A World Worth Protecting - A World Worth Protecting Chapter 64

Babak 64: Peristiwa Tak Terduga!

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Jika ada cukup waktu, mungkin Wang Baole tidak akan mengalami cedera serius seperti itu. Hanya saja dia harus segera mengakhiri pertarungan dengan para pria berbaju hitam. Jika mereka berhasil keluar dari pertempuran, orang-orang hitam lainnya pasti akan menyusulnya.

Jika Wang Baole ingin membalas, dia harus membayar harganya. Misalnya, dengan empat serangan balasan pria sebelumnya, Wang Baole akan mengalami cedera serius bahkan dengan artefak Dharma.

Saat ini, auranya sedikit kacau. Melengkungkan punggungnya, dia bergegas dengan kecepatan penuh melalui rumput. Saat dia menelan pil, dia dengan cepat memeriksa barang-barang yang tersisa di gelang penyimpanannya.

Tidak banyak pil yang tersisa, dan aku sudah menggunakan setengah dari artefak Dharmiku … Wang Baole menjilat bibirnya dan menemukan lubang di pohon untuk bersembunyi. Dia mengeluarkan mutiara penyembunyian yang sebelumnya dia ambil dari seorang pria dalam warna hitam dan menggunakannya untuk menyembunyikan diri sebelum dia menghembuskan napas. Kemudian dia mengeluarkan artefak Dharmic pencarian dan perlahan-lahan menyipit.

Untuk menyesuaikan ini, saya harus membukanya. Jika saya dapat membalikkan efeknya, saya dapat mengungkapkan lokasi mereka …

Jika ada orang lain, mereka mungkin tidak bisa melakukan ini. Namun, sebagai Kepala Prefek tertinggi di fakultas Persenjataan Dharmik, ia adalah yang teratas di Batu Roh, Prasasti, dan Inti Roh, dan ia bahkan memiliki perhitungan sistemik untuk Prasasti-prasasti itu. Ini adalah sesuatu yang tidak bisa dilakukan orang lain. Setelah memeriksa artifak Dharmik bundar, ia yakin akan peluangnya.

Ada delapan artefak Dharmic pencarian total. Bahkan jika saya gagal beberapa kali, itu tidak masalah. Saya hanya perlu berhasil sekali!

Dengan pemikiran ini, Wang Baole tahu bahwa waktu itu berharga, dan dia segera mulai bereksperimen dengan artefak.

Saat ini, di Pond Cloud Rainforest, jumlah pria berkulit hitam telah berkurang tiga puluh persen. Para pria yang tersisa bahkan lebih berhati-hati. Sebenarnya, sangat sulit dan berbahaya untuk mengejar Wang Baole, dan meskipun mereka adalah agen yang sangat terlatih, mereka masih terguncang.

Ini terutama terjadi pada yang lebih tua. Dia berdiri di tempat Wang Baole bertempur melawan ketujuh pria itu, menyaksikan anak buahnya menarik mayat mereka dari lumpur. Sebagai pemimpin, dia membawa banyak orang untuk membunuh satu siswa; namun, dia benar-benar mengalami kehilangan yang begitu hina. Baginya, ini seperti tamparan di wajah. Ekspresinya mengerikan, dan niat membunuhnya semakin kuat.

“Sial. Saya diberi tahu bahwa Wang Baole hanya memiliki kultivasi ranah Segel Fisik yang Disempurnakan, tetapi bagaimana seseorang di ranah Segel Fisik dapat membunuh hampir sepuluh orang saya? Bukan hanya Fisik Segel, bahkan jika itu adalah bidang Pengayaan Pulsa yang sama, akan sangat sulit untuk melakukan ini! ”

Bahkan jika mereka hanya melaksanakan perintah mereka untuk membunuh Wang Baole pada awalnya, saat ini, bahkan tanpa perintah, mereka ingin memusnahkan Wang Baole.

“Juga, mengapa orang ini memiliki begitu banyak artefak Dharmik!”

Penatua itu mengertakkan gigi. Dia memperhatikan bahwa bawahannya semua tampak terkejut, dan tatapannya semakin dingin dengan tekad.

“Lanjutkan mencari. Semuanya, perhatikan. Standar ini tidak sederhana. Saat Anda menemukannya, lepaskan sinyalnya — saya akan mematahkan lehernya sendiri! ”

Laki-laki di sekitarnya dalam warna hitam mengangguk. Mereka menyebar lagi untuk mencari, ekspresi mereka gelap, seolah membentuk jaring lebar yang terus menyusut.

Tepat ketika mereka menjelajahi daerah itu untuknya, Wang Baole yang tersembunyi mengabaikan lima artefak Dharmik melingkar yang gagal. Saat ini, ia sedang menatap satu artefak Dharmic pencarian yang berhasil dimodifikasi, tatapannya cerah.

