Ancient Godly Monarch - Chapter 1311

Read Ancient Godly Monarch – Chapter 1311: Huang Shatian, Defeated online free

Bab 1311: Huang Shatian, Dikalahkan

Penerjemah: Lordbluefire Editor: Lordbluefire

Qin Wentian berhasil tepat waktu.

Para ahli dari Aliansi Evergreen menghela nafas lega ketika mereka melihat Qin Wentian. Tekanan Huang Shatian terlalu besar, mampu membunuh para genius tingkat puncak seperti mereka. Dalam aliansi mereka, selain Qin Wentian, tidak ada orang lain yang bisa melawan Huang Shatian secara langsung.

Sebelum ini, Huang Shatian hanya menggunakan satu serangan dan itu sudah cukup untuk membunuh seorang ahli.

Tapi untungnya Qin Wentian berhasil tiba di sini tepat waktu. Penampilannya mampu membuat hati sekutunya menjadi stabil.

“Huang Shatian, lawanmu adalah aku.” Qin Wentian berdiri di udara dan berbicara dengan dingin. Setelah mendengarkan kata-kata Bujie, dia tidak pergi untuk memohon para penguasa iblis dari aula tertinggi untuk mengambil kembali perintah mereka. Karena Huang Shatian menginginkan perang, dia akan memberinya perang.

Pertempuran ini adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari dalam kasus apapun dan di samping itu, Qin Wentian sekarang yakin bahwa jika mereka bertarung lagi, dia pasti akan menang.

Tatapan yang digunakan oleh Huang Shatian untuk memandang Qin Wentian tidak lagi dipenuhi dengan kepercayaan mutlak dari masa lalu. Tatapannya berat, dia telah berselisih dengan Qin Wentian dua kali sebelumnya dan di kedua kali, Qin Wentian selalu berhasil mengejutkannya. Kali ini, Qin Wentian sudah di tingkat kesembilan, tingkat yang sama dengannya. Dia pasti akan lebih kuat dibandingkan dengan masa lalu, dan jauh lebih sulit untuk dihadapi.

“Bzz ~” Cahaya melintas cemerlang di langit, karena fluktuasi hukum spasial mencakup semua delapan arah. Semakin banyak senjata ilahi terwujud, masing-masing berkilau dengan cahaya mereka sendiri dan ketajaman yang tak tertandingi, menakutkan hingga ekstrem.

“Kau seharusnya tahu bahwa serangan pada level ini tidak berguna untukku.” Qin Wentian berbicara dengan arogan ke Huang Shatian. Huang Shatian tidak menjawab, dia hanya mengangkat satu jari dan menusuk dengan itu, menyebabkan senjata ilahi yang tak terhitung jumlahnya untuk menembak. Setiap senjata ilahi berisi serangan yang sangat menakutkan, tetapi lapisan cahaya defensif pada Qin Wentian juga menakutkan hingga ekstrem, dibuat ulang segera setelah setiap lapisan pecah.

“Biarkan aku membiarkanmu merasakan kekuatanku kalau begitu.” Huang Shatian mengulurkan kedua tangannya sebagai ledakan aura yang sangat keras dan tajam melanda sekeliling. Pada saat ini, yang lain dalam pertempuran semua tersapu dalam badai angin ini. Senjata-senjata ilahi yang dimanifestasikan sebelumnya semua tampaknya telah dikuasai setan. Mereka semua benar-benar terbang melalui tubuh Huang Shatian, menyatu bersama dengan layar cahaya spasial di belakangnya.

Seluruh makhluk Huang Shatian seperti senjata ilahi yang tak tergoyahkan, dan pada saat ini, ia tiran dan tajam hingga ekstrem.

“Biarkan aku melihat seberapa kuat pertahananmu.” Huang Shatian berbicara dengan dingin. Serangan iblis tanpa batas menghujani seperti badai dahsyat. Setiap serangannya seperti menggunakan senjata ilahi yang paling tajam untuk menyerang. Suara senandung senjata bergema tanpa henti, menghancurkan karakter rune kuno yang berputar di sekitar Qin Wentian, menembus lapisan cahaya, ketika mereka berusaha membanting ke tubuhnya.

Tombak kuno terwujud di tangan Qin Wentian, memancarkan aura kehancuran. Delapan iblis tertinggi berputar di sekitarnya ketika dia membanting dengan itu, diperkuat oleh kekuatan Tangan Tuhan. Sebuah pusaran yang melahap semua yang sangat menakutkan mulai menelan semua serangan yang diluncurkan ke arahnya.

“KESINI!” Huang Shatian meraung. Qin Wentian hanya merasakan tombak kuno di tangannya agak membebaskan diri dari kendalinya, perlahan-lahan dihancurkan oleh kehendak Huang Shatian. Matanya kemudian bersinar dengan cahaya iblis saat seutas kehendaknya memancar keluar, mengusir kehendak Huang Shatian.

