Ancient Godly Monarch - Chapter 1305

Read Ancient Godly Monarch – Chapter 1305: Another Gate online free

Bab 1305: Gerbang Lain

Penerjemah: Lordbluefire Editor: Lordbluefire

Wasiat bentrok berulang kali, dan Qin Wentian akhirnya berhasil menanggungnya. Setelah menghadapi dua serangan kemauan, selain dia maju melalui ruang iblis, Qin Wentian merasa sangat lelah. Ketika dia menutup matanya, dia langsung duduk di tempat dia berada dan mulai berkultivasi.

Sebelumnya ketika Qin Wentian menyaksikan dari luar, dia menemukan bahwa para ahli yang sudah berada di aula semuanya bertingkah aneh. Sekarang setelah dia berada di sini sendiri, barulah dia mengerti alasannya.

Kali ini, dia beristirahat cukup lama sebelum dia berdiri dan melanjutkan. Gerakannya tumbuh lebih lambat, aula yang compang-camping telah berubah menjadi aula iblis dari Grand Dao dalam visinya. Semakin maju Qin Wentian, semakin mendalam dia merasakan misteri di sini. Setiap langkah diambil dengan susah payah, ujian untuk dirinya sendiri. Selama dia mengambil satu langkah yang salah, semua usahanya sebelumnya mungkin dibatalkan dan karenanya, dia tidak berani menjadi sedikit pun ceroboh.

Sama seperti yang telah diramalkan Qin Wentian, dia akhirnya datang ke pilar iblis yang memancarkan energi atribut ke salah satu dari enam aula iblis tertinggi lainnya. Kali ini, ketika iblis yang menakutkan akan memasuki pikirannya, Qin Wentian menemukan bahwa itu adalah serangan kehendak iblis kuno yang bisa memanggil iblis. Jutaan demi jutaan iblis menghentakkan lautan kesadarannya, kehendak Qin Wentian pada dasarnya tidak bisa menolaknya sama sekali.

Kali ini, kehendak Qin Wentian rusak, namun tidak hancur berantakan. Keteguhannya yang tak habis-habisnya menjaga kehendaknya dengan gigih ketika gemetaran tubuhnya semakin bertambah keras, seperti dia akan jatuh kapan saja.

Qin Wentian berdiri di sana, merasa seperti dia tidak melangkah di tanah yang kokoh tetapi di udara yang tipis sebagai gantinya. Tapi keinginannya kuat, dan meskipun ada serangan tanpa henti, dan fakta bahwa keinginannya rusak, dia masih dijaga dengan sekuat tenaga untuk memastikan keinginannya tidak akan pudar. Meskipun memiliki kemauan yang rusak, sepertinya dia masih bisa bergantung padanya untuk memastikan bahwa dia tetap hidup.

Serangan seperti itu terlalu mengerikan, terus ke titik di mana tubuh Qin Wentian sendiri tanpa sadar mulai memancarkan kekuatan iblis yang ingin bergabung bersama dengan energi atributnya. Bahkan auranya memancarkan sedikit setan qi sekarang.

Untungnya, serangan wasiat tidak berlangsung selamanya dan secara bertahap terhenti setelah beberapa waktu. Baru saat itulah Qin Wentian menarik napas dalam-dalam. Dia hanya merasakan tubuhnya tumbuh lembut ketika dia tersandung, langsung jatuh ke bawah, berbaring dengan lembut di tanah.

“Hu …” Qin Wentian mendesah panjang saat wajahnya berubah pucat. Bahkan saat ini, masih ada jejak iblis dalam benaknya, seolah-olah dia tidak bisa sepenuhnya mengeluarkannya. Juga, di kedalaman matanya, ada bintik hitam dari cahaya yang berkedip sesekali.

“Jika ini berlanjut, bisakah aku menahannya?” Qin Wentian menghela nafas. Kemampuan pemahaman yang kuat dan kehendak tertinggi abadi. Mungkinkah kedua faktor ini harus mencapai ekstrem sebelum seseorang diizinkan masuk ke tempat inti dari Saint Devil Hall?

Qin Wentian tahu itu sekarang, dia sedang melakukan ujian Balai Iblis Saint. Sebagai tanah suci Gunung Setan, secara alami ada tempat inti di sini. Bahkan, dia bahkan mungkin memiliki kesempatan untuk melihat kekuatan warisan dari enam ruang iblis lainnya dari sini.

Menutup matanya, Qin Wentian menyingkirkan semua gangguan. Kali ini, dia beristirahat lebih lama sebelum dia melanjutkan lagi.

