Badge in Azure - Chapter 209

Bab 209: Pointless Cracks (Bagian 2)

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Andrew juga kesal ketika mendengar Saleen mengatakan itu. Andrew berdiri dan berkata, “Apakah saya mengatakan sesuatu yang salah? Mengapa Tuan Saleen sangat marah sehingga saya menghukum seorang prajurit? ”

“Bapak. Andrew, Anda salah, saya tidak marah. Dalam hidup saya sejauh ini, hanya satu orang yang membuat saya marah. Dan ketika saya kembali ke Sikeqinya, saya akan membunuh orang itu. ”

Daniel berpikir untuk berdiri lagi, tetapi Lex memelototinya dan kemudian berkata kepada Saleen, “Saleen, kita di sini dalam misi kali ini.”

“Lex, jika seseorang menghina temanmu, apa yang akan kamu lakukan?” Saleen tahu misi yang dimaksud Lex.

“Saleen, satu-satunya temanku adalah kamu.” Ketika Lex berbicara, dia berdiri dan menarik Saleen, lalu mendorong Nailisi ke samping dan menyuruh Saleen duduk di sampingnya.

Daniel ketakutan. Dia hampir menyinggung Saleen barusan. Untungnya, dia tidak berbicara dengan nada suara Andrew. Daniel tidak berharap hubungan antara Lex dan Saleen lebih intim daripada yang dia pikirkan. Setelah kejadian ini, mereka berdua semakin dekat.

Nailisi menyeringai ketika dia datang sebelum Andrew dan berkata, “Maaf. Biarkan saya lewat. ”

Dari semua orang di kabin, Nailisi adalah yang paling bahagia. Jika Andrew berselisih dengan Saleen, dia akan menemukan kesempatan untuk membunuh Andrew. Nailisi belum pernah makan penyihir sebelumnya, jadi dia penasaran bagaimana rasanya.

“Andrew, jika kamu berpikir prajurit itu tidak berguna, mengapa kamu masih menyewa dua prajurit untuk tetap di sisimu?” Kata Lex dengan lugas.

“Itu urusan saya. Keegan, ayo pergi. ”Andrew tidak mengerti mengapa Saleen marah dan membuatnya malu. Andrew berusaha mendorong Nailisi keluar dari jalan. Namun, kilatan cahaya keemasan muncul di mata hijau Nailisi, dan dia kemudian menggembungkan dadanya sebelum mendorong kembali ke Andrew. Jika Andrew benar-benar mendorong Nailisi, dia akan membunuhnya begitu cepat sehingga dia tidak akan tahu apa yang membunuhnya.

Sebagai tanggapan, Andrew menarik tangannya. Pada titik waktu ini, suara rendah bisa terdengar di luar pintu, “Berhenti!”

Nailisi segera menarik jari telunjuknya yang sudah terentang, setelah memanfaatkan kekuatan Belati Gigi Naga saat itu. Seandainya Andrew menyentuhnya, dia akan membuka hati Andrew di dalam tubuhnya. Belati Gigi Naga akan membekukan hati Andrew, membuatnya tampak seolah-olah dia telah dibunuh oleh sihir.

Namun, orang yang menghentikan perkelahian adalah Juno, dan Nailisi tidak percaya diri mengalahkan penyihir kelas-7 ini. Jika penyihir itu berhasil menemukan identitasnya, dia akan menciptakan masalah besar bagi Saleen.

“Tuan!” Ketika Andrew melihat Juno memasuki kabin, dia dengan tergesa-gesa mencoba menjelaskan bahwa dia belum mencoba menyentuh dada Nailisi sebelumnya. Sebagai seorang penyihir yang benar-benar dimasukkan ke dalam dunia sihir, Andrew memiliki persyaratan rendah untuk wanita. Nailisi mungkin terlihat sopan bagi Andrew, tetapi dia tidak akan menyebabkan dia mempermalukan dirinya sendiri seperti itu.

“Andrew, kamu dan Keegan melakukan dua misi berburu, jadi pergilah ke depan dan pantau situasinya,” Juno menyela Andrew. Andrew tidak banyak bicara, hanya menanggapi haluan penyihir. Nailisi dengan patuh membuka jalan bagi Andrew dan Keegan untuk meninggalkan kabin. Keempat pendekar pedang yang disewa dari perkemahan pendekar mengikuti mereka, tetapi mereka tampak acuh tak acuh.

