A Billion Stars Can’t Amount to You - A Billion Stars Can’t Amount to You Chapter 244

Bab 244: Pikirkan Tentang Ini, Sebelum Anda Menjawab (4)

Penerjemah: Editor Paperplane: Caron_

Orang di sisi lain telepon mungkin sedikit terkejut tiba-tiba berbicara dengan orang lain. Mereka tidak mengatakan apa-apa untuk sementara waktu. Kehabisan kesabarannya, He Jichen bertanya dengan marah, “Izinkan saya bertanya! Bagaimana dengannya?”

Asisten sutradara dan sutradara casting sangat terkejut dengan raungan He Jichen sehingga mereka tidak berani mengambil nafas.

Orang di telepon akhirnya tersadar dan bertanya dengan bingung,

“Direktur He? Dia?”

Seolah-olah orang di telepon bisa merasakan ketidaksabaran He Jichen ketika mereka buru-buru berkata, “Sepertinya dia terluka pinggulnya. Ada banyak darah … ”

Jari-jari He Jichen bergetar, dan tanpa pikir panjang, dia mengeluarkan ponselnya.

Sambil mendengarkan lawan bicaranya berbicara di telepon, ia mulai memutar nomor di teleponnya sendiri. Panggilan dari teleponnya sendiri berdering “doooot――.” Anggota staf terdengar berbicara di telepon asisten direktur: “… tidak tahu apakah ini serius, jadi tidak ada yang berani memindahkannya. Mereka takut … ”

Sebelum anggota staf dapat selesai melaporkan apa yang sedang terjadi, panggilan telepon He Jichen berlalu. Dia mengeluarkan telepon asisten direktur dari telinganya dan mengangkat teleponnya sendiri ke sana. Tanpa menunggu orang di telepon untuk menyambutnya, dia menuntut dengan nada pendek dan tepat, “Apakah Anda di hotel? Temui aku di lobi lantai pertama. ”

Setelah menutup telepon, He Jichen mengembalikan asisten teleponnya. Lalu dia mengambil langkah besar ke lift tanpa mengatakan apa pun.

Meskipun Han Zhifan, asisten direktur, dan direktur casting tidak yakin siapa yang dipanggil He Jichen, melihat ketika dia menuju lift, mereka dengan cepat menyusulnya.

He Jichen melirik angka merah melompat di atas lift, tetapi akhirnya dia menyerah menunggu karena terlalu lama. Dia berjalan ke tangga darurat di samping mereka, mendorong membuka pintu, dan mengambil tangga ke lantai pertama.

He Jichen dan yang lainnya menunggu di lobi utama sekitar satu menit sebelum pintu lift terbuka. Seorang wanita setengah baya dengan gaun putih panjang bergegas membawa telepon di tangannya.

Selain Han Zhifan, semua orang tahu wanita ini adalah penulis dan penulis skenario “Three Thousand Lunatics,” Cheng Weiwan.

Cheng Weiwan bergegas melintasi lobi ke kiri dan ke kanan sebelum dia melihat He Jichen dan berjalan tertatih-tatih kepadanya.

Dia tampak terburu-buru sejak dia naik setelah dia berjalan ke arahnya. “Direktur He, ada apa?”

Ketika dia mengatakan ini, Cheng Weiwan mengangguk sedikit untuk mengakui asisten direktur dan direktur casting.

Asisten direktur dan sutradara casting masing-masing menyapanya dengan “Weiwan” ketika He Jichen tiba-tiba mengulurkan tangannya. Dia meraih pergelangan tangan Cheng Weiwan dan bergegas keluar pintu hotel.

Langkah kaki He Jichen lebar dan tergesa-gesa, yang membuat sedikit sulit bagi Cheng Weiwan untuk mengikutinya. Yang bisa ia lakukan hanyalah berlari dengan cepat dan menjaga agar ekspresi di wajahnya tetap tenang. Dia tidak mengungkapkan sedikit pun ketidaknyamanan.

Dari hotel ke set, ada jalan di mana mobil tidak diizinkan untuk mengemudi, tetapi He Jichen tetap masuk. Ketika mereka tiba di set, mereka melihat kerumunan orang. He Jichen menginjak rem dengan keras.

Hampir seketika, He Jichen membuka pintu mobil, keluar, dan melesat ke kerumunan.

Dalam perjalanan ke lokasi syuting, He Jichen menjelaskan situasinya secara singkat kepada Cheng Weiwan. Begitu mobil berhenti, Cheng Weiwan juga dengan cepat keluar dari mobil dan mengejar He Jichen.

–> Baca Novel di novelku.id <–