Pada artefak Dharmik ini, dia bisa melihat dua puluh titik cahaya dengan cepat menyebar ke segala arah. Ada tiga yang paling dekat dengannya, dan jarak satu sama lain tidak terlalu jauh. Wang Baole bergumam pada dirinya sendiri dan terus mengamati. Dia mengerti bahwa dengan pengepungan dan penguncian, hanya masalah waktu sebelum dia ditemukan.

Saya tidak bisa menyerang lagi. Saya perlu pergi lebih jauh, menyebarkannya, maka saya dapat terus membalas … Wang Baole menghirup dalam-dalam dan diam-diam muncul dari lubang di pohon. Ketika dia memeriksa artefak Dharmik, dia mengubah arahnya, kadang-kadang meningkatkan kecepatannya dengan cepat dan kadang-kadang melambat. Dia menghindari satu orang berpakaian hitam demi satu, terus menjaga jarak yang aman saat dia pergi lebih dalam ke Hutan Hujan Pond Cloud dengan kecepatan cepat.

Selama tidak ada kecelakaan, Wang Baole masih memiliki kesempatan untuk melarikan diri dari pengepungan. Namun, saat dia hampir melarikan diri, ekspresinya tiba-tiba berubah. Kakinya berhenti, dan napasnya melambat. Dia merasakan aura haus darah yang mengunci padanya.

Perlahan, dia menoleh. Wajah Wang Baole memucat, dan dahinya mulai berkeringat.

Sebenarnya ada tujuh ular di sisi kanan pohon!

Masing-masing dari mereka setebal lengan, seluruh tubuh mereka memerah kecuali kepala mereka, yang berwarna putih. Pada pandangan pertama, mereka hampir tampak memiliki wajah bayi, meskipun mata mereka menunjukkan keganasan yang melanda ketakutan di hati seseorang.

Ular bayi putih bertulang merah! Hati Wang Baole bergetar. Meskipun ia telah menyerang tanpa rasa takut dalam tes ranah halusinasi, itu hanya satu ular. Tetapi dengan tujuh ular, Wang Baole langsung takut. Dia bernapas dengan hati-hati dan mundur. Itu adalah pilihan terakhirnya. Dia tidak ingin bertarung dengan tujuh ular ini.

Jangan berteriak, tolong jangan berteriak. Saya tidak akan membunuh kalian …

Tapi saat dia hendak mundur, Wang Baole memperhatikan bahwa tatapan ganas di mata ular tumbuh lebih kuat. Salah satu ular sudah membuka mulutnya. Dia mengertakkan gigi, dan dengan kecepatan ledakan, dia langsung menuju tujuh ular. Dia mengangkat tangan kanannya dan menggunakan segel artefak Dharmic, pil, dan pedang terbangnya untuk menyerang, segera membunuh enam dari mereka.

Ini terjadi terlalu cepat. Wang Baole telah melemparkan segalanya ke dalam serangan itu, tetapi sudah terlambat. Sisa ular menghindari serangannya, dan dari mulutnya …

Sebuah suara terdengar dari mana-mana. Di hutan yang tenang, semua orang bisa mendengar … tangisan bayi!

Suara ini terlalu keras. Begitu menyebar, ekspresi Wang Baole berubah jahat. Apa yang dia takuti bukanlah ular melainkan … tangisan mereka. Setelah semua, dari tes ranah halusinasi, Wang Baole tahu bahwa teriakan mereka sangat resonansi.

Sial! Wang Baole dengan cepat menyimpan artefak Dharmik dan bangkai ular. Dia tidak punya waktu untuk membunuh ular terakhir. Sebaliknya, dia lari.

Pada saat yang sama, orang-orang hitam di sekitarnya juga mendengar tangisan ular itu. Mereka semua menoleh dengan tajam. Tanpa menunggu mereka bergegas, penatua itu mencibir, tatapannya menunjukkan tekadnya. Dia mengangkat tangan kanannya. Meskipun area ini telah dilindungi dari transmisi suara, itu hanya untuk transmisi eksternal. Dalam grup mereka, mereka masih bisa mengirim transmisi suara.

“Penjelajah, bom area itu!” Penatua mencibir ketika dia berbicara. Sebelumnya, dia tidak berani melakukan itu karena suaranya akan terlalu keras, dan dia tidak ingin menarik perhatian semua binatang buas di Hutan Hujan Hutan Pond. Tetapi dia telah menghabiskan waktu yang lama di hutan, dan Wang Baole sulit dihadapi, jadi dia berhati-hati terhadap angin.

Hampir segera setelah dia berbicara, lima penjelajah terbang dari jauh. Mereka mendekati dengan cepat dan melepaskan sinar cahaya. Mereka sangat panas dan meledak dalam sekejap, meledakkan tempat di mana tangisan ular bayi putih itu berasal.

Ledakan ledakan itu mengejutkan. Ledakan berlanjut, bumi berguncang, rumput dan pohon-pohon terbang, dan lumpur terlempar ke segala arah. Di bawah pemboman yang terus-menerus, seluruh area dilenyapkan.

