

“Itu mungkin. Namun, ada juga banyak kapten dari skuadron terkenal yang telah berpartisipasi dalam arena sebelumnya, kan? Ambil contoh skuadron Blazing, Sharmie, dan Alasi skuadron Torres. Karena itu, masih ada peluang yang agak tinggi bagi All Mouthy King untuk berpartisipasi dalam arena prajurit! ”

“Menurutmu dari zona kompetisi mana dan skuadron mana All Mouthy King berasal?”

“Dia jelas bukan dari 10 keluarga besar. Jika itu masalahnya, tidak ada alasan bagi Keluarga Mo untuk tidak mengetahuinya, dan bahkan lebih tidak masuk akal bagi mereka untuk terus menyembunyikan informasi tentang All Mouthy King sampai sekarang. Saya merasa bahwa dia sangat mungkin dari skuadron peringkat A. ”

“Ada juga kemungkinan dia berasal dari peringkat B. Apakah Anda ingat Tariq dari wilayah cabang Kota Kaisar Bela Diri di arena prajurit yang berat kemarin? Sial, ram pemukul pertempuran itu hampir meledak mesin evaluasi kekuatan terpisah! Dia tidak kalah dengan prajurit berat andalan dari Stuart! Bahkan, ada bahkan orang yang membandingkannya dengan 5 prajurit besar yang hebat di Daftar Mo. Orang itu adalah kuda hitam dari skuadron peringkat B! ”

“Berbicara tentang ini, selain All Mouthy King, masih ada banyak ahli lain di CHF ini! Sepuluh ahli hebat dari Daftar Mo adalah semua prajurit! ”

“Jangan bodoh. Pada dasarnya, semua dari sepuluh ahli hebat dalam Daftar Mo adalah kapten dari berbagai akademi yang didukung oleh 10 keluarga besar, seperti Carolyn, Divian dan Gui Hao. Mereka pasti tidak akan melompat keluar di arena prajurit. Kita harus menunggu arena kapten untuk itu terjadi. ”

“Aku merasa tidak pasti kalau mereka akan berpartisipasi di arena kapten. Bagi skuadron keluarga aristokrat yang berdiri di puncak, mengirim pengganti mereka lebih dari cukup untuk dengan mudah melewati tes. Kecuali jika mereka adalah semacam kompetisi di antara mereka, pada dasarnya tidak perlu bagi mereka untuk menampilkan kekuatan penuh mereka di babak penyisihan ini. ”

“Ah, sayang sekali. Namun, apa yang akan diuji di arena prajurit besok? Kekuatan prajurit tradisional relatif bulat dan baik-baik saja pada pertempuran jarak dekat dan dekat. Apakah mereka akan menguji 2 topik itu lagi? ”

“Esensi utama seorang prajurit adalah kecakapan tempur yang komprehensif. Saya pribadi merasa bahwa akan ada pertempuran nyata di arena besok! ”

Di bawah perhatian dan dugaan orang yang tak terhitung jumlahnya, arena prajurit yang diadakan pada hari ke-4 telah tiba sesuai rencana.

Tes untuk arena prajurit tidak diadakan di tempat pelatihan, tetapi stadion olahraga terbuka Akademi Grozny. Hanya melihat tempat itu telah membuat beberapa orang merasa bahwa orang itu kemarin mengatakan kata-katanya menjadi kenyataan. Arena prajurit mungkin benar-benar menjadi ujian pertarungan sejati.

Seluruh skuadron Tianjing telah tiba di venue. Duduk di galeri penonton stadion olahraga, mereka tidak bisa tidak merasa seperti mengamati hari ini.

