Baca Novel Another World’s Versatile Crafting Master Bahasa Indonesia

berasa lebih cepet gak sih websitenya? admin ada sedikit ubah settingan

Mencari…

NovelMaster Kerajinan Serbaguna Dunia LainBab 1198 – Klan Gurita

MASTER KERAJINAN SERBAGUNA DUNIA LAIN

Bab 1198 – Klan Gurita

Bab SebelumnyaBab selanjutnya

Bab 1198: Klan Gurita

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

“50.000 koin emas per gram. Anda harus tetap bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar darinya. Jika Anda tidak setuju dengan harganya, lupakan saja, barang ini tidak banyak berguna bagi saya. ” Lin Li tidak repot-repot membuang waktu tawar-menawar dengan Calicoli, karena Darah Dewa Laut tidak banyak berguna bagi Lin Li, meskipun itu memiliki efek magis. Alasan dia ingin membeli beberapa bukan untuk menggambar mageweath, tetapi karena dia ingin mencoba memberikannya kepada Gordon the Demon.

Ketika Lin Li pertama kali pergi ke Sky Castle, dia menaklukkan Demon Gordon yang memakan logam, mengubah logam yang dimakannya menjadi kekuatannya sendiri. Dia juga bisa mentransfer sifat magis logam untuk dirinya sendiri.

kami

Demon Gordon seharusnya mencapai kemacetan di tingkat Legendaris dan tetap di sana selamanya karena dia telah melahap sebagian besar logam yang ada di Anril, jadi tidak ada lagi cara baginya untuk meningkatkan kekuatannya. Namun, Lin Li memiliki beberapa Logam Ketuhanan yang dia bawa dari Dunia Tanpa Akhir, dan itu berisi kemampuan untuk tumbuh tanpa batas.

Setelah Lin Li memberikan sepotong Divinity Metal kepada Gordon, kemampuannya terus meningkat perlahan meskipun dia berhenti melahap logam lain. Namun, tingkat kenaikannya sedikit lebih lambat. Sekarang, meskipun kekuatan Gordon masih meningkat, dia jelas tidak bisa mengikuti kecepatan Lin Li. Misalnya, selama beberapa pertempuran di Pulau Terkutuklah, Gordon tidak bisa membantu Lin Li sama sekali selama pertempuran melawan Ice Phoenix, inkarnasi dari Ular Cahaya, atau High Priest Poer.

Gordon awalnya juga bisa digunakan sebagai kartu truf, tapi sekarang tidak lagi. Lin Li secara alami tidak ingin membiarkan Gordon sia-sia. Oleh karena itu, setelah melihat Darah Dewa Laut, Lin Li mendapat ide untuk mencoba dan membiarkan Gordon melahap beberapa Dewa Darah Laut, berpikir bahwa mungkin ada beberapa kejutan.

Tentu saja, Lin Li juga ingin sedikit bereksperimen, dan tidak ada alasan bahwa dia akan membiarkan dirinya diremehkan dan dimanfaatkan untuk alasan seperti itu. Oleh karena itu, ia menawarkan harga 50.000 koin emas per gram. Jika Calicoli menyetujuinya, dia akan membeli beberapa untuk melakukan eksperimennya. Jika tidak, dia akan pergi begitu saja.

Mendengar harga yang dikutip Lin Li, Calicoli tahu bahwa tidak mungkin baginya untuk mengambil keuntungan dan merobek Lin Li. Meskipun harganya mengejutkan, dia tahu betul bahwa 50.000 koin emas per gram tidak jauh dari harga yang awalnya ingin dia tawarkan. Dengan kata lain, Lin Li berhasil menebak secara akurat nilai sebenarnya dari Darah Dewa Laut meskipun dia belum pernah melihatnya sebelumnya.

Meskipun Darah Dewa Laut memiliki reputasi yang baik, itu sebenarnya tidak terlalu langka di wilayah laut Klan Gurita. Tidak seperti mineral biasa yang tidak terbarukan, Darah Dewa Laut dianggap sebagai sumber daya terbarukan karena aktivitasnya yang sangat tinggi. Selain itu, seperti yang disebutkan Lin Li, penambahan kemampuan perbaikan otomatis datang dengan efek samping tersembunyi yang tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, harganya tidak bisa naik ke jumlah yang keterlaluan.