Wang Baole juga dipaksa keluar dari persembunyiannya. Dia memuntahkan darah, tubuhnya tersandung. Saat dia mengungkapkan dirinya, mata sesepuh itu bersinar. Dia melihat ke langit dan tertawa. Kemudian dia meledak dengan cepat dan bergegas ke Wang Baole, tubuhnya tampak membentuk seberkas cahaya yang menyilaukan.

Kecepatannya terlalu cepat, dan kekuatan dari ranah Pengayaan Pulse yang sempurna meledak. Pada tingkat tertentu, si penatua telah memperbaiki Blood Qi-nya hingga mencapai puncaknya. Rasanya terutama di dalam tubuhnya, ia mengalami pertemuan ajaib di tahun-tahun awalnya, dan auranya benar-benar tampak menyerupai … Napas Sejati!

Meskipun itu benar-benar bukan Breath Asli, aura ini menyebabkan kekuatan tempurnya melebihi puncak Pulse Enrichment secara signifikan!

Wang Baole terus menerus menderita cedera, dan dia telah dipengaruhi oleh sinar cahaya. Saat dia terengah-engah, penatua True Breath setengah langkah mendekatinya.

Ketika dia menutup celah di antara mereka, penatua itu mengangkat tangan kanannya, dan sepertinya dia telah menarik semua udara di sekitarnya ke dirinya sendiri ketika tangan kanannya berubah merah, melepaskan kekuatan yang mengkhawatirkan. Tangannya terbang ke arah Wang Baole. Di daerah yang dilewatinya, udara terasa panas terik.

“Mati!”

Dengan kematian yang begitu dekat, Wang Baole mengerti bahwa dia tidak bisa lagi melarikan diri. Dia menoleh, matanya hiruk-pikuk. Dia melambaikan tangan kanannya, dan pada saat itu, semua segel artefak Dharmic di gelang penyimpanannya terbang keluar.

Setelah Wang Baole mengaktifkannya, mereka semua memancarkan cahaya artefak Dharmic. Dikelilingi oleh Roh Qi, mereka terbang menuju yang lebih tua dengan ledakan.

Jika itu orang lain, mereka tidak akan berani menghancurkan artefak Dharmic ini dan memilih untuk mundur. Tetapi si penatua mencemooh, dan tanpa henti, ia menggunakan tangan kanannya yang bersarung untuk mencubit dengan keras. Segera, gelombang kekuatan yang lebih besar terpancar dari sarung tangannya.

“Istirahat!”

Dalam sekejap, badai kecil meledak dari sarung tangan ke arah artefak Dharmic Wang Baole. Dalam ledakan itu, segel artefak Dharmik mengeluarkan suara retak. Mereka pecah tetapi tidak hancur. Yang pecah hanyalah lapisan luar dari artefak Dharmik; kernel Roh di dalam belum dihancurkan. Sebagai gantinya, sisa-sisa artefak memblokir panas terik dari telapak tua, menetralkannya!

Meskipun ledakan booming mengurangi kekuatan dari telapak tangan, itu masih melewati artefak Dharmic. Tetapi ketika mendarat di Wang Baole, kekuatannya hanya tinggal empat puluh persen. Karena ada perlindungan dari jubah Taois dan gelang penyimpanan Wang Baole, ia meludahkan darah tetapi menggunakan kekuatannya untuk mengisi daya maju dengan kecepatan yang bahkan lebih cepat. Pada saat yang sama, dia membalik tangannya di bawah jubahnya dan memegang pedang ungu di tangannya.

Pedang ungu ini adalah kartu trufnya. Wang Baole tahu bahwa dia tidak bisa dengan mudah mengungkapkannya; jika tidak, pihak lain akan mencegahnya. Dia berencana menggunakannya hanya untuk pukulan membunuh.

“Sial!” Penatua terkejut. Ekspresinya aneh. Dia benar-benar tidak membayangkan bahwa Wang Baole akan memiliki artefak Dharma berkualitas tinggi di gudang senjatanya.

Pada titik ini, semua pria hitam di sekitarnya juga bergegas. Melihat Wang Baole memuntahkan darah setelah dipukul oleh pemimpin mereka, semua mata mereka menunjukkan haus darah mereka, dan mereka akan memulai pengejaran.

Tapi kemudian … sebuah peristiwa tak terduga tiba-tiba terjadi!

Suara seperti dengungan nyamuk tiba-tiba menjelajah seluruh Hutan Hujan Pond Cloud. Dengung ini berlanjut, dan itu membuat semua orang yang mendengarnya resah. Bahkan binatang buas di Pond Cloud Rainforest mulai menggigil hebat, seolah-olah itu adalah ketakutan naluriah.

Wang Baole juga kaget. Ekspresi laki-laki berpakaian hitam di belakangnya berubah.

Dari jauh di dalam hutan, sesuatu terbang keluar. Panjangnya sepuluh kaki, seperti gunung kecil.

Nyamuk raksasa buas!

Aura teror yang tak terlukiskan meledak dari nyamuk, mengejutkan semua orang!

–> Baca Novel di novelku.id <–