Ekspresi Huang Shatian berubah berat, ketika dia melipat lebih banyak jejak dengan tangannya, menyebabkan kekuatan setan di sekitarnya tertarik padanya, membuat layar cahaya spasial yang menyatu dengan senjata ilahi yang tak terhitung jumlahnya, tumbuh lebih kuat.

“Pergi!” Huang Shatian menunjuk dengan jarinya karena iblis mungkin membanjiri daerah itu, menyebabkan adegan apokaliptik. Senjata abadi dan iblis tanpa batas menerjang ke arah Qin Wentian, ingin membunuhnya.

Qin Wentian melirik langit dan tiba-tiba, ledakan iblis yang menakutkan mungkin meletus keluar darinya. Iblis tirani akan melintas di matanya, menyerupai kehendak penguasa iblis segudang.

“Hei!” Qin Wentian meraung gemuruh, mengguncang lingkungan saat iblis mungkin tumbuh lebih intens. Setelah itu, dia meledakkan telapak tangannya dengan cepat, menyebabkan arus kacau terbentuk ketika mereka merusak daerah itu, menghancurkan senjata ilahi.

“Dua orang ini sangat menakutkan.” Semakin banyak orang menyaksikan pertempuran, termasuk para ahli iblis yang tak terhitung jumlahnya yang ada di sini untuk mencoba mendaki Gunung Iblis. Sebelum ini, sudah ada sekelompok orang yang ingin tahu mengapa orang-orang yang turun dari Gunung Iblis bertempur. Setelah itu, mereka menemukan bahwa orang-orang yang bertarung sebenarnya berasal dari alam abadi.

Dua petunjuk utama dari pertempuran itu begitu kuat sehingga bisa mengejutkan langit dan bumi. Mereka pada dasarnya berada di ujung ekstrim dari dunia kultivasi ini.

Setelah serangan itu, baik Qin Wentian dan Huang Shatian berhenti, saling menatap sekali lagi.

Tatapan Huang Shatian terasa berat sementara tatapan Qin Wentian dingin.

Sebelum ini, Qin Wentian perlu mengaktifkan kekuatan garis keturunan dan bentuk iblis sebelum dia bisa melawan Huang Shatian. Tapi sekarang, hanya tergantung pada kekuatan aslinya dan tingkat kultivasi, dia sudah cukup untuk berdiri sama dengan Huang Shatian, tidak kalah sama sekali. Jika dia mengaktifkan kekuatan garis keturunannya, dia akan memiliki keuntungan yang tidak perlu dipertanyakan lagi.

Karena dia bisa memikirkan ini, Huang Shatian secara alami juga bisa. Inilah mengapa tatapannya berat.

Ini adalah ketiga kalinya dia bertarung dengan Qin Wentian. Qin Wentian selalu lebih kuat jika dibandingkan dengan waktu sebelumnya. Kali ini, dia yang telah memperoleh warisan dari Saint Devil Hall, seharusnya lebih kuat dari sebelumnya. Tapi ini adalah pertama kalinya dia tidak percaya diri untuk mengalahkan Qin Wentian.

Huang Shatian melipat gerakan mantra dan pada saat itu juga, sembilan siluet kaisar manusia muncul. Seorang kaisar menyatu bersama dengannya dan pada saat ini, aura kaisar Huang Shatian semakin kuat, menyebabkan layar cahaya spasial di belakangnya bersinar lebih terang. Senjata ilahi yang tak terhitung jumlahnya di dalam bergabung bersama sebelum bergabung dengan tubuhnya. Saat ini, dia sendiri seperti senjata ilahi yang sangat tajam.

“Bzz ~” Dari tubuh Huang Shatian, pedang kaisar kuno muncul. Ketika dia menebas dengan pedang itu, seluruh kekosongan itu tampaknya tercabik-cabik, tampaknya bisa merobek segala sesuatu yang ada terpisah.

“GEMURUH!” Yang tertinggi mungkin muncul dari Qin Wentian. Seluruh tubuhnya ditutupi kekuatan Iblis yang menjulang saat dia mengambil bentuk iblis.

Menjulurkan kepalanya, langit berubah warna ketika lingkungan di sekitarnya bergolak dengan begitu banyak energi iblis yang bahkan keturunan pedang kaisar kuno tampaknya melambat. Tangan Tuhan menghantam, delapan setan tertinggi yang lebih besar mengguncang langit ketika pusaran menyelimuti pedang kaisar, menguburnya dalam kegelapan mutlak.

Namun, Huang Shatian sepertinya tidak peduli sama sekali. Siluet kaisar yang tersisa menyatu dengannya, menyebabkan iblis yang dia keluarkan untuk meningkatkan intensitas. Seluruh atmosfer dipenuhi dengan aura yang begitu tajam sehingga luka akan muncul pada tubuh seorang pembudidaya hanya dengan mereka berdiri di sana. Huang Shatian menarik kekuatan lebih besar sampai dia sendiri menjadi sepenuhnya seperti pedang ilahi. Dengan ledakan keras, dia menghilang dari pandangan. Hanya kelimpahan iblis dan ketajaman yang tersisa. Sinar cahaya penghancuran omega kemudian ditembak melalui kekosongan.