Namun, 50.000 koin emas per gram masih merupakan harga yang cukup tinggi dibandingkan dengan bahan ajaib lainnya. Tidak peduli apa, Dewa Darah Laut juga dianggap unik untuk Klan Gurita, dan memang akan berguna saat menggambar mageweath. Secara khusus, salah satu sumber utama kekayaan untuk Klan Gurita adalah gulungan sihir tingkat tinggi. Penambahan Dewa Darah Laut memungkinkan gulungan sihir yang dibuat oleh Klan Gurita memiliki umur yang lebih panjang daripada gulungan sihir biasa.

Lagi pula, sumber mana dari kekuatan gulungan sihir tidak berasal dari kristal magis, karena tidak ada yang akan menambahkan kristal ajaib besar ke gulungan sihir. Kombinasi bahan ajaib dan mana yang akan ditambahkan selama pembuatan gulungan ajaib bertindak sebagai panduan untuk memobilisasi elemen magis di luar angkasa, mengubahnya menjadi sumber mana bersama dengan berbagai hukum yang digunakan dalam mageweaths. Faktanya, itu seperti mengubah proses spell casting oleh seorang mage menjadi mageweath. Mayoritas mana yang digunakan oleh mage berasal dari elemen magis di luar angkasa.

Oleh karena itu, hal utama yang menentukan umur dari sebuah gulungan sihir adalah mageweath yang tergambar pada gulungan sihir tersebut. Selama mageweath bisa ada untuk waktu yang lama, gulungan sihir tidak akan rusak, dan bahkan bisa memainkan peran yang tepat pada saat-saat kritis. Tidak ada yang ingin gulungan ajaib yang telah mereka habiskan banyak uang untuk berakhir tidak berfungsi dalam waktu beberapa tahun. Secara khusus, itu akan menjadi penipuan besar jika seseorang mencoba menggunakan gulungan ajaib pada saat-saat kritis, hanya untuk mengetahui bahwa itu telah lama kedaluwarsa.

Keuntungan dari umur panjang ini saja bisa dianggap sebagai keuntungan tanda tangan dari gulungan sihir Klan Gurita. Selain itu, pencapaian Klan Gurita dalam prasasti cukup elit, dan gulungan sihir yang mereka hasilkan hampir semuanya bagus dan indah. Oleh karena itu, tidak ada yang bisa menolak gulungan sihir Klan Gurita. Pendapatan dari gulungan ajaib saja bisa mencapai setengah dari total pendapatan tahunan mereka. Oleh karena itu, dapat dilihat mengapa Darah Dewa Laut tidak jarang di antara Klan Gurita.

Tentu saja, umur gulungan sihir itu panjang, tetapi itu tidak berarti bahwa gulungan itu dapat disimpan selama ratusan dan ribuan tahun atau diturunkan sebagai pusaka. Mana dalam bahan sihir juga akan menghilang. Jika itu bisa dipertahankan selama ribuan tahun tanpa pengurangan mana, mereka mungkin akan berada pada level yang hampir sama dengan artefak semi-ilahi. Itu bukan sesuatu yang bisa dihasilkan oleh master prasasti biasa, juga tidak dapat dicapai dengan Darah Dewa Laut. Bahkan jika itu bisa dipertahankan selama ratusan tahun, bagaimanapun, itu cukup menarik bagi orang-orang yang akan menghabiskan dua atau tiga kali lipat dari harga gulungan sihir biasa.

Oleh karena itu, Calicoli merasa bahwa harga 50.000 koin emas per gram masih cukup dapat diterima meskipun hanya sepersepuluh dari harga yang diminta sebelumnya. Namun, ketika Calicoli hendak setuju dan bertanya kepada Lin Li berapa banyak Darah Dewa Laut yang ingin dia beli, seseorang menyela.

“Berapa harga Dewa Darah Laut itu? Aku ingin semua!”

Dua orang kemudian berjalan mendekat. Mereka tidak lain adalah kenalan lama Lin Li, Cantory, dan anggota Klan Gurita lainnya yang mirip dengan Calicoli.