Pendekar pedang itu telah mendengar argumen antara penyihir, jadi tentu saja, para pendekar pedang cenderung ke arah Saleen. Hanya saja di depan Juno, mereka tidak berani mengekspresikan emosi mereka.

Juno tidak membawa dua penyihir kelas 6-nya. Dia duduk dan menghadap Saleen dan Lex.

“Yang mulia…”

“Oh? Itu berarti Anda tahu siapa saya. “Sikap Lex tiba-tiba berubah. Itu seperti pertama kali Saleen bertemu dengannya. Dia berada tepat di depannya, tetapi Saleen tidak mampu menguraikan pikirannya sama sekali. Lex tidak berusaha mengudara. Dia mirip dengan gunung. Sebuah gunung tidak memandang rendah siapa pun, namun perawakannya tidak bisa diabaikan.

“Tentu saja aku tahu. Saya juga tahu bahwa Anda telah menjadi master mage kelas-5 lima tahun yang lalu. Saya pasti salah. Kamu pasti sudah kelas 6, kan? ”Kata Juno dengan hormat. Pada dasarnya, keluarga kerajaan Gruko tidak memiliki kendali atas Kota Alkimia. Kedua pihak saling menghormati satu sama lain, atau, mungkin saling bertoleransi.

“Sudah dua tahun, dan untuk masalah sebelumnya …” Lex menunjukkan pandangan yang mengisyaratkan bahwa dia tidak ingin terlibat dalam percakapan.

Juno tertawa dan berkata, “Untuk misi ini, kamu tidak akan lagi bersama mereka. Bahkan, mengingat kemampuan Anda, Anda sudah dapat melakukan misi tingkat menengah dan tinggi. ”

“Aku bukan pengambil risiko, dan aku tidak kekurangan uang,” jawab Lex dengan santai.

“Lalu, apa kekuranganmu? Saya bisa memastikannya kalau itu nyaman, ”Juno menjawab dengan antusias. Dia tidak curiga karena itu normal bagi Lex untuk datang ke Kota Alkimia. Bagaimanapun, dia adalah penyihir kelas 6. Meskipun Bitter Water County jauh dari medan perang di Loulan, Lex masih harus mengambil beberapa tindakan pencegahan.

“Aye, aku tidak punya cukup tenaga, jadi aku hanya bisa mengimbangi dengan peralatan yang lebih baik. Tapi, saya tidak ingin peralatan biasa, jadi saya di sini di Kota Alkimia. Saya telah meninjau daftar barang Alchemy City, tetapi peralatannya tidak memuaskan, atau tidak dapat dipasok dalam jumlah massal. ”

“Itu benar. Berapa banyak kamp pendekar pedang yang dimiliki Bitter Water County? ”

“Saya berencana membangun sepuluh. Paling lambat dalam tiga tahun, aku berencana untuk mengerahkan pasukanku ke Loulan. ”Lex bersikap ambigu di sini, karena bahkan jika dia mengerahkan satu pasukan atau seratus ribu pasukan, itu masih akan dianggap sebagai penempatan pasukan. Namun, Lex benar-benar membutuhkan peralatan, tetapi hampir semua peralatan yang disediakan oleh Alchemy City tidak dapat diproduksi secara massal. Satu-satunya pengecualian adalah boneka.

Boneka perang normal dapat diproduksi di Holy Rock City dan Lex’s Bitter Water Prefecture, sedangkan produksi boneka perang besar sepenuhnya bergantung pada koin emas. Armor yang sangat dibutuhkan Lex sudah diperoleh selama merampok Kota Naga’s Tooth.

Sebelum Lex pergi ke laut, dia secara khusus menghubungi Holy Rock City sekali lagi. Meskipun Safilos menyendiri ke arahnya, dia masih dengan sungguh-sungguh mengumpulkan beberapa pria dan mengirim mereka untuk menyusup ke Cloudflow setelah menerima intelijen tentang Cloudflow. Jika apa yang dikatakan Lex benar, maka bukan saja Safilos tidak akan dapat menyerang Loulan tahun depan, tetapi dia juga tidak punya pilihan selain membangun garis pertahanan kedua di bagian selatan kekaisaran.