Bahkan, pada saat ini, tidak ada kehadiran kekhawatiran atau tekanan di hati semua orang di dalam skuadron Tianjing. Peserta mereka untuk 2 arena yang tersisa, Grai dan Wang Zhong, pada dasarnya adalah pengamanan skor skuadron. Ini terutama berlaku untuk Grai, yang mampu menjamin nilai A dan bersaing untuk S. Oleh karena itu, semua orang merasa agak santai. Sejujurnya, alasan mengapa Tianjing merasa percaya diri adalah karena Grai. Sejak perjalanan pelatihan di wilayah danau yang kacau ke babak eliminasi pertama CHF, Grai selalu menunjukkan kekuatannya pada saat-saat kritis, memimpin skuadron menuju kemenangan … Terus terang, dia lebih seperti seorang kapten daripada Wang Zhong, atau di dengan kata lain kapten bayangan.

“Terserah kamu, Grai!”

“Saatnya bertarung untuk tempat pertama, dan memberi Tianjing dorongan moral!”

“Haha, aku akan memastikan untuk berjuang untuk itu.”

Seluruh skuadron sangat percaya diri terhadap Grai. Tidak ada yang perlu dikatakan Wang Zhong, karena semua orang sudah melakukannya.

Mengenakan pakaian skuadron, Grai tampak agak gagah, indeks menariknya tidak bisa diejek. Bahkan ketika dia berdiri di antara para lelaki tampan dan gadis-gadis cantik yang berpartisipasi dalam arena tentara, dia muncul seperti seekor bangau yang berdiri di tengah sekawanan ayam.

Bagaimanapun, sebagai arena pertama yang terbuka untuk umum untuk dilihat, selain anggota dari berbagai skuadron yang hadir di sekitarnya, ada beberapa siswa dari Akademi Grozny. Grai yang berkilauan segera menyebabkan cara diskusi saat dia menghiasi stadion.

“Siapa siswa laki-laki itu? Dia sangat tampan, dan senyumnya sangat mempesona! ”

“Kamu benar kamu benar! Saya merasa bahwa dia bahkan dapat menandingi Yang Mulia Vladimir! Saya merasa dia benar-benar kuat! ”

“Ya ya ya! Kekuatan selalu memiliki korelasi langsung dengan penampilan! Cepat, lihat dokumen! Dia dari Akademi Tianjing! Dan dia dipanggil Grai! ”

“Tolong, hentikan leluconmu. Apa gunanya memiliki wajah cantik? Jika dia cocok denganku, aku akan bisa mengalahkannya dengan satu kepalan! ”

Suara-suara berisik dari suara berdering di seberang stadion, dengan teriakan orang-orang yang dipukul oleh Grai menyebabkan kebencian menghasut pada beberapa orang. Namun, suara-suara itu dengan cepat menghilang, semua karena penampilan sekelompok orang.

Akademi Nasib Surga!

Selama 3 arena sebelumnya, hanya peserta dari Heaven’s Fate Academy yang tiba di tempat latihan. Namun, semua anggota mereka tiba-tiba muncul hari ini. Terlebih lagi, itu bukan hanya anggota skuadron mereka!

Munculnya seorang gadis telah menyebabkan seluruh aula pertemuan untuk kompetisi menjadi diam. Dia benar-benar … memiliki penampilan dunia lain yang tidak bisa digambarkan oleh kata kecantikan, memberi orang perasaan yang sangat halus yang menekan mereka. Memandangnya seperti melihat lukisan tinta yang digambar dengan garis-garis lembut dan indah, penuh dengan daya tarik artistik yang segar. Adegan seperti itu membuat orang tidak dapat menahan emosinya, menyebabkan mereka tanpa sadar melupakan semua masalah biasa yang ada dalam pikiran mereka. Mereka semua tidak bisa membantu tetapi berharap untuk lebih dekat dengannya, namun mereka merasa malu dengan inferioritas mereka.

Semua orang menatap kosong pada Mo Xingchen, dengan tidak ada suara keluar dari mereka. Tindakan seperti itu sama saja dengan tidak hormat di depan gadis seperti itu, pada dasarnya akan sama dengan memuntahkan kata-kata kotor.