Orang yang mengatakan dia ingin membeli semua Dewa Darah Laut adalah Cantory, yang berjalan menuju Lin Li dengan senyum di wajahnya, dan berkata dengan sedikit malu, “Kebetulan sekali, Presiden Felic, aku tidak mengharapkanmu. untuk berada di sini juga. Saya benar-benar minta maaf, saya juga datang ke sini karena saya mendengar bahwa Darah Dewa Laut dapat dibeli di sini. ”

Apakah itu benar-benar kebetulan? Faktanya, Lin Li sangat menyadari bahwa itu hanyalah salah satu trik Cantory untuk mempermalukannya dan menghalangi jalannya. Namun, Lin Li tidak repot-repot mengatakan apa pun. Setelah melirik Cantory, dia berbalik untuk melihat Calicoli, dan berkata, “Seharusnya ada sekitar 40 gram Darah Dewa Laut di dalam kotak ini, jadi itu persis 2.000.000 koin emas. Ini adalah kartu amethyst dari Glittergold Trade Union. Ring ini bersama dengan bahan-bahan ajaib itu.”

Meskipun Serikat Buruh Glittergold tidak memonopoli seluruh sektor keuangan di Kerajaan Gilded seperti yang mereka lakukan di Anril, serikat itu masih memiliki posisi yang sangat berwenang di sektor keuangan di sini dengan kekuatan keuangan besar yang mereka kumpulkan di Anril, bahkan dengan semua pembatasan di Kerajaan Emas. Oleh karena itu, kartu amethyst dari Glittergold Trade Union dapat digunakan di sini seperti uang tunai. Mereka hanya perlu melakukan beberapa transaksi dan transfer lagi selama pembayaran.

Saat Calicoli hendak mengambil kartu dari Lin Li, Cantory berbicara lagi. “50.000 koin emas untuk satu gram Darah Dewa Laut adalah harga yang sangat rendah. Bagaimana kalau saya membayar Anda 100.000 koin emas per gram untuk ini? Saya akan mengambil semua 40 gram. ”

Cantory melepaskan kepura-puraannya, dan agendanya terungkap ketika dia menawarkan dua kali lipat harga yang ditawarkan Lin Li.

Mendengar kata-kata Cantory, Calicoli menarik tangannya lagi. Bagi para pedagang, keuntungan adalah tujuan utama, dan yang lainnya adalah yang kedua. Selain itu, dia belum menerima uang Lin Li, jadi masalah siapa yang datang, yang pertama dilayani tidak ada pada saat ini. Itu normal untuk barang yang dijual kepada penawar tertinggi. Tawaran asli 2.000.000 koin emas kini menjadi 4.000.000. Hanya orang bodoh yang tidak setuju dengan kesepakatan yang bagus.

Tentu saja, Lin Li sudah tahu apa yang Cantory lakukan sejak awal, jadi dia tidak terkejut dengan perilaku Cantory. Setelah Cantory menawarkan harga 100.000 koin emas per gram, Lin Li bahkan tidak repot-repot menatapnya saat dia hanya berkata kepada Calicoli, “200.000 koin emas per gram.”

200.000 koin emas per gram sudah bisa dianggap sebagai batas atas dari nilai sebenarnya dari Dewa Darah Laut, dan itu akan menjadi tindakan bodoh untuk menaikkannya lebih tinggi lagi. Meskipun Lin Li tidak kekurangan koin emas, dia tidak akan membuat keputusan bodoh demi meludahi seseorang. Jika Cantory terus menaikkan harga, Lin Li tidak akan keberatan menyerahkan Darah Dewa Laut.

Mendengar tawaran baru Lin Li, ekspresi Cantory langsung berubah. 8.000.000 koin emas bukanlah jumlah yang kecil. Meskipun Cantory mampu membayar sejumlah uang itu, dia akan menjadi orang yang malu jika dia membayar harga yang begitu tinggi untuk sesuatu yang tidak bisa dia gunakan hanya untuk mempermalukan musuhnya.

Jika Cantory ingin memenangkan penawaran melawan Lin Li, dia jelas tidak bisa menawarkan harga yang sama. Dia setidaknya harus menawarkan jumlah lebih dari 8.000.000 koin emas. Dia bisa menawarkan beberapa juta koin emas lebih banyak daripada Lin Li, tapi dia paling banyak akan membuat Lin Li sedikit kesal. Dia juga akan terlihat seperti orang yang kikir, dan pada akhirnya, dia malah akan mempermalukan dirinya sendiri.