Tes-tes itu sepertinya tidak pernah berhenti, semakin sulit ketika dia melangkah maju. Kesulitannya sama sulitnya dengan naik ke surga.

Tapi siluet Qin Wentian berangsur-angsur menghilang dari pandangan Yulong Shengtu dan orang-orang di luar, saat ia melanjutkan ke kedalaman aula, memasuki tempat yang belum pernah terjadi sebelumnya di tanah suci Gunung Iblis, di suatu tempat di mana tidak ada dari mereka yang pernah ada sebelumnya.

“Baiklah waktunya untuk kembali, pertunjukan yang bagus sudah berakhir.” Bujie menggeliat dengan malas. Bagi para pembudidaya seperti mereka, mereka secara alami memiliki banyak waktu, maka mereka hanya bisa tinggal di sini dan menonton Qin Wentian sebelumnya. Tapi sekarang, karena Qin Wentian telah menghilang, sudah waktunya bagi mereka untuk pergi. Orang ini benar-benar melampaui semua jenius Gunung Iblis, tanpa henti semakin dalam sampai dia menghilang.

“Ayo pergi.” Orang-orang di Myriad Ancient Devil Hall mengangguk. Mata mereka berkilauan dengan cahaya, saudara junior mereka ini, Bujie, sudah sangat berbakat dalam seni buddhik, dan dia bahkan sangat berwawasan ketika dia mengolah seni ruang iblis mereka, berjalan dengan lancar tanpa kesulitan sama sekali. Bakat luar biasa seperti itu membuat Myriad Ancient Devil Hall tidak memberikan apa-apa dan memperlakukan Bujie sebagai penerus yang harus dipelihara.

Saat ini, mereka tidak berpikir bahwa Bujie akan memiliki teman dari alam abadi yang bahkan lebih luar biasa darinya, mampu membunuh Yulong Shengtu dan Child of Darkness, keduanya jenius Setan tingkat atas. Gunung. Ini terlalu mengejutkan, hanya menggulingkan imajinasi mereka.

Batch yunior dari alam abadi sebenarnya sangat kuat sejauh ini?

“Sebelumnya, keterampilan seseorang mengejek orang lain tampaknya sangat kuat. Sekarang, ternyata seseorang hanya menampar wajah mereka sendiri.” Bujie meninggalkan tempat ini dengan sombong, kesombongan yang dipancarkannya membuatnya tampak bahwa dialah yang telah memasuki Aula Iblis Saint dan mencapai hasil seperti itu.

“Yang lebih dalam berkelana ke Balai Iblis Saint, semakin berbahaya itu. Ini baru permulaan sekarang, dan jika keberuntungannya baik, dia mungkin benar-benar bisa keluar dari sana hidup-hidup.” Mata dingin Yulong Shengtu menatap ke arah Saint Devil Hall, sepertinya dia tidak mau mengakui keunggulan Qin Wentian. Setelah berbicara, dia juga berbalik dan pergi.

Di puncak Gunung Setan, sebelum Aula Iblis Saint, masih ada orang yang datang ke sini hari demi hari, tahun demi tahun.

Bagaimanapun, aula iblis yang tampak compang-camping ini adalah tanah suci Gunung Setan, Aula Iblis Saint.

Hari ini, seseorang naik Gunung Setan. Biasanya, ini bukan hal yang aneh karena sering ada orang yang mencoba tes. Tapi kali ini, orang ini masih seseorang dari alam abadi.

Qin Wentian telah menciptakan keributan besar sebelum ini, ketika orang-orang mencoba menghalangi dia naik, dia menyapu mereka semua dengan impunitas.

Karena itu, para ahli iblis ini sekarang lebih berhati-hati berkenaan dengan para pembudidaya dari alam abadi. Namun meski begitu, ketika mereka melihat kultivator kerajaan abadi memanjat gunung, sejumlah besar ahli pergi untuk memblokirnya juga, berusaha mencegahnya mencapai puncak.

Kali ini, meskipun orang yang naik berbeda, akhirnya sama saja. Penggarap kerajaan abadi ini tidak banyak bicara dan langsung menghancurkan jalannya ke atas. Di mana saja dia lewat, kehancuran bisa dilihat. Sepertinya tidak ada orang yang mampu menghalanginya.

Faktanya, Anak Kegelapan yang posisinya dihapus, mentransfer kebencian yang dimilikinya terhadap Qin Wentian kepada pria ini. Dia menghalangi kultivator kerajaan abadi dan apa yang membuat semua orang terkejut adalah bahwa Anak Kegelapan dikalahkan sekali lagi. Tidak hanya dia gagal memblokir orang itu, dia bahkan terluka parah. Ini membuat semua ahli iblis gemetar dengan gentar.