Mo Xingchen mengikuti di sepanjang skuadron Nasib Surga saat mereka memilih lokasi lebih ke samping sebelum duduk. Jelas, mereka secara tidak sengaja memisahkan diri dari hadirin yang usil. Karena kedatangannya, seluruh stadion menjadi sunyi selama 2 menit sebelum kembali normal.

“Miss Mo benar-benar datang ke sini untuk menonton arena ini?”

“Dia menggunakan teknik Nasib Surga untuk menilai apakah All Mouthy King akan muncul di CHF atau tidak. Mungkinkah dia berada di zona kompetisi kita? Terlebih lagi, akankah dia muncul di arena prajurit hari ini? Apakah dia secara khusus datang ke sini hanya untuk mengamati tes untuk mengkonfirmasi penilaiannya? ”

“Itu sangat mungkin! Saya telah mendengar tentang penilaian Nasib Surga itu, dan bahwa dia tidak dapat mengendalikannya dengan sempurna. Selama penilaian awal tentang All Mouthy King, selain kesenangan sesaat, dia kemungkinan besar menggunakannya sebagai latihan. Saya percaya bahwa dia benar-benar ingin konfirmasi penilaiannya sesegera mungkin. ”

“Aku benar-benar ingin memoles mataku! Semua Mouthy King mungkin berada dalam kelompok orang-orang di bawah ini! ”

“Aku merasa ada kemungkinan yang sangat tinggi baginya untuk menjadi murid yang tampan Grai!”

“Pergilah, dasar bodoh! Bagaimana mungkin monyet kurus itu seperti saudara Raja? Aku akan membawaku satu tamparan saja untuk menamparnya sampai mati! ”

Mo Xingchen benar-benar datang ke sini untuk All Mouthy King. Penilaian yang dia buat dengan kemampuan Surga Takdirnya hanyalah sebuah ujian karena dorongan kegembiraan. Terlepas dari itu adalah keberhasilan atau kegagalan, terlepas dari pujian atau penghinaan yang akan diterimanya dalam melakukan itu, itu sangat membantu terhadap pengerasan hatinya serta kemampuan menilai kemampuan Nasib Surga. Karena itu, bahkan dia tidak tahu persis apa hasilnya. Atau dengan kata lain, itu bahkan sudah gagal. Baginya, yang terpenting adalah dia juga ingin tahu tentang pertanyaan ini.

Dia datang untuk menyaksikan kompetisi hari ini semata-mata karena keinginan yang besar. Awalnya, dia berencana untuk menyendiri. Namun, Mo Wen telah melanjutkan untuk membawa semua orang pada saat pertama untuk menemaninya. Adapun tebakan orang lain, dia hanya bisa melirik sekilas. Kemampuan membaca dan imajinatif manusia selalu kuat.

“Kakak laki-laki Mo Wen, karena kamu tidak tertarik, benar-benar tidak ada alasan bagimu untuk menemaniku di sini. Saya di sini hanya untuk menikmati keaktifan, ”kata Mo Xingchen sambil tersenyum, meskipun pihak lain benar-benar tidak dapat melihatnya.

“Kamu aman adalah prioritas nomor 1 saya.” Jawaban Mo Wen langsung dan langsung, menunjukkan tidak banyak emosi di wajahnya.

“Tidak akan ada bahaya di Grozny City. Terlebih lagi, tempat ini … ”

“Nona besar.” Mo Wen menyela kata-katanya saat dia menjawab, “Ini adalah tugas saya.”

Itu adalah cara bicara yang sama dingin dan sedingin es, menyebabkan Mo Xingchen menjulurkan lidahnya dalam ketidakberdayaan. Baginya, selain Mo Napier, semua orang dari Keluarga Mo seperti papan kaku, tanpa emosi. Sangat disayangkan bahwa kehidupan yang terakhir juga tidak terlalu baik.

Para peserta tidak perlu menunggu terlalu lama, karena kepala invigilator Cole Joseph muncul di stadion, diikuti oleh seratus tentara federasi aneh yang mengenakan seragam hitam yang serasi.