Mengenai masalah Dragon’s Tooth Town dan Pompeii, Safilos sebenarnya tidak keberatan sama sekali. Selain itu, dia tidak mengira Lex akan begitu tegas untuk merampok pusat distribusi baju besi tanpa ragu-ragu. Setelah Kaisar Chanake meninggal, kontrol Kota Batu Suci atas para bangsawan telah menurun secara drastis, sehingga Safilos hanya bisa menutup mata terhadap pendudukan Pompeii di Kota Naga’s Tooth dan tidak menyelidiki masalah ini lebih lanjut.

“Aku tahu bahwa menara alkimia memiliki satu set gambar superior untuk baju besi sihir, dan jika kamu membelinya atas nama keluarga kerajaan Grukos, kamu akan menikmati diskon tiga puluh persen. Adapun bijih, Cloudflow tidak mengangkut jumlah besar dari mereka ke sini setiap tahun. Kecuali Anda berencana untuk melengkapi kavaleri berat, bijih-bijih itu akan sia-sia jika Anda membelinya. Adapun senjata, yang dari Benteng Tembaga Merah cukup bagus. Anda juga tidak perlu menggunakan peralatan yang terlalu ekstrim di medan perang. ”

“Apa tujuan memberitahuku semua ini?” Lex mengerti bahwa jika dia bersikap terlalu antusias sekarang, dia akan kehilangan kekuatan negosiasi nanti. Orang yang berhasil menjadi penyihir jelas tidak bodoh. Orang yang keras kepala seperti Andrew hanya akan memiliki peluang tipis untuk menjadi seorang penyihir tidak peduli seberapa keras dia berusaha. Namun, Juno tidak bisa dibodohi dengan mudah. Selain itu, Lex tidak bisa memastikan apakah Juno benar-benar memiliki niat untuk membantunya.

“Dalam dua tahun terakhir, Cloudflow telah bertindak agak aneh, jadi ada sedikit tekanan pada Alchemy City juga. Jika Yang Mulia bisa mengendalikan situasi Loulan dari barat, akan lebih mudah bagi Kota Alkimia untuk berurusan dengan Cloudflow. Tanpa koneksi ke laut, Kota Alkimia tidak jauh lebih baik daripada Phoenix. ”

“Aku mendengar bahwa Kota Alkimia telah mengirim beberapa orang ke Tanggulasi, dan aku punya pertanyaan.”

“Tolong, bicaralah.”

“Dalam kelompok itu, apakah ada seseorang bernama Jason Statham?”

“Tidak, siapa itu?”

“Dia adalah guruku,” jawab Saleen dari sampingan.

“Dia mungkin berada di Hell Island atau Scales Island. Jelas tidak ada orang seperti itu di Tanduk Setan atau di dalam Kota Alkimia. ”

“Terima kasih. Saya hanya khawatir guruku mungkin pergi ke Tanggulasi. ”

“Lalu bisakah aku tahu tujuan para penyihir yang pergi ke Tanggulasi?” Lex dengan mudah melewatkan topik itu, dan Saleen juga tampak lega.

“Saya tidak punya akses ke detailnya. Saya hanya bisa mengatakan bahwa itu adalah masalah yang sangat besar. Jika dijalankan dengan baik, Kekaisaran Tanggulasi tidak akan lagi menjadi ancaman. Jika tidak, tidak akan ada kerugian juga. ”

“Kuharap begitu.” Lex kemudian terdiam.

“Yang Mulia.” Juno berbicara dengan tulus, “Tolong jangan pedulikan Andrew, atau kita akan ditempatkan di tempat.”

Lex tersenyum dan berkata, “Saya akan mengikuti hukum Kota Alkimia, tetapi bagaimana dengan diskon yang Anda bicarakan?”

“Pembelian dalam jumlah besar akan tiga puluh persen lebih murah, dan itu adalah aturan yang hanya berlaku untuk keluarga Grukos. Jika Anda hanya membeli peralatan untuk teman-teman Anda, maka diskon tidak akan berlaku, apa pun yang terjadi. ”

Sementara Lex dan Juno sedang bercakap-cakap, kapal-kapal itu sudah menempuh jarak yang sangat jauh dari Devil’s Horn. Dengan pengecualian kapal mereka, tiga kapal pemburu lainnya telah berpisah dari kapal lapis baja dan menyebar ketika mereka mencoba mencari jejak paus tak berujung itu.