Selain itu, meskipun harganya hanya 8.000.000 koin emas, itu masih tidak terlihat bagus untuk Cantory. 8.000.000 koin emas dapat memungkinkan dia untuk membeli banyak hal yang berguna, dan tidak ada gunanya menghabiskan uang untuk sesuatu yang tidak berharga. Dia bukan master prasasti, jadi Dewa Darah Laut tidak berguna baginya. Jika dia membiarkan orang lain memilikinya, dia mungkin bisa memulihkan beberapa kerugian, tetapi dia hanya bisa menjualnya kepada orang lain dengan harga normal, dan bukan harga yang mengejutkan. Pada akhirnya, dia akan mengalami kerugian.

Calicoli sedang menunggu Cantory untuk menawarkan harga yang lebih tinggi, tetapi setelah menunggu lama, Cantory tetap membeku karena terkejut. Calicoli akhirnya meraih kartu amethyst Lin Li lagi dan siap untuk menyelesaikan kesepakatan. Namun, dia sudah mendapatkan akhir yang lebih baik dari kesepakatan karena harga jual aslinya adalah 50.000 koin emas per gram, dan harganya telah empat kali lipat sekarang.

Namun, saat Calicoli hendak menyelesaikan transaksi dengan Lin Li, anggota Klan Gurita yang berdiri di samping Cantory tiba-tiba angkat bicara, dan langsung berkata kepada Calicoli, “Aku menginginkan benda itu. Kirimkan ke Istana Tide untukku nanti.”

Calicoli tidak terlalu peduli dengan sesama anggota klannya pada awalnya, karena Klan Gurita agak besar, dan tidak mungkin semua orang saling mengenal satu sama lain. Namun, ketika dia mendengar dia menyebut Istana Tide, Calicoli terkejut, dan tidak bisa menahan diri untuk tidak melihat sesama anggota klannya.

Begitu dia melakukannya, Calicoli menjadi pucat, dan dia buru-buru berjalan keluar dari belakang meja untuk membungkuk hormat padanya. Dia berkata dengan suara gemetar, “Ini Engkau, Tuhan. Mohon maafkan ketidaktahuan saya, saya akan mengirimkannya sekarang.”

Lin Li juga tahu sedikit tentang Klan Laut, yang dikatakan sebagai salah satu dari tujuh ras terkuat di Klan Laut. Raja Klan Laut disebut raja besar, sama seperti raja di antara manusia. Para raja lainnya juga setara dengan para pangeran kerajaan manusia.

Anggota Klan Gurita yang dibawa Cantory kali ini jelas memiliki status tinggi di Klan Gurita. Dalam hal ini, Calicoli pasti tidak bisa menyinggung perasaannya demi mendapatkan uang. Selain itu, anggota Klan Gurita jelas ada di sana untuk meningkatkan ego Cantory dan memberinya dukungan. Dia jelas tidak membutuhkan Darah Dewa Laut!

Itu bukan sesuatu yang bisa ditangani Lin Li dengan koin emas saja. Lagi pula, sangat sedikit orang yang akan memilih uang daripada hidup mereka. Namun, Dewa Darah Laut tidak terlalu penting bagi Lin Li, jadi dia tidak keberatan untuk tidak membelinya.

Oleh karena itu, Lin Li tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya menyingkirkan kartu amethyst, berbalik, dan bersiap untuk pergi karena dia memilih untuk tidak membeli bahan ajaib yang ingin dia beli juga. Dia bisa membelinya di toko bahan prasasti lain, jadi dia merasa tidak ada gunanya mempersulit Calicoli di sini.

Namun, tepat ketika Lin Li berbalik untuk pergi, orang besar dari Klan Gurita berbicara lagi dengan nada arogan, “Hal-hal ini tidak berguna bagiku, tetapi kamu harus memiliki pencapaian tinggi dalam prasasti karena kamu bermaksud untuk membeli barang-barang ini. . Sayangnya, Klan Gurita juga memiliki beberapa pencapaian dalam prasasti. Jika Anda dapat membuat karya untuk membuat saya terkesan, saya tidak keberatan memberi Anda barang-barang ini secara gratis. ”

Tembakan besar dari Klan Gurita cukup sopan, tetapi semua orang tahu bahwa itu bukan hanya pertukaran wawasan prasasti biasa. Sebaliknya, dia hanya menghina Lin Li. Semua orang tahu bahwa Klan Gurita adalah yang terbaik dalam prasasti di Anril, seperti halnya Kerajaan Rotterdam yang terbaik dalam alkimia. Dia jelas seorang raja dari Klan Gurita; karenanya, bakatnya dalam prasasti harus menjadi yang terbaik di seluruh Klan Gurita.