“Chi …” Ledakan iblis yang sangat kuat mungkin menimpa Qin Wentian, karena memicu rasa krisis yang intens di hati Qin Wentian. Jika serangan ini mendarat tepat, itu cukup kuat untuk membunuh Qin Wentian.

Qin Wentian, setelah mengambil bentuk iblis, menjadi jauh lebih menakutkan dari biasanya. Kedua matanya menjadi hitam pekat, dan ketika perasaan krisis itu muncul di dalam hatinya, serangan kehendak tertinggi diluncurkan, secara paksa menggabungkan semua kehendak iblis di sekitarnya menjadi satu, ketika hantu raja iblis tertinggi di atas takhta muncul. Iblis raja iblis itu melirik pedang ilahi saat dia hanya memanggil satu kata, “Berhenti!”

Pedang ini, yang dapat membelah langit dan bumi, bergetar kuat saat momentumnya melambat dengan jelas.

“BERHENTI!” Qin Wentian bergema dengan raungan kemarahan. Dia mengangkat tangannya dan menunjuk ke depan, mengumpulkan semua kekuatan iblis untuk membanting ke arah pedang itu. Waktu tampaknya melambat dan pada saat ini, Qin Wentian seperti raja iblis tertinggi mutlak.

Kekuatan Tangan Tuhan meletus dengan cepat. Dia mengangkat telapak tangannya ketika raungan marah dari delapan setan tertinggi menjawabnya, melebur menjadi pusaran yang mengejutkan yang berusaha melahap segalanya, saat itu terbang ke arah Huang Shatian, penuh dengan kekuatan iblis, yang mampu menghancurkan semua pertahanan.

“GEMURUH!” Kedua serangan itu bertabrakan. Ledakan tanpa henti bergema di udara. Hanya untuk melihat bahwa serangan yang terbang ke arah Qin Wentian terlempar ke udara dari benturan. Setelah itu, sosok yang benar-benar terlihat terbanting ke tanah, itu tidak lain adalah Huang Shatian.

“Pu …” Dia batuk darah segar saat wajahnya memucat. Aura Huang Shatian berfluktuasi liar tetapi tidak peduli seberapa liar fluktuasi itu, itu tidak dapat dibandingkan dengan fluktuasi di hatinya.

Mengalahkan. He Huang Shatian, setelah pertempuran pertama dengan Qin Wentian di akademi suci, dia kembali ke kerajaannya dan mendapatkan warisan kaisar pendiri. Selama pertempuran kedua dengan Qin Wentian di Fallen Devil Island, mereka berjuang untuk hasil imbang lagi. Tapi sekarang, dalam pertempuran ketiga mereka, dia Huang Shatian yang dikalahkan dan dia kalah dalam serangan langsung!

Selain itu, ini adalah setelah dia mendapatkan warisan dari Gunung Setan.

Kedua aliansi menyaksikan akhir dari pertempuran ini, merasakan gelombang mengguncang hati mereka. Qin Wentian sebenarnya mengalahkan Huang Shatian. Kalau begitu, untuk seluruh Aliansi Skymist, siapa lagi yang bisa mengalahkannya?

“Dang, dang …” Pada saat ini, suara lonceng merdu terdengar sebagai qi yang sangat mengerikan meresapi atmosfer. Qin Wentian memalingkan kepalanya hanya untuk melihat ahli harimau putih mengaktifkan senjata ilahi, meluncurkan serangan padanya. Qin Wentian tidak ragu dan langsung mengacungkan pedang iblis. Dengan niat, pedangnya melebar hingga ribuan meter saat bayangan roc besar muncul, menghalangi di depannya.

“BUNUH DIA BERSAMA!” Harimau putih itu menderu dengan dingin. Jika Huang Shatian meninggal di sini, konsekuensinya tidak terbayangkan. Saat ini, mereka hanya dapat bergabung dan melepaskan senjata ilahi mereka dalam upaya untuk membunuh Qin Wentian.

Huang Shatian berdiri. Ekspresi tekad muncul di matanya. Karena dia dikalahkan, hanya dengan membunuh Qin Wentian semua sumber masalah di masa depan akan dihapus.

Detik berikutnya, saat dia mengaktifkan harta karunnya yang tertinggi, layar cahaya sepuluh ribu kaki muncul di belakangnya saat langit berubah warna. Huang Shatian mulai memancarkan sumber cahaya harta yang sangat bercahaya, begitu cemerlang sehingga seolah-olah dia bisa menghancurkan apa pun yang ada.

Sinar cahaya yang cemerlang melesat keluar, begitu menyilaukan sehingga orang hampir tidak bisa membuka mata. Dalam cahaya suar, sosok yang dibalut cahaya keemasan tanpa batas muncul. Sosok ini tampaknya adalah kaisar manusia tertinggi, yang mengenakan baju besi emas, dengan pedang kaisar tertinggi di tangannya!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

Tip: Anda dapat menggunakan tombol keyboard kiri, kanan, A dan D untuk menelusuri di antara beberapa bab.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<