“Yang Mulia, apakah Anda berencana untuk pergi setelah pengadaan peralatan atau apakah Anda berencana untuk tinggal di Kota Alkimia untuk berlatih?”

“Saya akan tinggal selama tiga tahun. Kenapa kamu bertanya? ”

“Berapa banyak penyihir yang kamu rencanakan untuk direkrut di Kota Alkimia?” Juno bertanya dengan percaya diri, ketika dia berpikir bahwa dia tahu apa agenda Lex.

“Mungkin sedikit rumit …” Juno dengan percaya diri menyampaikan pikirannya, tetapi Lex merasa mungkin ada beberapa masalah. Lex berpikir untuk merekrut penyihir dari Kota Alkimia, tetapi bagaimana dia bisa menenangkan pikirannya? Setelah datang ke Kota Alkimia, Lex telah menemukan bahwa Kota Alkimia sudah hampir menjadi daerah, dan jumlah total tanah di bawah kendalinya hampir setara dengan Prefektur Air Pahit. Selain itu, di laut, kota ini juga mengendalikan tiga pulau besar dan puluhan pulau kecil. Ditambah lagi, perairan dalam radius seribu mil juga berada di tangan Kota Alkimia.

Sebagai anggota keluarga kerajaan, akan aneh jika Lex tidak waspada. Mengingat kekuatan yang dimiliki Kota Alkimia saat ini, mereka sudah memiliki kekuatan yang cukup untuk mendirikan negara. Namun, ada dua masalah untuk Kota Alkimia. Pertama, ketika kota itu baru saja dibangun, sebuah perjanjian telah dibuat antara penyihir dan keluarga Grukos bahwa Kota Alkimia tidak akan pernah mendirikan negara sendiri. Kedua, bahkan jika tidak ada yang ingat perjanjian ini, Kota Alkimia tidak menghasilkan makanan sendiri. Namun, jalur produksi makanan utama kekaisaran terletak di wilayah tengah dan utara. Jika Kota Alkimia ingin memastikan pasokan makanan terus menerus, itu harus membeli dari kekaisaran atau mengerahkan pasukan ke utara.

“Kamu harus mendiskusikan masalah ini dengan Tangan Elemental.” Juno berpikir untuk waktu yang lama, tetapi terus bertengkar tentang semak belukar. Sekarang Lex telah berjalan tepat ke Kota Alkimia, Juno tidak akan pernah membiarkannya menemukan ambisi yang lebih besar yang dimiliki kota itu. Seorang penyihir kelas-6 sudah bisa terbang. Meskipun kecepatan mereka tidak akan cepat, Lex masih bisa memasuki pegunungan di wilayah selatan, dan Kota Alkimia tidak yakin bisa menangkapnya di sana.

Dengan berbelit-belit, Juno berpikir bahwa dia akan menyebabkan Lex kehilangan kewaspadaannya, tetapi ternyata Lex bisa melihat melalui niatnya. Saat Juno mengangkat topik tentang perekrutan penyihir, Lex segera merasa seolah-olah dia adalah kucing yang menjadi sasaran binatang besar, dan rambutnya berdiri tegak.

Lex bukan lagi seorang viscountess. Sebagai kepala daerah, dia sangat berharga di mata Kota Alkimia!

Pada titik waktu ini, Lex merasa bahwa dia sedikit gegabah, karena dia seharusnya langsung pergi ke Kota Suci Rock segera setelah melarikan diri dari neraka hukuman dewa. Tidak peduli seberapa buruk pamannya memperlakukannya, dia juga tidak akan membunuhnya. Selanjutnya, para penyihir di Kota Batu Suci tidak akan pernah ikut campur dalam konflik dalam keluarga kerajaan. Seandainya Safilos dan Lex berkelahi, para penyihir di istana pasti akan berdiri di sela-sela, dan Lex akan tetap memiliki Joey.

Aye, hanya satu kesalahan. Mudah-mudahan, permintaan Alchemy City tidak terlalu signifikan. Sekarang aku di laut, aku tidak bisa pergi bahkan jika aku mau.