Kapan alam abadi menjadi begitu kuat? Bagi Iblis, itu hanyalah kiamat.

Meskipun Anak Kegelapan tidak bisa dianggap sebagai salah satu elit terkuat di Gunung Setan, dia masih seseorang yang berperingkat di depan, dengan bakat yang sangat luar biasa. Namun, dia sebenarnya dikalahkan oleh dua pembudidaya yang berbeda dari alam abadi.

Hal ini menyebabkan semua orang merasa bahwa tidak ada lagi kedamaian di Gunung Setan. Beberapa peristiwa besar akan terjadi.

Dan untuk memastikan perasaan ini, untuk waktu yang lama di masa depan, akan ada para penggarap kerajaan abadi naik Gunung Setan mereka satu demi satu. Setiap kultivator kerajaan abadi memiliki bakat yang sangat luar biasa, menyebabkan lagi keributan besar di gunung.

Ini juga menarik para genius puncak Gunung Setan untuk muncul, dan perkelahian lainnya terjadi. Child of Darkness lainnya bertarung melawan pembudidaya abadi yang naik langsung setelah Qin Wentian. Pertarungan mereka sangat intens, menyebabkan kejutan di hati semua orang tetapi akhirnya sama dengan sebelumnya, itu adalah kemenangan dari kultivator kerajaan abadi.

Membawa bersamanya kemenangan, kultivator kerajaan abadi ini bertindak sama seperti yang dilakukan Qin Wentian di masa lalu, secara dominan melangkah ke Saint Devil Hall.

Selain itu, semua orang juga menemukan sesuatu yang menarik. Penggarap alam abadi ini yang naik gunung, tampaknya tidak nyaman satu sama lain, dan sebenarnya ada beberapa konflik di antara mereka, menyebabkan banyak orang bingung.

Badai keributan di luar tidak ada hubungannya dengan Qin Wentian. Dia yang berada di Aula Iblis Saint, tidak punya waktu luang untuk merenungkan hal-hal di luar. Dia bahkan tidak bisa mengurus dirinya sendiri sekarang.

Dugaannya divalidasi selangkah demi selangkah dan dia benar-benar mengalami kekuatan ruang iblis lainnya. Sebagai contoh, kekuatan Aula Kegelapan melahapnya sepenuhnya, menyebabkan pikirannya diliputi kegelapan, berubah menjadi kekosongan. Keinginannya berjuang dengan gagah berani untuk tidak disiram, tapi untungnya baginya, tekadnya memungkinkannya untuk memblokir rasa korosi tertinggi saat ia mendorong maju.

Bai Qing masih menunggunya di Tebing Setan Darah. Dia pasti harus mendapatkan hasil di sini di Saint Devil Hall. Bahkan ketika dia tersesat di kegelapan, dia masih belum menyerah.

Setelah itu, ia harus menanggung ujian dari Balai Iblis Rasul, dan bahkan juga Balai Iblis Peradilan. Ketika kehendak penguasa kehakiman merambah pikirannya, sama sekali tidak ada cara baginya untuk memblokir. Surat wasiatnya penuh lubang, dan tumbuh sangat rapuh sampai-sampai bisa dihancurkan dengan sedikit sentuhan.

Tetapi di tengah-tengah kehendak yang tampaknya rapuh ini, ada keyakinan abadi, yang memungkinkannya untuk terus mendorong maju. Tidak ada yang bisa menghancurkannya di sini.

Akhirnya, Qin Wentian mencapai ujung aula iblis ini.

Di ujung aula yang terlihat compang-camping ini, sebuah gerbang yang menuju ke dimensi lain bisa dilihat. Qin Wentian menarik napas dalam-dalam. Apakah dia akhirnya tiba? Tempat itu harus menjadi tempat yang dia inginkan.

Bahkan untuk beberapa langkah terakhir, Qin Wentian masih berjalan sangat lambat, mengambil langkah-langkah yang sangat stabil, sedikit demi sedikit sampai dia mencapai akhir. Mendorong pintu gerbang terbuka, dia mengangkat kakinya dan melangkah ke dalamnya. Sesaat kemudian, seluruh tubuhnya langsung menghilang dari tempat ini!

Jika Anda menemukan kesalahan (tautan rusak, konten non-standar, dll.), Harap beri tahu kami agar kami dapat memperbaikinya sesegera mungkin.

Tip: Anda dapat menggunakan tombol keyboard kiri, kanan, A dan D untuk menelusuri di antara beberapa bab.

> Baca Novel Selengkapnya di Novelku.id <<<